Ada yang pernah dengar istilah Public Display Affection? Atau baru pertama kali mengenal istilah ini? Jadi Public Display Affection atau disingkat PDA secara bahasa berarti pamer kemesraan di tempat umum. Mungkin bagi orang Indonesia hal ini terdengar aneh dan tabu, ya! Namun, jangan berpikir negatif dulu ya karena ternyata PDA ini justru ada manfaatnya bagi pasangan. Yuk simak penjelasan mengenai Public Display Affection lebih lanjut.
Bentuk perilaku Public Display Affection
Dilansir oleh Parentalk.id, Selasa (20/6/2023) PDA itu memang berfokus pada bentuk intimasi antara pasangan yang diperlihatkan pada orang lain atau dilakukan pada area publik. Contohnya seperti memeluk, menyentuh, membelai, memijat bahu, punggung,
tangan, atau kaki. Kemudian berpegangan tangan, mencium, merangkul atau melingkarkan tangan di pinggang pasangan, dan lain-lain.
Namun tentunya semua hal tersebut dilakukan secara wajar atau sesuai tempatnya. Misal saling pijat di rumah tapi di lingkup rumah tersebut ada keluarga lain dan tidak hanya berdua. Berpegangan tangan ketika jalan-jalan santai, atau mencium tangan suami ketika akan berangkat kerja. Bukannya umbar kemesraan ditempat yang tidak tepat seperti berciuman di jalan. Pada dasarnya PDA dilakukan oleh pasangan namun masih berpatokan pada budaya di sekitar.
BACA JUGA: Ketakutan yang Dimiliki 4 Zodiak ini dalam Sebuah Hubungan, Kamu Termasuk?
Alasan Pasangan Melakukan Public Display Affection
Sebenarnya ada beberapa alasan mengapa pasaangan memilih untuk melakukan Public Display Affection, yaitu:
- Masih di tahap awal hubungan, masih
panas-panasnya - Punya hubungan yang secure alias aman
- Punya koneksi yang kuat
- Dalam hubungan yang insecure,
butuh memperlihatkan kalau
punya koneksi kuat daripada
yang sebenarnya - Hubungannya intens, hidup
dalam bubble alias serasa dunia
milik berdua, yang lain numpang
Manfaat Public Display Affection dalam Sebuah Hubungan
- Meningkatkan bonding
- Membangun intimasi
- Mengurangi stres
- Memutus tabu
Ternyata Public Display Affection memiliki manfaat ya, tidak hanya sekedar agar terlihat mesra dan tidak ada masalah. Meskipun demikian tetapi bagi pasangan yang melakukan PDA harus lebih memperhatikan lagi keadaan disekitarnya. Karena ini berkaitan dengan tentang faktor budaya dan konteks sosial. Agar Public Display Affection tidak dilakukan di tempat yang salah.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
5 Pemeran Utama Drama 'Seocho-dong', Ada Lee Jong Suk dan Moon Ga Young!
-
Ok Taecyeon, Seohyun, dan 3 Aktor Dikonfirmasi untuk Drama Adaptasi Webtoon
-
Raih Popularitas Gobal, 'Family by Choice' Puncaki Peringkat di 140 Negara
-
7 Drama Korea Tayang Desember 2024, Ada Squid Game Season 2!
-
Jelang Episode Akhir, Pemeran 'Family by Choice' Bagikan Adegan Favoritnya
Artikel Terkait
-
Privasi Vs Kepercayaan: Bisa Bikin Toxic, Ini Batasan Sehat dalam Hubungan di Era Digital
-
5 Tanda Terjebak Abusive Relationship, Begini Cara Mengakhirinya
-
Seni Menyampaikan Kehangatan yang Sering Diabaikan Lewat Budaya Titip Salam
-
Apa Itu Silent Treatment, Penyebab Perceraian Faby Marcelia dan Revand Narya
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Ulasan
-
Suara Hati Rakyat kepada Para Pemimpin dalam Buku Bagimu Indonesiaku
-
Makna Tersirat Lagu Boy Pablo 'Sick Feeling' : Bukan Lagu Galau !
-
Mekar dan Cantik Layaknya Bunga dalam Lagu Debut Irene Like A Flower
-
Ulasan Buku Titik Menuju Dewasa: Panduan dari Remaja Menuju Dewasa
-
Prosa Indah Riwayat Perang Bubat dalam Buku Citraresmi Eddy D. Iskandar
Terkini
-
Titus Bonai Sebut Ada Perbedaan Kondisi Dulu dan Saat Ini di Tim Nasional Indonesia
-
Timnas Indonesia Makin Percaya Diri usai Hajar Arab Saudi, STY Buka Suara
-
5 Pemeran Utama Drama 'Seocho-dong', Ada Lee Jong Suk dan Moon Ga Young!
-
Mengupas Tantangan dan Indikator Awal Kredibilitas Pemimpin di Hari Pertama
-
Ok Taecyeon, Seohyun, dan 3 Aktor Dikonfirmasi untuk Drama Adaptasi Webtoon