MotoGP 2022 menjadi perbincangan yang hangat di Indonesia dalam beberapa waktu belakangan ini. Kembalinya MotoGP di Indonesia menjadi salah satu faktornya. Pada musim ini MotoGP diikuti oleh 22 pembalap yang tergabung dalam 12 tim yang berbeda. Selain itu balapan dimeriahkan dengan enam brand motor terbesar di dunia seperti Yamaha, Honda, Ducati, KTM, Suzuki, dan Aprilia.
Pada setiap musim terdapat pembalap-pembalap debutan yang naik kelas ke MotoGP dari Moto2, Moto3, atau pun kompetisi lain. Para debutan ini biasa disebut dengan rookie. Musim ini terdapat lima pembalap yang berstatus sebagai rookie.
1. Remy Gardner
Remy Gardner merupakan seorang juara dunia kelas Moto2 pada musim sebelumnya. Pembalap berkebangsaan Australia ini unggul tipis dari rekan satu timnya di Redbull KTM Ajo, Raul Fernandez. Keduanya hanya terpaut empat poin pada posisi klasemen akhir. Pembalap yang juga merupakan anak dari juara dunia 500cc Wayne Gardner ini kemudian naik kelas ke MotoGP bersama tim KTM Tech 3 pada musim 2022.
Remy memiliki gaya balap old school seperti pembalap zaman dahulu. Gaya balap ini sangat jarang digunakan oleh pembalap di era sekarang. Namun, bukan tidak mungkin apabila gaya balap ini dilakukan dengan baik akan kompetitif dan menjadi juara. Mengingat rekan satu negaranya yang sudah lebih dulu di MotoGP, Jack Miller memiliki gaya balap serupa dan memenangi beberapa balapan pada musim lalu.
2. Raul Fernandez
Pembalap muda debutan lainnya datang dari negara Spanyol. Pria kelahiran 2000 ini adalah pesaing terberat Remy Gardner di Moto2. Keduanya merupakan rekan satu tim musim lalu dan sering terlibat intrik yang cukup panas di dalam bahkan di luar lintasan. Torehan kemenangan yang diraih oleh Raul bahkan mengungguli sang juara dunia. Dengan delapan kemenangan dan dua belas kali podium Raul tampil dominan.
Namun sayang takdir berkata lain. Jerman, Inggris, dan San Marino menjadi balapan yang buruk karena Raul tidak bisa menyelesaikan balapan sehingga kehilangan banyak poin. Sedangkan Remy Gardner hanya kehilangan poin di Amerika. Terlepas dari itu, Raul Fernandez juga merupakan juara dunia Moto3 junior di tahun 2018 dan peringkat ketiga pada Redbull Rookies Cup 2016 yang siap menambah keseruan MotoGP 2022.
Rookie selanjutnya yaitu Fabio Di Giannantonio. Pembalap yang akrab disapa dengan Diggia akan mengendarai motor Ducati Gresini pada musim 2022 ini. Diggia merupakan rekan satu tim Enea Bastianini yang menjuarai seri pertama balapan di Qatar. Bersama dengan tim balap yang mayoritas sponsornya berasal dari Indonesia, Diggia fokus untuk belajar karena ini merupakan tahun pertamanya di MotoGP dan mengurangi kesalahan-kesalahan yang biasa dilakukan oleh seorang rookie. Dengan motor yang kompetitif dan tim yang sudah dibelanya sejak di Moto3, Diggia bisa tampil mengejutkan pada beberapa sirkuit favoritnya.
4. Marco Bezzacchi
Marco Bezzacchi merupakan salah satu murid legenda MotoGP Valentino Rossi. Pria berkebangsaan Italia ini bahkan memiliki gaya rambut yang sama dengan gurunya saat masih muda yaitu kribo. Pada musim 2022 ini Bezzacchi membalap dengan tim baru yang dimiliki oleh Rossi yaitu Mooney Ducati VR 46. Hal ini akan menjadi motivasi untuk menjawab kepercayaan yang diberikan oleh Valentino Rossi terhadap dirinya. Marco Bezzacchi juga merupakan juara nasional Italia dan peringkat ketiga di Moto2 dan Moto3.
5. Daryyn Binder
Rookie terakhir yang naik kelas adalah Daryyn Binder. Pengumuman naiknya Daryyn ke MotoGP menjadi yang terakhir dan paling sensasional ketimbang rookie lainnya. Hal ini dikarenakan pada musim lalu, Darryn masih berkompetisi di Moto3. Dia mengikuti jejak Jack Miller di tahun 2015 yang melompat langsung ke MotoGP tanpa naik ke kelas Moto2. Ketika Jack Miller melakukannya 2015, banyak orang yang mencibir pilihannya tak terkecuali para pembalap MotoGP.
Kejadian ini terulang kembali pada Darryn Binder, banyak orang meragukan kemampuannnya. Bukan tanpa alasan, Daryyn sendiri baru mendapatkan enam podium dari tujuh tahun berkompetisi di Moto3. Namun Daryyn Binder memiliki seorang kakak yang sudah terlebih dahulu berada di MotoGP yaitu Brad Binder. Brad mengaku siap untuk memberi masukan kepada adiknya supaya cepat beradaptasi dengan motor yang memiliki power lebih besar ini. Daryyn Binder juga akan mengendarai YZR-M1 yang dikenal sebagai salah satu motor yang ramah dengan pembalap debutan.
Tag
Baca Juga
Artikel Terkait
-
Yamaha Keluar dari Zona Nyaman, Mengintip Sosok Mesin V4 yang Siap Menggetarkan MotoGP
-
Masalah Pecco Bagnaia Belum Usai, Davide Tardozzi: Hadapi Saja!
-
Yamaha Siap Tinggalkan Mesin Inline, Bakal Gunakan V4 untuk MotoGP Mendatang
-
Sapu Bersih Kemenangan di MotoGP Qatar 2025, Strategi Marc Marquez Jitu
-
Pecco Bagnaia Sebut 2 Kesalahan di MotoGP Qatar 2025: Tak Boleh Terulang
News
-
Lawson Ajak Jurnalis dan Influencer Kenali Arabika Gayo Lebih Dekat
-
Resmi Cerai, Ini 5 Perjalanan Rumah Tangga Baim Wong dan Paula Verhoeven
-
Mahasiswa PPG FKIP Unila Asah Religiusitas Awardee YBM BRILiaN Lewat Puisi
-
Jobstreet by SEEK presents Mega Career Expo 2025: Temukan Peluang Kariermu!
-
Sungai Tungkal Meluap Deras, Begini Nasib Pemudik Sumatra di Kemacetan
Terkini
-
Baru Tayang Raih Rating Tinggi, 5 Alasan The Haunted Palace Wajib Ditonton!
-
Review Film Warfare: Tunjukkan Perang dan Kekacauan dengan Utuh serta Jujur
-
Hidup dalam Empati, Gaya Hidup Reflektif dari Azimah: Derita Gadis Aleppo
-
Lingling Jadi Idol K-Pop Malaysia Pertama, Siap Debut Akhir Mei 2025
-
Selamat! Mark NCT Raih Trofi Ketiga Lagu 1999 di Program 'Music Core'