Agama Islam telah memberikan aturan-aturan hukum yang harus dilaksanakan oleh para penganutnya. Tujuan penetapan hukum tersebut pada hakikatnya adalah untuk kebaikan umat manusia. Di antara hukum tersebut ada yang halal, makruh, mubah, haram, dan lain sebagainya.
Perihal makanan dan minuman misalnya. Sebagian ada yang dihalalkan, sebagian lagi diharamkan. Pada tulisan kali ini, saya akan membahas tentang satu jenis minuman yang diharamkan mengonsumsinya. Yakni minuman keras atau minuman yang memabukkan.
Dalam ajaran Islam, khamer atau minuman yang memabukkan adalah satu barang yang diharamkan untuk diminum. Bukan hanya karena membuat orang yang meminumnya akan menjadi kecanduan, tetapi juga merusak fisik dan pikirannya (halaman 47).
Dalam buku “Buku Kisah-Kisah Inspirasi Islami” dipaparkan bahwa khamer (minuman keras) merupakan biang keladi dari dosa-dosa dan sesungguhnya tidak dapat berkumpul iman dengan ‘khamer’ di dalam dada seseorang, melainkan harus keluar salah satu. Yakni seseorang jika telah mabuk, maka akan keluar dari lidahnya kalimat-kalimat kufur, lalu menjadi kebiasaan.
Rasulullah SAW bersabda, “Empat macam orang yang tidak mendapat bau surga, padahal bau surga itu terbau dari jarak perjalanan lima ratus tahun: 1. Orang bakhil (kikir) 2. Orang yang selalu menyebut-nyebut pemberiannya. 3. Dan orang yang tetap minum ‘khamer’ (arak/narkoba). 4. Dan orang yang durhaka terhadap kedua orangtuanya”.
Yunus Hanis Syam menjelaskan, sebagian ulama menyebutkan bahwa yang termasuk dosa-dosa besar adalah: syirik kepada Allah, membunuh manusia tanpa hak, pecandu arak/narkoba, pelacur/pezina, memutuskan hubungan famili, menyantap harta anak yatim secara zalim, bersumpah palsu, mengurangi ukuran dan timbangan dalam jual beli, memungut uang liar/suap/pungli, menghina alim ulama, dan lain-lain.
Selain menjelaskan tentang minuman keras dan dampak yang ditimbulkannya, dalam buku berjudul Buku Kisah-Kisah Inspirasi Islami karya Yunus Hanis Syam ini juga menguraikan banyak hal yang sangat penting diketahui oleh umat Islam. Di antaranya tentang keutamaan sedekah, keutamaan pergaulan suami-istri, peristiwa Isra Mi’raj Nabi Muhammad, dan lain sebagainya. Selamat membaca. Semoga ulasan singkat ini bermanfaat.Bahaya Mengonsumsi Minuman Keras dalam Buku Kisah-Kisah Inspirasi Islami
Baca Juga
-
Buku Perjalanan ke Langit: Nasihat tentang Pentingnya Mengingat Kematian
-
Ulasan Buku Resep Kaya ala Orang Cina, Cara Menuju Kekayaan yang Berlimpah
-
Ulasan Buku "The Wisdom", Merenungi Kebijaksanaan Hidup
-
Tuhan Selalu Ada Bersama Kita dalam Buku "You Are Not Alone"
-
Ulasan Buku Setengah Jalan, Koleksi Esai Komedi untuk Para Calon Komika
Artikel Terkait
-
KH. Hasyim Asy'ari: Tak Banyak Tercatat, Tapi Abadi di Hati Umat
-
Hotma Sitompul Beragama Apa? Disebut Pernah Menikah Secara Islam, Tapi Anaknya Tak Diakui
-
Picu Kebingungan Warganet, Siapa yang Berhak Menentukan Mahar dalam Islam?
-
Atalia Hadiri Halal Bihalal Partai Golkar Sendirian, Ridwan Kamil ke Mana?
-
'Anak Haram Konstitusi? Ini Tudingan Panas Amien Rais ke Jokowi soal Gibran
Ulasan
-
Pengepungan di Bukit Duri: Potret Luka Sosial di Balik Layar Sinema
-
Review Anime Bofuri, Main Game VRMMORPG yang Jauh dari Kata Serius
-
Baper, Film Jepang 'The Blue Skies at Your Feet': Cinta, Waktu dan Air Mata
-
Kisah Manis Keluarga di Novel 'Rahasia Keluarga dan Cerita-Cerita Lainnya'
-
Desa Wisata Bromonilan, Menikmati Sejuknya Udara khas Pedesaan di Jogja
Terkini
-
Nilai Tukar Rupiah Anjlok, Laba Menyusut: Suara Hati Pengusaha Indonesia
-
Ondrej Kudela Antar Persija Jakarta Teguk Kemenangan, Persik Kediri Makin Terpuruk
-
Jawaban Ryan Coogler Soal Peluang Sekuel Film Sinners
-
Mengulik Pacaran dalam Kacamata Sains dan Ilmu Budaya
-
Orang Baik Sering Tersakiti: Apakah Terlalu Baik Itu Merugikan Diri?