Scroll untuk membaca artikel
Hayuning Ratri Hapsari | Haqia Ramadhani
Bocah ini marah yakinkan sang mama sudah tahu apa yang harus dibelinya. (Instagram/lubangkunci)

Sudah menjadi hal yang lumrah jika sedari kecil para ibu di Indonesia menyuruh anaknya untuk belanja ke warung. Namun, saat disuruh ibu belanja ke warung tak jarang bikin anak kesal bahkan sampai marah-marah. 

Sama halnya yang dilakukan oleh bocah laki-laki ini marah yakinkan sang mama jika dia sudah tahu apa yang harus dibeli. Momen menggemaskan yang endingnya bikin ngakak itu diunggah ulang oleh akun media sosial Instagram lubangkunci. 

Rekaman video memperlihatkan seorang bocah laki-laki keluar dari rumah. Bocah laki-laki itu disuruh sang mama untuk membeli lengkuas. 

Dia sewaktu keluar dari rumah tampak kesal dengan sang mama. Dia kesal hingga marah karena mamanya terus mengingatkan apa yang harus dibeli. 

"Apa tadi mama bilang?" tanya sang mama. 

"Lengkuas, uwas uwas uwas, lengkuas," jawab bocah laki-laki ini dengan berteriak marah. 

"Ya sudah coba, jangan lupa ya. Jangan naik nanti naik sebentar lupa," kata sang mama. 

Ketika diingatkan naik ke atas pagar rumah oleh sang mama, bocah laki-laki tersebut tetap menggerutu marah. Dia lalu pergi menuju ke warung. 

Beberapa saat kemudian, bocah laki-laki itu kembali ke rumah. Sang mama sudah menunggu di depan rumah. 

"Beli apa tadi? Mama suruh beli apa tadi?" kata mama. 

"Lupa," tegas bocah laki-laki itu. 

Lupa Beli Lengkuas

Pas pulang malah lupa kalau disuruh beli lengkuas. (Instagram/lubangkunci)

Saat menjawab pertanyaan sang mama, bocah laki-laki tersebut tampak masih marah. 

"Minta tolong beli lengkuas, gayanya uwas uwas uwas. Pulang-pulang bilang, lupa," tulisan keterangan dalam video seperti dikutip oleh Yoursay.id, Selasa (26/7/2022). 

Hingga artikel ini disusun, video tersebut sudah mendapatkan 1 juta kali tayangan di reels dan 24 ribu suka. Kolom komentar unggahan video viral itu dibanjri berbagai tanggapan dari warganet. 

"Pasti di sepanjang jalan diingetin terus tuh tapi pas sampai warung mendadak amnesia," komentar seorang warganet. 

"Beli lengkuas, lha belok bentar dah beli kuas," ujar yang lain. 

"Cara penyampaiannya bu diganti saja dari 'Jangan lupa' menjadi 'Ingat ya'. Karena anak-anak cenderung mengingat kata terakhir. Insyaallah ada perbedaan," saran lainnya. 

"Anakku, ku suruh beli sunlight, pulang-pulang bawa minyak telon," cerita dari warganet.

"Anakku disuruh beli rautan ke warung, pas datang malah bawa autan," sahut lainnya.

Haqia Ramadhani