Apa yang ada di benakmu setiap kali mendengar kata "pernikahan"? Sebagian besar orang khususnya yang belum menikah memandang pernikahan sebagai proses mempersatukan laki-laki dan perempuan melalui acara akad dan pesta kemudian hidup bersama. Sehingga tak heran jika kebanyakan dari pasangan yang akan menikah hanya fokus mempersiapkan hal-hal yang berkaitan dengan materi saja.
Hal tersebut tak sepenuhnya salah, mengingat masalah rumah tangga juga bisa muncul akibat perekonomian yang tidak stabil. Namun nyatanya, makna pernikahan lebih dalam dari sekadar tinggal bersama. Sebab untuk tinggal bersama dengan nyaman, sepasang suami istri harus memiliki visi dan misi yang sama dalam menjalani hidup sehingga mereka tak hanya sekadar tinggal bersama, melainkan bisa hidup bersama.
Untuk mencapai kebahagiaan dalam berumah tangga, rupanya kita juga perlu menyelami rahasia pernikahan dari perspektif psikologi, di mana masih sangat jarang orang yang memahami ini. Maka dari itu, melalui bukunya yang berjudul "Psikologi Pernikahan", Muhammad Iqbal, Ph.D selaku psikolog dan peneliti di bidang psikologi pernikahan, ingin membantu pembaca memahami berbagai aspek pernikahan dengan sudut pandang psikologis.
Buku "Psikologi Pernikahan" ini terbagi ke dalam beberapa bab yang mencakup berbagai aspek pernikahan. Berikut adalah beberapa poin penting yang dibahas dalam buku ini:
- Pengenalan Pernikahan: Penulis menjelaskan pentingnya memahami makna pernikahan, baik dari segi agama, budaya, maupun psikologis. Pembaca akan mendapatkan pemahaman yang lebih dalam tentang tujuan dan arti pernikahan.
- Komunikasi dalam Pernikahan: Buku ini membahas pentingnya komunikasi yang efektif antara pasangan suami istri. Penulis memberikan wawasan tentang bagaimana berkomunikasi dengan baik, mengatasi konflik, dan mendengarkan dengan empati.
- Intimasi dan Keintiman: Muhammad Iqbal membahas pentingnya membangun dan memelihara kedekatan emosional dan fisik dalam pernikahan. Ia memberikan tips tentang bagaimana memperkuat ikatan perasaan antara suami istri.
- Peran Gender dalam Pernikahan: Buku ini menjelaskan peran gender dalam pernikahan dan bagaimana pasangan dapat memahami perbedaan ini untuk menciptakan keseimbangan dalam hubungan mereka.
- Krisis dan Tantangan dalam Pernikahan: Penulis membahas krisis dan tantangan yang bisa muncul dalam pernikahan, seperti konflik, perselingkuhan, dan kehilangan. Pembaca akan memperoleh panduan tentang cara mengatasi permasalahan ini.
- Pertumbuhan Bersama dalam Pernikahan: Buku ini juga menyoroti pentingnya untuk tumbuh bersama dalam pernikahan. Penulis menjelaskan bagaimana pasangan dapat tumbuh bersama, mewujudkan impian bersama, dan mencapai kualitas hidup yang lebih baik.
Buku ini cocok sekali untuk pasangan yang ingin memahami pernikahan dari sisi psikologi karena penulis menyajikan materi-materi psikologi pernikahan dengan bahasa yang mudah dimengerti oleh pembaca awam. Ini membuat buku ini dapat diakses oleh siapa pun tanpa latar belakang ilmiah khusus. Bagaimana? Tertarik untuk membaca buku ini?
Baca Juga
-
Ulasan Buku Orang Indonesia Tionghoa Mencari Identitas
-
Ulasan Buku Learning How to Learn: Kuasai Hal Baru Tanpa Buang Waktu
-
Ulasan Buku The Whole Brain Child: Strategi Kembangkan Kecerdasan Otak Anak
-
Ulasan Novel 172 Days: Aku Ikhlas, tapi Aku Rindu
-
Bahagia Hanya Menjadi Ibu Rumah Tangga? Emang Bisa?
Artikel Terkait
-
Ulasan Buku 'Belajar Gagal dari Tokoh-Tokoh Sukses Dunia', Jangan Takut dengan Kegagalan!
-
Ulasan Buku Soza Jangan Putus Sekolah: Mengajak Anak Terus Semangat Meraih Impian
-
Ulasan Novel Days at the Morisaki Bookshop, Kisah Buku yang Mengubah Hidup
-
Sempat Dilarang Beredar, Ini Ulasan Novel Istana Mimpi Karya Ismail Kadare
-
4 Rekomendasi Buku Unik Bertajuk Buah, Berbagai Genre dan Anti Mainstream!
Ulasan
-
Ulasan Novel Oregades: Pilihan Pembunuh Bayaran, Bertarung atau Mati
-
Dari Utas viral, Film Dia Bukan Ibu Buktikan Horor Nggak Lagi Murahan
-
Review The Long Walk: Film Distopia yang Brutal, Suram, dan Emosional
-
Menyikapi Gambaran Orientasi Seksualitas di Ruang Religius dalam Film Wahyu
-
Review Film Janji Senja: Perjuangan Gadis Desa Jadi Prajurit TNI!
Terkini
-
Divonis 9 Tahun, Vadel Badjideh Tetap Ngeyel dan Tolak Mengaku Bersalah
-
Gak Perlu Panik! Ini Cara Mudah Nabung Buat Pernikahan Meski Gaji Pas-pasan
-
Ramalan Kiamat di Uganda: Ratusan Warga Tinggalkan Rumah dan Masuk Hutan
-
Dipanggil Sabin, Bintang Emon dan Istri Rayakan Kelahiran Anak Pertama
-
CRSL Day 2 Pecah! Ribuan Penonton Padati Lapangan Kenari Sejak Siang