Blak-blakan di Seoul Check-In, Lee Hyori CS Ungkap Kisah Sedih Semasa Debut

Hernawan | Trisha Caicartica
Blak-blakan di Seoul Check-In, Lee Hyori CS Ungkap Kisah Sedih Semasa Debut
Lee Hyori (Twitter/tvingdotcom)

Awal bulan ini, Lee Hyori kembali ke hiruk pikuknya kehidupan Seoul di reality TV Seoul Check-In. Berbeda dengan konsep acara Hyori’s Homestay yang menceritakan kehidupan damainya di Pulau Jeju, melalui Seoul Check-In Lee Hyori mengajak para penonton untuk mengikuti kesibukannya di Seoul selama 3 hari 2 malam.

Media allkpop melansir, pada siaran Seoul Check-In episode keempat, Jumat (29/4/022), Lee Hyori menyambangi kediaman penyanyi generasi pertama, Kim Wan Sun, bersama dengan teman-temannya, Uhm Jung Hwa, BoA, dan Hwasa.

Di rumah Kim Wan Sun, mereka semua mengobrol sambil mengenang perjalanan karier mereka. Uhm Jung Hwa ingat pernah bertemu dengan Kim Wan Sun di gedung MBC saat dirinya masih menjadi penyanyi latar, “Aku pergi ke kafetaria pukul 6 sore dan makan malam sebelum pukul 7. Aku melihat Kim Wan Sun di sana, tapi aku tak pernah melihatnya makan. Aku selalu berpikir, “Kenapa ia tak makan?”

Kim Wan Sun pun mengungkapkan bahwa saat itu agensinya tak memperbolehkannya untuk makan sebelum tampil, “Aku hanya pergi ke kafetaria karena para staf ada disana, tapi aku hanya melihat orang-orang makan. Aku tidak punya energi untuk melakukan apapun saat itu, jadi aku hanya duduk terdiam. Lalu sebelum naik ke panggung mereka memberiku es krim, setelah itu aku langsung bersemangat.”

Kemudian Lee Hyori bertanya apakah BoA juga diawasi dengan ketat karena dirinya debut di usia yang sangat belia. BoA mengaku bahwa dirinya selalu berlatih di awal debutnya “Aku tak punya energi untuk keluar dan bersenang-senang setelah latihan seharian. Tapi di usia 20an, semua yang kupendam seakan meledak. Jadi aku dan Hyori unnie pergi ke karaoke setiap malam.”

Sementara Hwasa bercerita bahwa dirinya pernah kabur dari asrama dengan para member MAMAMOO, “Aku dan para member mengemasi tas kami dan lari dari asrama saat subuh. (Tapi) kami hanya pergi ke bar karena terlalu takut untuk ke klub malam. (Untuk berkomunikasi dengan satu sama lain) kami berkirim email. Aku seperti hidup di tahun 90an” ungkapnya mengundang gelak tawa dari yang lain.

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak