Bagaimana rasanya menjalani hidup sebagai kaum high class yang bergelimang harta dan kekayaan? Jika kita menengok pada pemberitaan dan media sosial, kehidupan mereka rasanya amat identik dengan kemewahan yang sepertinya amat sulit dijangkau oleh kaum medioker seperti kita ini.
Tapi bukan rahasia umum lagi bahwa terkadang kita pun pernah bermimpi untuk memiliki hidup yang kelihatannya akan lebih mudah saat memiliki kekayaan melimpah seperti mereka.
Sebagaimana yang dijalani oleh Igor, seorang pengusaha kaya raya asal Rusia. Bisa dibilang, Igor telah memiliki segalanya dalam hidup. Harta kekayaan, popularitas, hingga kekuasaan.
Namun ada satu hal yang masih membuat ia begitu terobsesi. Yakni mengejar kembali mantan istrinya, sosok perempuan yang begitu ia cintai.
Perempuan tersebut bernama Ewa. Seseorang yang memilih untuk pergi dari sisi Igor karena telah menyadari betapa berbahayanya mantan suaminya tersebut. Jika telah terobsesi dan berambisi tentang sesuatu, Igor akan mengerahkan berbagai cara untuk mendapatkannya.
Demi mewujudkan 'dunianya' kembali bersama Ewa, Igor harus meruntuhkan banyak dunia dengan menjadi dalang di balik pembunuhan berantai.
Berlatar belakang festival film Cannes yang melibatkan Gabriella, seorang aktris yang mendambakan peran utama; Hamid, desainer asal Timur Tengah; Jasmine, model yang sedang naik daun; hingga Savoy, sang detektif pragmatis yang terobesi memecahkan kasus pembunuhan tersebut, masing-masing berusaha mewujudkan mimpi mereka di antara banyaknya mimpi yang harus kandas di tengah jalan.
Sekilas, ungkapan dalam judul novel 'Sang Pemenang Berdiri Sendirian' ini kelihatannya memang benar adanya. Namun, pada akhirnya Igor menyadari bahwa sang pemenang sejati tidak akan mampu berdiri sendirian.
Selain kaya akan pesan moral, novel karya Paulo Coelho ini menyingkap banyak sisi gelap dari kehidupan orang-orang yang dipenuhi oleh ambisi besar.
Sekilas, penulis terlihat seakan menggiring simpati pembaca pada alasan mengapa Igor akhirnya memutuskan untuk membunuh. Yakni demi 'menyelamatkan' korbannya dari kehidupan yang lebih kejam.
Pada akhirnya, saya sebagai pembaca tidak bisa memberi keberpihakan pada setiap tokoh karena masing-masing di antara mereka punya sisi baik dan buruk.
Skenario pembunuhan berantai yang dilakukan oleh Igor juga terlihat sangat rapi. Meskipun pembaca mengetahui dalang dari pembunuhan, tapi penulis mengajak pembaca untuk ikut berpikir karena Igor ternyata adalah sosok yang sangat jenius.
Dengan semua privilese yang ia miliki, ia mampu merancang alibi yang sempurna, seakan-akan pembunuhan tersebut adalah pembunuhan berencana yang melibatkan banyak orang, alih-alih dirinya seorang.
Hal yang pasti, sepanjang membaca novel ini saya tak henti dibuat penasaran dengan aksi Igor, tragedi yang akan terjadi selanjutnya, hingga plot twist yang mencengangkan di akhir cerita.
Bagi kamu yang menyukai novel-novel karya Paulo Coelho, Sang Pemenang Berdiri Sendirian ini adalah salah satu novel yang jangan sampai dilewatkan!
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Ulasan Buku Tahu Gak Tahu, Bahas Fenomena Sosial Lewat Ilustrasi yang Unik
-
Ulasan Buku Perkabungan untuk Cinta, Ungkap Perasaan Duka Saat Ditinggalkan
-
Memperbaiki Kesalahan di Masa Lalu dalam Novel 'Ten Years Challenge'
-
Ulasan Komik Three Mas Getir, Tingkah Random Mahasiswa yang Bikin Ngakak
-
Ulasan Buku Susah Payah Mati di Malam Hari Susah Payah Hidup di Siang Hari, Tolak Romantisasi Hujan dan Senja
Artikel Terkait
-
Novel 'Mana Hijrah': Ujian Hijrah saat Cobaan Berat Datang dalam Hidup
-
Antara Kebencian dan Obsesi, Ulasan Novel Malice Karya Keigo Higashino
-
4 Novel Thriller yang Bisa Dibaca Cepat tapi Berkesan Lama
-
Misteri Kerajaan Bawah Laut dalam Novel Pearlspire Kingdom
-
KPK Harapkan Pimpinan Baru Bisa Perkuat Regulasi soal Suap untuk Pejabat Asing dan Kekayaan Tak Wajar
Ulasan
-
Bangkit dari Keterpurukan Melalui Buku Tumbuh Walaupun Sudah Layu
-
The Grand Duke of the North, Bertemu dengan Duke Ganteng yang Overthinking!
-
Menyantap Pecel Lele Faza, Sambalnya Juara
-
Antara Kebencian dan Obsesi, Ulasan Novel Malice Karya Keigo Higashino
-
Jangan Memulai Apa yang Tidak Bisa Kamu Selesaikan: Sentilan Bagi Si Penunda
Terkini
-
Seni Menyampaikan Kehangatan yang Sering Diabaikan Lewat Budaya Titip Salam
-
3 Moisturizer Lokal yang Berbahan Buah Blueberry Ampuh Perkuat Skin Barrier
-
5 Manfaat Penting Pijat bagi Kesehatan, Sudah Tahu?
-
Novel 'Mana Hijrah': Ujian Hijrah saat Cobaan Berat Datang dalam Hidup
-
Kalahkan Shi Yu Qi, Jonatan Christie Segel Tiket Final China Masters 2024