Setiap orang harus membekali dirinya dengan akhlak atau perilaku yang terpuji. Salah satu tujuannya agar dia bisa memperlakukan sesamanya dengan baik. Dengan akhlak yang baik inilah, kita dapat menjalin hidup yang harmonis dengan masyarakat dari beragam latar belakang dan karakter.
Perihal akhlak terpuji, kita bisa meneladani junjungan kita, yakni Nabi Muhammad Saw. Beliau adalah sosok panutan seluruh umat manusia di muka bumi ini. Oleh karenanya, mari kita selalu berusaha mengenal lebih dekat sosok dan sifat-sifat beliau, lalu mencontoh perilaku mulia beliau dalam kehidupan keseharian.
Salah satu sifat yang harus kita contoh dari sosok Nabi Muhammad Saw. adalah rasa kasih sayangnya terhadap sesama, bahkan beliau memperlakukan hewan dengan sangat baik. Misalnya, beliau adalah orang yang begitu mengasihi kucing.
Dalam sebuah kisah dijelaskan bahwa Nabi Muhammad Saw. memiliki seekor kucing bernama Mueeza. Suatu saat, beliau hendak mengambil jubahnya, ditemuinya Mueeza sedang terlelap dengan santai di atas jubahnya. Tak ingin mengganggu hewan kesayangannya itu, beliau pun memotong belahan lengan yang ditiduri Mueeza dari jubahnya (hlm. 193-194).
Sifat penyayang Rasulullah Saw. juga sangat terlihat kepada orang-orang yang membutuhkan bantuannya. Kepada orang-orang fakir dan miskin, beliau sangat perhatian dan berusaha untuk meringankan beban mereka. Terhadap keluarga, kerabat, atau orang terdekat, beliau juga gemar membantu.
Dalam buku ‘Akhlak Al-Qur’an’ disebutkan bahwa orang yang pertama kali mesti kita bantu adalah orang yang terdekat dengan kita. Dekat rumah, terdekat ikatan perasaan, dekat persaudaraan, dan dekat kemanusiaan. Membantu seseorang tidaklah harus memandang siapa dirinya, siapa agamanya, dan dari mana asalnya.
Islam mengajarkan kita agar mau membantu sekuat tenaga. Sebab, membiarkan penderitaan orang-orang di sekeliling kita adalah dosa yang cukup besar. Perlu diperhatikan bahwa dalam membantu, seorang muslim harus terhindar dari rasa pamrih (hlm. 197).
Beragam sifat-sifat terpuji Nabi Muhammad Saw. yang dipaparkan dalam buku ‘Akhlak Al-Qur’an’ karya Muhammad Zulian Alfaizi (terbitan Laksana, Yogyakarta, 2019) ini dapat dijadikan sebagai bahan renungan, pembelajaran, sekaligus keteladanan bagi kita semua.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
Seni Mengatur Waktu dengan Baik dalam Buku "Agar Waktu Anda Lebih Bermakna"
-
Buku Perjalanan ke Langit: Nasihat tentang Pentingnya Mengingat Kematian
-
Ulasan Buku Resep Kaya ala Orang Cina, Cara Menuju Kekayaan yang Berlimpah
-
Ulasan Buku "The Wisdom", Merenungi Kebijaksanaan Hidup
-
Tuhan Selalu Ada Bersama Kita dalam Buku "You Are Not Alone"
Artikel Terkait
-
Pelajaran tentang Budi Pekerti dalam Buku "Empat Kata Ajaib"
-
Review Buku 'Komsi Komsa' Tentang Mengingat Sejarah yang Kelam
-
Buku 'Ceklis Persiapan Pernikahan', Beragam Persiapan Menjelang Pernikahan
-
Review Buku 'Jangan Baca Buku Ini jika Masih Senang Berbuat Dosa', Pengingat untuk Menjauhi Maksiat
-
Telanjang dan Tutupi Bagian Vital Pakai Al-Quran, Remaja di Tanah Datar Sumbar Ditangkap Polisi
Ulasan
-
Ulasan Buku Make It Happen, Now! Panduan Perencanaan Finansial Keluarga
-
Ulasan Novel Notes on an Execution: Catatan Terakhir Seorang Terpidana Mati
-
Review Film The Bad Guys 2: Kombinasi Sempurna Antara Aksi dan Komedi!
-
Novel Onwards and Upwards: Perjalanan Wanita Paruh Baya Menemukan Harapan
-
Review Film The Girl with the Needle: Sepi yang Menjerat Begitu Kejamnya
Terkini
-
Komunitas Buku sebagai Safe Space: Pelarian dari Kegaduhan Dunia Digital
-
Ceria dan Penuh Energi, NCT Wish Siap Warnai Dunia Lewat Lagu Baru 'Color'
-
OOTD Gaeul IVE: 4 Gaya Kasual yang Fleksibel Buat Segala Momen
-
Bukan Lagi Panjat Pinang, Begini Cara Gen Z Rayakan HUT RI di Era Digital
-
4 Serum Buah Peach yang Bantu Kulit Auto Glowing dan Skin Barrier Kuat!