Scroll untuk membaca artikel
Hikmawan Firdaus | jefri adi setiawan
ilustrasi cahaya matahari.[pixabay.com]

Cahaya merupakan salah satu komponen yang penting dalam kehidupan, baik untuk manusia, hewan, atau tumbuhan. Proses fotosintesis pada tumbuhan hanya dapat berlangsung jika ada cahaya, sedangkan bagi manusia proses melihat dapat terjadi jika ada cahaya yang dipantulkan dari suatu benda masuk ke dalam mata kita.

Berbagai manfaat dari cahaya telah kita rasakan dalam kehidupan kita, namun tahukah anda berbagai hal menarik yang ada dalam cahaya. Dalam tulisan ini saya akan mencoba berbagai beberapa hal menarik pada cahaya.

1. Dualisme sifat cahaya

Cahaya ternyata memiliki dua sifat yaitu cahaya sebagai suatu gelombang dan cahaya sebagai suatu partikel. Sebagai suatu gelombang, cahaya merupakan gelombang elektromagnetik yang berbentuk transversal. Sebagai gelombang elektromagnetik cahaya tidak memerlukan medium  dalam perambatannya, hal ini ditunjukkan dari cahaya matahari yang sampai ke bumi dimana ruang antara matahari dan bumi merupakan ruang hampa udara.

Di sisi  yang lain cahaya berbentuk sebagai molekul diskrit yang dinamakan foton, foton memiliki energi. Besar energi foton sebanding dengan panjang gelombang dan konstanta Planck.  Sifat cahaya sebagai gelombang tampak dalam berbagai percobaan seperti interferensi cahaya pada celah ganda dan difraksi cahaya. Sedangkan sifat cahaya sebagai suatu partikel dapat dilihat dari percobaan yang Efek Compton dan Efek Fotolistrik yang dilakukan para ilmuwan.  

2. Spektrum cahaya

Suatu cahaya tersusun atas spektrum cahaya yang bervariasi, mulai dari panjang gelombang kurang dari satu nanometer hingga lebih dari satu meter. Spektrum dengan panjang gelombang yang kecil seperti sinar gamma, sinar-X, dan sinar ultraviolet. Sedangkan spektrum yang memiliki panjang gelombang yang besar seperti gelombang radio.

Sebagai suatu gelombang, cahaya memiliki frekuensi, dan setiap spektrum memiliki frekuensi sendiri-sendiri. Spektrum dengan panjang gelombang yang kecil memiliki frekuensi yang besar, sebaliknya spektrum yang memiliki panjang gelombang yang besar memiliki frekuensi yang kecil. Nilai frekuensi berbanding lurus dengan energi yang dimiliki oleh spektrum tersebut.  

3 Cahaya tampak

Cahaya tampak merupakan cahaya yang kita lihat selama ini, dan spektrum cahaya tampak terdapat pada rentang panjang gelombang 380 nanometer hingga 750 nanometer. Cahaya tampak ini jika didifraksikan akan menjadi berbagai macam warna seperti pada peristiwa terjadinya pelangi.

Warna-warna yang terdapat pada cahaya tampak seperti merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, dan ungu. Cahaya merah memiliki panjang gelombang yang paling besar pada spektrum cahaya tampak, sehingga frekuensi cahaya merah menjadi paling kecil. Sedangkan ungu memiliki panjang gelombang paling kecil, sehingga memiliki frekuensi yang paling besar.

Uraian di atas adalah beberapa hal menarik tentang cahaya ditinjau dari sudut pandang ilmu pengetahuan, khususnya fisika. Cahaya merupakan salah satu hal yang sangat penting dalam kehidupan di bumi ini, dan mempelajari ilmu tentang cahaya merupakan salah satu bentuk bersyukur atas nikmat berupa cahaya yang diberikan Tuhan Yang Maha Esa kepada kita.

jefri adi setiawan