Doctor Elise: The Royal Lady With the Lamp adalah sebuah web novel series asal Korea selatan yang ditulis oleh Yuin. Series ini pada akhirnya mendapatkan adaptasi menjadi manhwa di tahun 2016 dan digarap menjadi adaptasi anime pada Januari 2024.
Pada web novelnya diceritakan bahwa tokoh utamanya adalah Song Jihyun, tetapi dalam adaptasi anime berubah menjadi Aoi Takamoto. Ia merupakan seorang dokter spesialis bedah yang sangat ahli dari dokter lainnya. Tetapi, di balik nama Aoi Takamoto, terdapat kisah masa lalu yang cukup kelam.
Aoi Takamoto adalah hasil reinkarnasi dari Elise de Clorance, seorang permaisuri yang menikah dengan Linden de Romanoff, yang merupakan putra mahkota.
Elise memiliki kepribadian yang sangat buruk. Ia dianggap kejam oleh para rakyat dari kerajaannya. Bahkan, Linden yang merupakan pria yang sudah menjadi suaminya waktu itu pun tidak mencintainya. Ia bahkan dieksekusi oleh suaminya sendiri.
Elise selanjutnya hidup menjadi Aoi Takamoto, seorang anak yang sedari kecil hidup di panti asuhan dan tidak memiliki keluarga. Ia menganggap itu sebagai penebusan dosa, sehingga Aoi hidup mengabdikan diri menjadi seorang dokter untuk menyelamatkan banyak nyawa manusia.
Suatu ketika, saat ia mendapatkan panggilan untuk melakukan operasi di Jerman, ia justru mengalami kecelakaan pesawat. Hal yang tidak ia sangka, setelah kecelakaan itu, dirinya justru kembali ke masa lalu menjadi Elise.
Setelah kembali menjadi Elise, ia berniat untuk membatalkan pernikahannya dengan Linden dan kembali mengabdikan diri menjadi dokter untuk memajukan dunia medis pada zaman itu.
Ulasan
Dari awal membaca sinopsis, saya sudah cukup tertarik dengan premis yang ditawarkan oleh anime ini. Mungkin karena saya jarang menemukan genre serupa, cerita ini cukup fresh untuk dinikmati.
Ada beberapa poin penting yang menjadi nilai lebih bagi anime ini. Salah satunya adalah, tentang perempuan yang juga bisa berkontribusi untuk kehidupan negaranya.
Keputusan Elise untuk membatalkan dirinya menjadi seorang permaisuri dan belajar dengan giat untuk menjadi dokter, cukup menggambarkan bahwa ia sebagai perempuan juga bisa mencapai apa yang mereka inginkan.
Selain itu, tentang perasaan bersalah sering kali ditunjukkan oleh Elise. Sifatnya berbeda dengan Elise yang sebelumnya, jelas membuat banyak orang terheran-heran. Hal itu cukup menarik untuk dibicarakan.
Bidang kedokteran tentu ditampilkan dengan sangat baik. Berlatarkan kehidupan di masa lalu, bidang kedokteran pada zaman itu masih banyak yang perlu dikembangkan.
Dengan munculnya Elise yang pernah menjadi dokter di dari masa depan, membuatnya merubah dunia kedokteran menjadi lebih baik.
Saya sangat merekomendasikan anime yang berjumlah 12 episode ini. Series ini bisa kalian tonton secara legal di BStation dan Crunchyroll.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
Artikel Terkait
-
3 Rival Terkuat Shanks 'Si Rambut Merah' di Anime One Piece, Jago Siapa?
-
Mengapa Himiko Terobsesi pada Izuku di Anime Boku no Hero Academia?
-
3 Karakter Anime Boku no Hero Academia Terlalu Bergantung pada Quirk-nya
-
5 Faktor Kemenangan Luffy atas Katakuri yang Lebih Kuat di Anime One Piece
-
Suka Orang yang Sama! Beda Cinta Himiko dan Ochako di Boku no Hero Academia
Ulasan
-
6 Rekomendasi Desa Wisata di Jogja, Liburan Sekaligus Belajar Budaya Jawa
-
Review Film Birthday, Cerita Luka Mendalam Pasca Tragedi Kapal Sewol
-
Isu Konflik Batin dan Rekayasa Kehidupan Idol di Lagu FIFTY FIFTY Bertajuk Pookie
-
Menyelami Simfoni Cinta Lewat Lagu Oh My Girl Bertajuk Closer
-
Ulasan Lagu Royalty: ENHYPEN Totalitas Tunjukkan Kesetiaan, Bikin Baper!
Terkini
-
7 Rekomendasi Film Horor Terbaik dari tahun 80-an, Sudah Nonton?
-
Mees Hilgers, Laga Kontra Cina dan Performa Buruknya di Timnas Indonesia
-
Harapan Pupus! Ada 2 Alasan Kekalahan MU dari Spurs Kali Ini Terasa Jauh Lebih Menyakitkan
-
Kembang Goyang Luna Maya Patah Detik-Detik Sebelum Akad, Pertanda Apa?
-
Mulai Rp1,4 Juta, Ini Daftar Harga Tiket Konser Doh Kyung-soo di Jakarta