Menjalani Long Distance Marriage atau pernikahan jarak jauh bagi pasangan suami-istri tentu saja bukan hal yang mudah. Namun terkadang ada kondisi dimana kamu harus berpisah sementara dengan pasanganmu demi meraih tujuan tertentu. Minimnya pertemuan membuat hubungan menjadi rawan konflik.
Dikutip dari doveydates, ada beberapa hal yang harus dipertimbangkan selain kebutuhan akan komunikasi dan komitmen. Misalnya menyamakan jadwal harian, menjalani kehidupan sosial tanpa orang yang dicintai, serta menetapkan batasan dalam hubungan, adalah beberapa masalah yang mungkin akan hadapi oleh pasangan yang memutuskan untuk menjalani pernikahan jarak jauh (LDM).
Oleh karena itu, berikut 7 tips yang bisa kamu terapkan bersama pasangan agar masalah-masalah yang muncul saat LDM tersebut tidak membuat konflik semakin berlarut-larut.
1. Membangun kepercayaan
Saat memutuskan untuk berpisah sementara, tentu kamu sudah memberi kepercayaan pada pasangan. Melansir dari couplescoachingonline, hal yang terpenting dari sekedar memberi kepercayaan adalah bagaimana kamu bisa membangun kepercayaan itu dari waktu ke waktu. Hal ini membutuhkan komunikasi yang konsisten, menepati janji, serta bertanggung jawab atas setiap tindakan yang dilakukan.
2. Jujur dengan perasaan
Jujur dengan perasaanmu sendiri adalah langkah pertama dalam membangun kepercayaan. Jika ada sesuatu yang mengganjal hatimu, jangan ragu untuk mengungkapkannya pada pasangan. Begitupun sebaliknya. Menjaga kejujuran dan saling terbuka akan membuatmu lebih tenang dalam menjalani kehidupan rumah tangga jarak jauh. Karena terkadang pasangan yang berkonflik adalah mereka yang menyembunyikan banyak hal sehingga hal itu bisa menjadi bom waktu yang akan merusak pernikahan mereka.
3. Lakukan komunikasi yang rutin
Ketika memutuskan untuk melakukan pernikahan jarak jauh, adanya jarak seringkali membuat kamu dan pasangan menjadi miskomunikasi. Padahal komunikasi ini adalah kunci dari langgengnya hubungan. Baik kamu dan pasangan mesti tahu cara berkomunikasi yang baik. Komunikasi itu tidak sekedar menyampaikan uneg-uneg dan apa yang ada di pikiran, namun juga paham bagaimana cara menyampaikan serta kapan harus menyampaikannya. Jangan lupa lakukan dengan rutin dan saling terbuka, ya.
4. Sibukkan diri dengan aktivitas positif dan produktif
Agar tidak selalu dihantui prasangka dan kekhawatiran akan pasangan, kamu sebaiknya menyibukkan diri dengan aktivitas positif dan produktif. Ketika kamu tersibukkan oleh sesuatu, energimu tidak akan dihabiskan untuk memikirkan hal-hal yang hanya akan menimbulkan kegelisahan seperti ingatan yang berlebihan dengan pasanganmu. Siapa tahu aktivitas ini bisa menjadi sarana bagimu agar menjadi pribadi yang lebih baik lagi untuk pasanganmu. Sehingga ketika kalian bertemu kelak, bisa menjadi versi terbaik dari diri masing-masing.
5. Hindari konflik yang tidak perlu
Menjalani pernikahan sebagai pasangan yang terpisah jarak tentu tidak lebih mudah dari mereka yang setiap hari bisa bertemu. Minimnya komunikasi dan intensitas pertemuan akan berpotensi untuk membuat kamu dan pasangan bisa bertengkar dan saling menyalahkan. Oleh karena itu, sebisa mungkin hindarilah konflik yang tidak perlu. Turunkan ego dan saling pengertian agar masalah-masalah kecil tidak menjadi sesuatu yang menguras quality time kalian yang terbatas itu.
