Tim Thomas Indonesia melakukan pertandingan keduanya di ajang Thomas Cup 2021. Turun di partai pertama, Anthony Ginting harus tunduk dari lawannya dengan 3 gim.
Awal pertandingan gim pertama, Anthony Ginting vs Kantaphon saling kejar mengejar poin. Hingga interval gim pertama Anthony pun berhasil unggul 1 poin dari Kantaphon dengan 11-10.
Selesai interval babak pertama, Anthony harus kecolongan dua poin dengan 13-15. Dengan percaya diri, Anthony Ginting terus berusaha mengejar angka demi angka yang ia dapatkan.
Anthony Ginting pun berhasil curi poin menjadi 17-15. Gim pertama pun ditutup oleh kemenangan Anthony dengan 21-16.
Tancap gas pada babak kedua, Anthony Ginting berhasil leading dengan dua poin dari Kantaphon. Namun, Kantaphon pun berhasil tutup interval babak kedua menjadi 7-11.
Tertinggal cukup jauh, Anthony terus berusaha memperkecil ketertinggalannya dengan 16-18. Adu seting pun terus terjadi hingga akhirnya gim kedua ditutup oleh kemenangan Kantaphon dengan skor tipis 22-24.
Awal babak ketiga Anthony pun ketinggalan dua poin 6-8. Terus menyerang, Anthony balikan keadaan dengan 11-10.
Seusai interval babak ketiga, Kantaphon menyamai skor Anthony dengan 11-11. Namun sayang, rally panjang yang dilalui harus berhenti oleh kesalahan yang dibuat Anthony. Kantaphon pun berhasil raih empat angka dari Anthony dengan 11-15.
Perolehan empat angka Kantaphon berhasil diberhentikan oleh Anthony dengan net tipis yang tidak bisa dikembalikan. Netting silang yang dilakukan oleh Anthony pun masih melebar di lapangan Kantaphon, skor menjadi 13-17.
Tertinggal empat angka, Anthony masih sering melakukan kesalahan sendiri. Terus berjuang untuk mengejar poin, Anthony raih tiga poin beruntun menjadi 18-19.
Pada poin kritis, smash keras Anthony membongkar pertahanan Kantaphon menjadi 19-19. Gagal mengembalikan kock dari Anthony, poin pun harus berujung dengan deuce 20-20.
Penempatan bola yang jauh dari jangkauan Kantaphon, Anthony berhasil match unggul dengan 21-20. Namun sayang, smash yang dilepaskan Anthony harus melebar, poin pun kembali sama 21-21.
Terus menerus deuce, Kantaphon akhirnya tutup pertandingan dengan 24-26. Anthony Ginting belum berhasil menaklukkan lawan dari Thailand di fase grup Piala Thomas 2020.
Baca Juga
-
Turnamen di Bali, 5 Pemain Bulu Tangkis Luar Negeri Banjir Hadiah dari Fans Asal Indonesia
-
Jelang Turnamen, 5 Pemain Bulu Tangkis Ini Memboyong Keluarga ke Bali
-
3 Durasi Permainan Terlama di Thomas Uber Cup 2020, Ada Jonatan Christie
-
Tajir Melintir, 4 Bisnis Arief Muhammad dari Makanan hingga Properti
-
Profil Fajar Alfian dan Rian Ardianto, Pebulu Tangkis Berprestasi yang Tak Dikenal Menpora
Artikel Terkait
-
3 Negara yang Tak Senang Timnas Indonesia Kalahkan Arab Saudi, Dua Rival ASEAN
-
Resmi! Timnas Indonesia Sandang Status Terbaik di Asia Tenggara
-
Regulasi Pemain Asing Liga Thailand Untungkan Pemain Indonesia, Mimpi Rizky Ridho Abroad Jadi Nyata?
-
Raih Hasil Impresif, Timnas Indonesia Langkahi Rekor Thailand & Vietnam
-
Resmi: Indonesia Jadi Tim ASEAN Terhebat, Lampaui Vietnam dan Thailand
News
-
See To Wear 2024 Guncang Industri Fashion Lokal, Suguhkan Pengalaman Berbeda
-
Harumkan Indonesia! The Saint Angela Choir Bandung Juara Dunia World Choral Championship 2024
-
Usaha Pandam Adiwastra Janaloka Menjaga, Mengenalkan Batik Nitik Yogyakarta
-
Kampanyekan Gapapa Pakai Bekas, Bersaling Silang Ramaikan Pasar Wiguna
-
Sri Mulyani Naikkan PPN Menjadi 12%, Pengusaha Kritisi Kebijakan
Terkini
-
Ulasan Novel Under the Influence Karya Kimberly Brown, Kisah Cinta dan Kesempatan Kedua
-
Ulasan Novel Binding 13, Kisah Cinta yang Perlahan Terungkap
-
Shin Tae-yong Panggil Trio Belanda ke AFF Cup 2024, Akankah Klub Pemain Berikan Izin?
-
Sinopsis Film Death Whisperer 2, Aksi Nadech Kugimiya Memburu Roh Jahat
-
Maarten Paes Absen di Piala AFF 2024, Saatnya Cahya Supriadi Unjuk Gigi?