Scroll untuk membaca artikel
Ayu Nabila | aozora dee
Ilustrasi salah satu tradisi Jepang (Unpslash/Oluolu3)

Tradisi Jepang tidak ada habisnya untuk diulik. Ada pelbagai hal menarik yang dipelajari dari kebudayaan Negeri Matahari Terbit ini, terutama bagi kamu para Wibu. Nah, sebagai warga luar Jepang, semua hal berbau Jepang pasti membuat penasaran. Tidak hanya anime dan Dorama, sejarah dan tradisi Jepang, bahkan kehidupan sosialnya pun seru untuk diketahui. Nah, disadur dari laman Guidable, ada 5 tradisi populer Jepang yang wajib kamu coba lho.

1. Upacara Minum Teh Jepang

Upacara minum teh Jepang yang disebut dengan Chanoyu atau Sado sudah berlangsung lebih dari 1000 tahun. Upacara ini dulunya adalah sebuah pelatihan calon pengantin perempuan yang akan menjalani pernikahan. Dalam prakteknya, upacara minum teh biasanya ditemai dengan penganan manis yang disebut Wagashi. Di musim-musim tertentu, permen manis disajikan sebagai pendamping minum teh.

Nah, keanggunan upacara minum teh tidak hanya terlihat dari cara seseorang menyesap sacangkir teh, tapi juga dari ruangan minum teh, dan tata kramanya. Dalam menyesap teh juga tidak bisa sembarang lho, terutama dalam memegang cangkir (chawan) teh dan cara meminumnya.  Sementara itu, teh yang digunakan dalam Chanoyu atau Sado kebanyakan matcha dan teh hijau (sencha).

2. Memakai Kimono 

Apa yang paling ingin kamu coba saat berada di Jepang? Kimono pastilah jawabannya. Jangan sia-siakan kesempatan. Pakailah Kimono dan berjalan-jalan di kota tua Jepang sambil memegang Wagasa. Pasti seru ‘kan?

Kimono, ada juga yang menyebutnya Wafuku, adalah pakaian tradisional Jepang sehari-hari. Setelah era Meiji berakhir, orang Jepang mulai melirik pakaian ala barat, sedangkan Kimono dikenakan pada acara-acara tertentu. Pasalnya mengenakan Kimono itu tidak bisa sendiri. Kamu perlu bantuan orang lain yang paham tentang Kimono untuk memakaikan kainnya. Selain itu, ada cara khusus memakai kain obi (kain seperti selendang) dan tabi (kaos kaki putih khas).

3. Mempelajari Ikebana atau kado 

Ikebana atau Kado adalah seni merangkai bunga ala Jepang. Seni ini adalah salah satu yang paling populer dan paling tua. Ikebana pertama kali muncul pada abad ke-7 di Jepang. Meskipun negeri barat juga punya tradisi merangkai bunga, tapi Ikebana punya gaya yang khas dan aturan yang ketat tentang bentuk, garis, warna, dan tali bunga. Keterampilan merangkai bunga juga dulu merupakan pelatihan bagi perempuan yang akan menikah.

4. Belajar Kaligrafi 

Tradisi ini disebut Shado atau Shuuji, dan merupakan seni yang populer di dunia dari Jepang. Ada beberapa jenis kaligrafi Jepang. Kaisho dan Gyousho adalah salah dua yang paling terkenal. Mempelajari kaligrafi Jepang gampang-gampang susah, tapi yang pertama sekali, kamu harus mempersiapkan peralatannya terlebih dahulu. Alat-alat yang digunakan adalah kuas (Fude), tongkat tinta (Sumi), kertas murbei (Washi), batu tinta (Suzuri), pemberat kertas (Bunchin), Kain (Shitajiki)

5. Bela Diri Jepang 

Bela diri di Jepang bukan lagi sebagai seni mempertahankan diri, melainkan sebuah tradisi yang berakar dari ribuan tahun yang lalu. Ada banyak aliran dan gaya bela diri Jepang, di antaranya adalah Judo. Bela diri yang sudah diakui sebagai cabang olahraga Olimpiade ini punya aturan yang ketat. Harus berhati-hati ketika berlatih sebab akan mengakibatkan cedera pada diri sendiri. Judo bisa dipelajari dalam jangka pendek. Ada teknik yang dinamakan Waza untuk mereka yang ingin mengenal Judo secara singkat.

Selain Judo, Kendo juga bisa kamu jajal lho. Olahraga sparing ini cocok bagi kamu yang berjiwa kompetitif. Kendo diturunkan dari ilmu pedang Kenjutsu. Prakteknya menggunakan shinai (pedang kayu) dan bogu (baju besi pelindung). Ada tiga titik serangan dalam Kendo, yakni kepala, batang tubuh dan lengan bawah.

Nah, itulah 5 tradisi populer di Jepang yang wajib kamu coba. Pengalaman menjajal tradisi-tradisi tersebut tentu menjadi pengalaman yang amat berkesan. Berani coba?

aozora dee