Berbicara tentang Finlandia, ada banyak sekali hal menarik mengenai negara maju yang satu ini. Selain terkenal dalam bidang pendidikannya yang mampu melahirkan pelajar dengan prestasi akademik yang tinggi, Finlandia juga dikenal sebagai negara yang paling bahagia.
Nah apa sih rahasianya? Ternyata, di Finlandia ada suatu gaya hidup yang menjadi ciri khas masyarakatnya. Yakni sisu, keuletan dan cara hidup bahagia.
Buku ini mengupas tuntas mengenai konsep sisu ala orang Finlandia ini. Tentang bagaimana menerapkan sisu yang bisa berdampak pada kehidupan yang lebih baik.
Buku yang berjudul Everyday Sisu karya Katja Pantzar ini berisi pengalaman hidup penulis selama tinggal di Finlandia. Sebelumnya, penulis mengaku memiliki masalah kesehatan mental berupa depresi kronis yang membuatnya harus bolak balik terapi di psikolog.
Namun perlahan ia mencoba menerapkan sisu dalam kehidupannya. Misalnya kebiasaan orang-orang Finlandia berenang di air es, atau air dengan suhu yang sangat dingin.
Bagi orang awam, melakukan hal tersebut mungkin bukan ide yang menarik. Siapa sih yang tahan untuk membiarkan tubuhnya menggigil di kolam air es?
Tapi ternyata, selain mencerminkan sebuah tekad dan keuletan yang kuat, berendam di air dingin memiliki sejumlah manfaat kesehatan. Termasuk dalam hal kesehatan mental itu sendiri.
Selain terapi air dingin, masyarakat Finlandia juga suka berendam di sauna. Mungkin ini bukan lagi sesuatu yang asing bagi kita. Bahwa membiarkan tubuh merasakan sensasi air hangat memang bisa membuat kita lebih rileks.
Ada pula terapi hutan. Yakni menyegarkan pikiran dengan jalan-jalan atau berpetualang ke alam bebas. Melihat pepohonan dan tumbuhan hijau. Merasakan deru angin sepoi dengan suasana alam yang menenangkan.
Masih banyak lagi penerapan sisu ala orang Finlandia yang dibahas berdasarkan pengamatan pribadi penulis serta wawancara yang ia lakukan dengan para pakar. Seperti bagaimana kekuatan sisu pertolongan saat terlibat dalam hubungan bermasyarakat, hingga sisu untuk planet bumi dengan ikut berperan dalam menjaga lingkungan.
Secara umum buku ini insightful. Banyak memberi wawasan baru mengenai sisu ala orang Finlandia tadi. Namun sayangnya, saya merasa kualitas terjemahan dari buku ini perlu ditingkatkan lagi.
Selain itu, konsep-konsep yang dijelaskan kurang rapi dan tidak sistematis. Penjelasannya terasa berputar-putar, dan saya sempat merasa sulit memahami arah pembahasan yang dipaparkan penulis.
Karena buku ini based on true story, dibanding sebuah buku self-help, buku ini terasa lebih mendekati sebuah memoar.
Kesan yang ditinggalkan terasa sangat pribadi bagi penulis, saya sebagai pembaca agak kurang relate dengan pembahasan-pembahasan yang dipaparkan.
Tapi bagi kamu yang tertarik untuk mendalami konsep sisu ini, buku ini tidak ada salahnya untuk dibaca!
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Ulasan Buku Patah Paling Ikhlas, Kumpulan Quotes Menenangkan Saat Galau
-
Ulasan Buku Bucket List: Khayal-Khayal Dahulu, Keliling Dunia Kemudian
-
Ulasan Buku Tahu Gak Tahu, Bahas Fenomena Sosial Lewat Ilustrasi yang Unik
-
Ulasan Buku Perkabungan untuk Cinta, Ungkap Perasaan Duka Saat Ditinggalkan
-
Memperbaiki Kesalahan di Masa Lalu dalam Novel 'Ten Years Challenge'
Artikel Terkait
-
Menemukan Kebahagiaan Sejati dari Buku Bahagia Itu Sederhana Karya Sir John
-
Ulasan Buku Berani Bahagia, Raih Kebahagiaan Lewat Nalar Psikologi Sosial
-
Ulasan Buku 'Days of Happiness', Merancang Hari-hari Bahagia dalam Hidup
-
Sehat ala Cinta Laura, 5 Tips Mudah yang Bisa Kamu Tiru!
-
Laba Bersih Tembus Rp 18,7 Triliun di Q3 2024, Kinerja Segmen Gaya Hidup LPKR Tumbuh Signifikan
Ulasan
-
Ulasan Novel Under the Influence Karya Kimberly Brown, Kisah Cinta dan Kesempatan Kedua
-
Ulasan Novel Binding 13, Kisah Cinta yang Perlahan Terungkap
-
Ulasan Novel Merasa Pintar, Bodoh Saja Tak Punya Karya Rusdi Matahari
-
Ulasan Buku Patah Paling Ikhlas, Kumpulan Quotes Menenangkan Saat Galau
-
Tetap Kuat Menjalani Hidup Bersama Buku Menangis Boleh tapi Jangan Menyerah
Terkini
-
Shin Tae-yong Panggil Trio Belanda ke AFF Cup 2024, Akankah Klub Pemain Berikan Izin?
-
Sinopsis Film Death Whisperer 2, Aksi Nadech Kugimiya Memburu Roh Jahat
-
Maarten Paes Absen di Piala AFF 2024, Saatnya Cahya Supriadi Unjuk Gigi?
-
Review Film The Twisters 2024: Perburuan Badai yang Mendebarkan
-
Apesnya Vietnam, Pemusatan Latihan di Korea Terancam Kacau Gegara Hal Ini