Buku berjudul “The Death of Franchise” karya Anke Dwi Saputro ini sangat menarik dibaca oleh para pebisnis atau mereka yang tertarik dengan dunia bisnis. Di buku ini akan diuraikan tentang penyebab matinya bisnis franchise (atau biasa dikenal waralaba) dan solusinya. Dibahas juga bagaimana solusi atau kiat menjadi franchisor sukses dengan tip yang luar buasa praktis dan membumi.
Menurut Anke, franchise adalah salah satu model pemasaran bisnis yang sangat menarik. Setiap bulan, setiap semester dan setiap tahun selalu muncul brand-brand yang unik dan khas. Sebagian besar mereka rata-rata berkembang sangat cepat. Namun tidak sedikit juga yang tumbang. Ada yang usianya baru satu tahun sudah memperoleh mitra hingga 30-50 cabang. Bahkan ada yang lebih dari itu hingga ratusan cabang cuma dalam waktu dua tahun.
Hal yang perlu dipahami bahwa tidak semua bisnis yang dimitrakan adalah bisnis yang layak. Sebagai calon mitra Anda harus berhati-hati. Banyak bisnis yang sebenarnya tidak layak namun dimitrakan. Bisa karena pendapatannya yang terlalu kecil, upah pegawainya yang terlalu murah, produknya yang tidak memiliki basis pelanggan yang cukup, produknya baru atau terlalu inovatif, atau beberapa masalah lainnya seperti bahan bakunya susah didapat atau mahal (hlm. 26-27).
Menurut Anke, bisnis yang dimitrakan idealnya adalah bisnis yang telah memberikan keuntungan yang cukup signifikan bagi pemiliknya. Masalahnya banyak bisnis khususnya yang kelas peluang usaha (BO) yang belum genap usianya satu tahun sudah dimitrakan. Saat sudah dimitrakan kadang franchisor (sebutan untuk pemilik merek bisnis franchise) sengaja atau tidak sengaja baru mengetahui bahwa bisnisnya tidak layak jika hanya dijalankan dengan membuka satu gerai saja. Banyak bisnis bertipe gerobak yang kurang layak secara keuangan bagi sebagian orang.
Penting diketahui bahwa dalam berbisnis, keunikan menjadi hal yang niscaya untuk mendongkrak penjualan. Sebuah makanan atau minuman yang unik, khas, dan enak misalnya, biasanya akan menjadi incaran konsumen.
Produk yang unik adalah senjata utama seorang franchisor, karena dengan bekal keunikan ini dia akan berhasil menciptakan daya tarik konsumen untuk membeli dan calon mitra untuk mengambil franchise-nya (hlm. 33).
Buku yang diterbitkan oleh Elex Media Komputindo (2016) ini dapat membantu menambah wawasan yang sangat berharga bagi para pelaku bisnis. Selamat membaca.
Baca Juga
-
Menjalani Hidup dengan Tenang dalam Buku Hujan Bahagia
-
Menciptakan Kehidupan yang Harmonis dalam Buku Komunikasi Bebas Konflik
-
Sebuah Upaya Menghindari Penyakit: Buku 'Jagalah Sehatmu Sebelum Sakitmu'
-
Ulasan Buku Hampa, Upaya Mencari Jalan Keluar dari Ujian Hidup
-
Mengurai Makna Rezeki dalam Buku Rezekimu Sudah Dijamin
Artikel Terkait
-
Satire Politik Kekuasaan Novel Animal Farm yang Tetap Relevan di Zaman Ini
-
Inovasi Hijau ITPLN Raih Penghargaan Internasional, Sabet Gold Medal di IPITEx 2025
-
Buku She and Her Cat:Ketika Seekor Kucing Menceritakan Kehidupan Pemiliknya
-
Ulasan Buku Seporsi Mie Ayam Sebelum Mati: Ternyata Bukan Soal Resep!
-
BRI Expo UMKM 2025 Bantu Songket PaSH Perluas Pasar dan Tingkatkan Penjualan
Ulasan
-
Buku She and Her Cat:Ketika Seekor Kucing Menceritakan Kehidupan Pemiliknya
-
Saygon Waterpark, Wisata Air dengan Wahana Permainan Terlengkap di Pasuruan
-
Satire Politik Kekuasaan Novel Animal Farm yang Tetap Relevan di Zaman Ini
-
Review Anime Kill Me Baby, Ketika Pembunuh Bayaran Bertemu Gadis Polos
-
Berebut Jenazah, Film yang Ngajak Kita Memikirkan Akhir Hidup yang Bijak
Terkini
-
7 Karakter Penting dalam Drama China Blossom, Siapa Favoritmu?
-
Tak Sekadar Tontonan, Ternyata Penulis Bisa Banyak Belajar dari Drama Korea
-
Rinov/Pitha Comeback di Kejuaraan Asia 2025, Kembali Jadi Ganda Campuran Permanen?
-
Madura United Dianggap Tim yang Berbahaya, Persib Bandung Ketar-ketir?
-
H-5 Debut, Hearts2Hearts Ungkap Daya Tarik Single Debut The Chase