'Lotus In The Mud' karya Annelie adalah sebuah novel yang menggugah hati dan pikiran. Cerita ini berpusat pada dua karakter utama, Audine dan Ocean, yang masing-masing memiliki beban hidup yang berat.
Mereka digambarkan sebagai manusia rapuh yang harus berjuang melalui kegelapan hidup mereka, mirip dengan bunga lotus yang tumbuh di tengah lumpur.
Kisah dimulai dengan gambaran keseharian Audine. Pada suatu malam, di tengah keheningan, Audine berdiri di dapur, mengenakan gaun tidur sifon putih dan kimono tipis.
Dengan rambut setengah basah, dia mengaduk teh peppermint, menikmati aroma relaksasi yang membantu mengurangi penat dan lelahnya. Audine memiliki kebiasaan mandi malam hari untuk melepas stres setelah seharian beraktivitas.
Plot kemudian berkembang dengan pertemuan Audine dan Ocean. Ocean, yang namanya berarti samudra, memiliki makna tersendiri dalam cerita ini. Meskipun terlihat tenang di permukaan, dia sebenarnya tenggelam dalam masalahnya sendiri. Pertemuan mereka menjadi titik balik dalam hidup masing-masing, memberikan kekuatan untuk menghadapi kesulitan bersama.
Novel ini mengajarkan bahwa kesempurnaan bisa ditemukan dalam ketidaksempurnaan, dan perjuangan adalah bagian dari kehidupan yang harus dihadapi untuk mencapai kebahagiaan.
Pepatah "Jika tidak ada lumpur, maka tidak akan ada bunga lotus yang tumbuh mekar dari dalam air" sangat relevan dengan tema yang diangkat Annelie dalam buku ini.
Buku ini juga menyajikan berbagai emosi, mulai dari kesedihan, harapan, hingga kebahagiaan. Melalui narasi yang kuat dan karakter yang mendalam, pembaca diajak untuk merasakan setiap perjuangan dan kemenangan kecil yang diraih Audine dan Ocean. Annelie berhasil menciptakan ikatan emosional antara pembaca dan karakter-karakternya, membuat cerita ini sulit untuk dilupakan.
Menurut saya, 'Lotus In The Mud' adalah sebuah novel yang inspiratif dan penuh makna. Annelie berhasil menggambarkan betapa pentingnya persahabatan dan cinta dalam menghadapi cobaan hidup. Karakter Audine dan Ocean memberikan contoh nyata bahwa dengan kerja keras dan dukungan dari orang terdekat, kita bisa melewati segala rintangan. Buku ini sangat direkomendasikan bagi mereka yang mencari bacaan yang memberikan pelajaran hidup berharga.
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Perspektif Penyakit dan Perawatan dalam Buku "How to Tell When We Will Die"
-
Ulasan Novel 3726 MDPL, Kisah Cinta di Balik Gunung Rinjani
-
Cinta Tak Terduga di Musim Natal dalam Novel 'If This Was a Movie'
-
Proses Penyembuhan Luka Batin dalam Novel "Di Seberang Rumah"
-
Belajar Cara Mengikhlaskan dalam Novel 'At Least I Met You, Dr. Jiru'
Artikel Terkait
-
3 Mantra Kehidupan untuk Raih Cita-cita dalam Trilogi Novel Negeri 5 Menara
-
Ulasan Novel Ganjil - Genap: Kisah Pencarian Jodoh dengan Banyak Tikungan
-
Ulasan Novel Komet Minor, Petualangan dalam Menemukan Pusaka Dunia Paralel
-
Ulasan Novel The Case We Met: Kisah Cinta Dari Ruang Sidang ke Ruang Hati
-
Perjalanan Cinta Alshad Ahmad dan Tiara Andini, Lama Tak Terlihat Kini Diduga Liburan Bareng ke Jepang
Ulasan
-
Ulasan Novel Komet Minor, Petualangan dalam Menemukan Pusaka Dunia Paralel
-
Ramai Lagunya di TikTok, The Jansen Band Punk Energik Digemari Anak Muda
-
Warung Tengkleng Comel: Menikmati Kuliner Khas Solo di Tengah Kota Jambi
-
Ulasan Lagu Piwales Tresno NDX AKA: Saat Janji Manis Berujung Cidro
-
3 Mantra Kehidupan untuk Raih Cita-cita dalam Trilogi Novel Negeri 5 Menara
Terkini
-
Spoiler! Manga Hunter X Hunter Chapter 401: Kemunculan Anak Beyond Netero
-
Sukses Digelar, JAMHESIC FKIK UNJA Tingkatkan Kolaborasi Internasional
-
NCT DREAM When I'm With You: Dunia Terasa Berhenti saat Sedang Bersama Dia
-
Jelang Akhir Musim, Enea Bastianini Optimis Rebut Juara 3 dari Marc Marquez
-
Anak Muda dan Traveling: Melarikan Diri atau Mencari Jati Diri?