Scroll untuk membaca artikel
Ayu Nabila | Eko Saputra
sampul buku Genom (Gramedia Pustaka Utama/Genom)

Buku Genom: Kisah Spesies Manusia dalam 23 Bab adalah sebuah karya yang menggambarkan kisah lengkap genom manusia dalam 23 bab yang menarik dan informatif.

Identitas Buku

Judul: Genom: Kisah Spesies Manusia dalam 23 Bab

Penulis: Matt Ridley

Penerjemah: Alex Tri Kantjono W.

Penerbit: Gramedia Pustaka Utama

Tahun: Cetakan ke-7, Juni 2021

ISBN: 9786020339764

Ulasan Buku

Ditulis oleh Matt Ridley, seorang penulis yang berpengalaman dalam ilmu biologi dan genetika, buku ini menggali berbagai genom manusia dengan gaya penceritaan yang mudah dipahami.

Salah satu aspek yang menarik dari buku ini adalah pendekatannya yang unik. Ridley membahas genom manusia melalui 23 bab yang masing-masing berfokus pada satu gen tertentu. Ia menggambarkan sejarah penemuan gen tersebut, bagaimana gen tersebut berinteraksi dengan kehidupan kita, dan bagaimana mereka membentuk karakteristik individu serta evolusi manusia. Pendekatan seperti ini memudahkan pembaca untuk memahami kompleksitas genom secara bertahap dan dengan cara yang lebih terarah.

BACA JUGA: Ulasan Novel Norwegian Wood karya Haruki Murakami

Buku ini juga menarik karena memberikan gambaran yang menyeluruh tentang evolusi manusia. Ridley menguraikan bagaimana genom manusia telah mengalami perubahan dan adaptasi selama jutaan tahun, menghasilkan keberagaman manusia yang kita kenal saat ini. Ia menggambarkan bagaimana gen-gen yang terkait dengan warna kulit, rambut, dan bahkan tingkat kemampuan olahraga telah berkontribusi pada perbedaan-perbedaan antar ras dan kelompok etnis.

Selain itu, buku ini juga menyoroti berbagai isu kontroversial seputar genetika dan etika. Ridley membahas isu-isu seperti eugenika, manipulasi genetika, dan kloning dengan cermat. Ia menggambarkan pandangan beragam para ilmuwan dan tokoh masyarakat tentang dampak dan implikasi dari kemajuan dalam genetika. Dengan melakukan ini, buku ini membantu membuka pikiran pembaca terhadap isu-isu penting yang terkait dengan genetika manusia.

Tidak hanya itu, Genom juga memberikan wawasan tentang hubungan antara gen dan lingkungan. Ridley menjelaskan bahwa gen tidak menentukan segalanya, tetapi interaksi antara gen dan lingkungan yang membentuk siapa kita. Ia menggambarkan contoh-contoh dari penelitian ilmiah yang menunjukkan bagaimana faktor lingkungan dapat mempengaruhi ekspresi gen dan kesehatan kita. Hal ini memberikan pembaca pemahaman yang lebih mendalam tentang kompleksitas interaksi antara gen dan lingkungan dalam membentuk individu.

Namun, buku ini juga memiliki beberapa kekurangan. Pada beberapa bagian, pendekatannya terlalu teknis dan ilmiah. Hal ini menjadi tantangan bagi pembaca yang tidak memiliki latar belakang di bidang biologi atau genetika. Selain itu, karena buku ini diterbitkan pada tahun 1999, beberapa informasi dan penemuan terbaru tentang genom manusia mungkin tidak tercakup.

Meski begitu, Genom: Kisah Spesies Manusia dalam 23 Bab adalah sebuah buku yang menyajikan pengetahuan mendalam tentang genom manusia dengan cara yang menarik dan informatif. Pendekatannya yang unik, penggalian sejarah genom, serta penekanan pada isu-isu etika dan lingkungan membuat buku ini relevan untuk dibaca hingga saat ini. Bagi kamu yang tertarik dengan genetika dan evolusi manusia, buku ini layak dipertimbangkan sebagai bacaan yang memberikan wawasan yang mendalam tentang diri kita sendiri sebagai spesies.

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS

Eko Saputra