Even nasional pacu jalur di Kabupaten Kuantan Singingi Provinsi Riau telah usai digelar. Kegiatan yang masuk kalender pariwisata nasional ini ditutup pada hari minggu (27/08/2023) di area taman jalur Kota Teluk Kuantan. Pacu jalur ini diselenggarakan selama lima hari dimulai pada tanggal 23 agustus 2023 yang dibuka secara resmi oleh Sekretaris Daerah Provinsi Riau SF Hariyanto di pendopo lapangan Limuno Teluk Kuantan.
Pembukaan pacu jalur ini dimeriahkan oleh pawai jalur dari setiap utusan di tepian Narosa serta diikuti pula oleh wisatawan mancanegara diantaranya dari Malaysia, Singapura hingga Brunei Darussalam.
Adapun tema yang diangkat pada even pacu jalur tahun ini yaitu “serontak bakayuah, nagori bermarwah”. Tahun lalu, even pacu jalur ini dibuka secara resmi oleh Sandiaga Uno Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia.
Sebanyak 193 jalur terdaftar dalam even nasional ini yang berasal dari desa-desa di Kabupaten Kuantan Singingi hingga Kabupaten Indragiri Hulu. Sampai dihari final, menyisakan 15 buah jalur terdiri dari 3 dari Kabupaten Inhu dan 12 dari Kabupaten Kuantan Singingi.
Akhirnya, pada partai final jalur Tuah Keramat Bukit Embun dari Desa Gumanti jalan sebelah kanan berhadapan dengan Cakaran Garuda Muda Koni Riau berada di posisi jalan sebelah kiri.
Tepat sebelum pukul 18.00 WIB kedua jalur ini mendayung sekuat tenaga berupaya saling mendahului lawannya mulai dari pancang pertama hingga garis akhir. Terdengar sorak sorai gemuruh penonton memberikan dukungan kepada jalur andalannya untuk berhasil memuncaki festival pacu jalur even nasional tahun 2023 ini.
Setelah kedua jalur berlaga, hingga akhirnya dewan hakim mengumumkan bahwa pacu jalur final dimenangkan oleh Tuah Keramat Bukit Embun, dari Gumanti Kabupaten Indragiri Hulu. Tahun lalu jalur ini berhasil meraih posisi ketiga dan pada tahun 2023 ini memperoleh catatan positif sebagai pemuncak even tahunan memperingati HUT RI di tepian narosa Teluk Kuantan.
Hari final dihadiri oleh gubernur Riau, Syamsuar sekaligus memberikan bonus-bonus kepada atlet yang berpacu. Malam puncak penutupan juga dimeriahkan oleh Sultan, penyanyi solo dari negeri jiran Malaysia.
Artikel ini hasil liputan pribadi-27/08/2023-Kuantan Singingi-Riau
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
Mengajar Gen Z: Antara Teori, Emoji, dan Distraksi
-
Mahasiswa Bukan Robot, Saatnya Kembali Berpikir di Era AI
-
Kelas yang Terjebak Masa Lalu, Saatnya Pendidikan Tinggi Menyesuaikan Diri
-
Menjelajahi Kemegahan Istana Maimun, Warisan Melayu yang Memikat Hati
-
Berkunjung ke Taman ACI: Liburan Sejuk, Seru, dan Ramah di Kantong
Artikel Terkait
-
Banyak Diparodikan, Apa Itu Pacu Jalur? Pesta Rakyat Kuantan Singingi
-
Pesona Ulu Kasok, Destinasi Wisata Mirip Raja Ampat di Kampar
-
Berpetualang Menjajaki Air Terjun Tersembunyi di Hutan Lindung Kuansing
-
Asrinya Air Terjun Jambu Layu di Kuansing, Katak Juga Ikutan Berenang
-
Masih Terawat, Rumah Singgah Tuan Kadi Saksi Sejarah Pekanbaru
News
-
Mengajak Kemball Membaca Diri, Kawruh Jadi Payung untuk Tubuh Biennale Jogja 18
-
Pertunjukan Akrobatik Cirque de Luna dari Rusia Hadir di Resinda Park Mall
-
Tim PkM UNY Syiarkan Risalah Islam Berkemajuan
-
Tim PkM UNY Adakan Lokakarya Perempuan Islam Berkemajuan untuk Wujudkan Peradaban Utama
-
Film Dokumenter Bisikan Terumbu: Kisah Artificial Reef Karya Teguh Ostenrik
Terkini
-
4 Facial Wash Berbahan Aloe Vera, Jaga Kelembapan Kulit untuk Cegah Iritasi
-
Dari Era Kolonial ke AI: Mampukah Indonesia Benar-Benar Swasembada Gula?
-
Honor 400 vs Honor 400 Lite: Dilema Kaum Mendang-mending, Pilih Mana Nih?
-
Media Vietnam Kritik Kuota 11 Pemain Asing di Liga Indonesia karena Hal ini
-
Lama Dinanti, Ragebound Hidupkan Kembali Ninja Gaiden dengan Gaya Klasik yang Brutal