6. Memberi perhatian yang lebih
Saat bertemu, mungkin perhatian-perhatian kecil terkadang menjadi sesuatu yang kadang diabaikan. Tapi saat melakukan LDM, hal ini bisa menjadi sesuatu yang amat dihargai oleh pasangan kalian. Jangan ragu untuk memberi pujian atas kerja kerasnya hari ini, atau sekedar menanyakan kabar dan suasana hatinya dengan tulus.
7. Komitmen dengan tujuan akhir
Ada harga yang harus dibayar dengan beratnya perpisahan. Tapi yakinlah, setelah mencapai tujuan masing-masing, bertemu dan akhirnya melepas rindu adalah sesuatu yang akan sangat membahagiakan bagi pasangan suami istri.
Komitmen dengan pertemuan akhir adalah salah satu tips yang bisa diterapkan. Ibarat seseorang yang berpuasa, menahan lapar dan haus terasa berat. Tapi diujung penantian nanti, akan ada saatnya berbuka. Dan itulah salah satu momen yang paling membahagiakan bagi pasangan yang berpisah sekian lama. Maka jadikan pertemuan mu nanti adalah sesuatu yang kelak akan kamu tunggu-tunggu ya.
Itulah 7 tips menjalani pernikahan jarak jauh agar rumah tangga tetap harmonis. Semoga dengan penerapkan 7 tips di atas, pernikahan yang kamu jalani bersama pasangan bisa tetap langgeng.
Baca Juga
-
Ulasan Buku Patah Paling Ikhlas, Kumpulan Quotes Menenangkan Saat Galau
-
Ulasan Buku Bucket List: Khayal-Khayal Dahulu, Keliling Dunia Kemudian
-
Ulasan Buku Tahu Gak Tahu, Bahas Fenomena Sosial Lewat Ilustrasi yang Unik
-
Ulasan Buku Perkabungan untuk Cinta, Ungkap Perasaan Duka Saat Ditinggalkan
-
Memperbaiki Kesalahan di Masa Lalu dalam Novel 'Ten Years Challenge'
Artikel Terkait
-
Segini Mahar yang Diberikan Rizky Febian ke Mahalini, Kini Pernikahan Dianggap Tidak Sah
-
Beda Nasib Mulan-Ahmad Dhani Vs Mahalini-Rizky Febian Ajukan Isbat Nikah, Ada yang Pernikahannya Tidah Sah
-
Belajar dari Rizky Febian dan Mahalini, Ini 8 Syarat Mutlak Wali Nikah Menurut Islam
-
Hukum Pernikahan yang Dihasilkan dari Perselingkuhan menurut Islam, Apakah Sah?
-
Segini Biaya Pernikahan Mahalini dan Rizky Febian: Kini Dinyatakan Tidak Sah, Harus Nikah Ulang
Lifestyle
-
4 Rekomendasi Blush On Berbentuk Stick, Anti Ribet dan Praktis!
-
3 Serum yang Mengandung Green Tea untuk Kontrol Minyak Berlebih pada Wajah
-
4 Rekomendasi OOTD Rora BABYMONSTER yang Wajib Kamu Sontek untuk Gaya Kekinian
-
4 Gaya OOTD Simpel ala Seohyun SNSD, Tetap Fashionable untuk Hangout!
-
4 Rekomendasi Outfit Kasual ala Momo TWICE yang Cocok untuk Hari-Hari Santaimu
Terkini
-
Sheila On 7 Siap Mengguncang Jakarta Desember 2024, Ini Harga Tiketnya
-
Usai Libas Arab, Calvin Verdonk Girang Peluang Lolos Piala Dunia Semakin Dekat
-
Penikmat Manis Merapat! Ini 4 Cafe Dessert di Jogja yang Enak dan Aesthetic
-
Timnas Indonesia Bakal Angkat Kaki dari Stadion GBK Saat AFF 2024, Ini Penyebabnya
-
Dipanggil STY ke AFF Cup 2024, Pratama Arhan Belum Pasti Jadi Pemain Inti?