Berbicara tentang kasih sayang seorang Ayah pasti akan menimbulkan rasa haru. Ayah memang seringkali disebut-sebut bersikap dingin dan tidak sevokal Ibu dalam mengekspresikan rasa sayangnya terhadap keluarga, terutama terhadap anak-anaknya. Namun, Ayah selalu punya caranya tersendiri dan hal inilah yang kadang membuat kita sebagai sang anak sangat tersentuh.
Dunia seni turut menjadi salah satu tempat yang mengabadikan kisah istimewa hubungan antara ayah dan anak. Seperti beberapa film pendek Indonesia berikut ini yang mengisahkan tentang betapa sentimentalnya hubungan seorang ayah dan anak. Bagi yang ingin merasakan hangatnya sosok ayah, film pendek tersebut sangat wajib untuk ditonton.
1. Jendela (Home) (2020)
Jendela (Home) memiliki durasi tiga puluh menit, dapat dikatakan cukup panjang dibanding kebanyak film pendek Indonesia lainnya. Film pendek garapan sutradara Randi Pratama ini rilis di channel YouTube Sanak Studi pada 30 Maret 2020 dan telah ditonton sebanyak 45.000 kali saat artikel ini ditulis.
Pada deskripsi dari video tersebut ditulis bahwa film ini tidak banyak berkompetisi dikarenakan ukuran durasi yang terlalu panjang. Meskipun begitu, film ini tetap mendapat respons baik dari para penonton. Terbukti dengan banyaknya yang memberi komentar positif memuji jalan cerita, pemilihan backsounf dan karakter yang berhasil diperankan dengan baik sehingga benar-benar mampu menyentuh hati para penonton.
Berkisah tentang tokoh Bimo bersama sang Bapak yang sedang dalam perjalanan pulang ke desanya menggunakan kereta api. Akan tetapi, suasana canggung menyelimuti keduanya sehingga mereka terlihat sangat berjarak. Situasi ini berlangsung hingga Bimo melihat secarik kertas yang akhirnya membuat mereka saling berbicara.
2. “We” (2021)
Film ini merupakan adaptasi lagu dengan tajuk yang sama yaitu “We” dari Juang Manyala ft Cholil Mahmud & Gardika Gigih. Film pendek ini dirilis bersamaan dengan rilisnya lagu tersebut. Tayang di channel YouTube Riuh Records, We sudah ditonton hampir 300.000 kali hingga artikel ini ditulis.
We menceritakan Adin dan Bapak Ibunya yang sedang menunggu pengumuman kelulusan ke jenjang pendidikan berikutnya. Dilema kekhawatiran Bapak Adin yang bercampur aduk dengan dukungan kepada Adin untuk merantau menempuh pendidikan digambarkan dengan jelas dan mendalam pada film ini.
3. Tenang (2021)
Film berjudul Tenang ini juga merupakan adaptasi lagu dari Yura Yunita dengan judul yang sama. Rilis pada tahun 2021 lalu, film ini dibintangi aktor-aktor ternama yaitu Ringgo Agus, Nirina Zubir, dan Kiki Narendra. Ada juga aktor cilik Gamaliel Eleazar dan Zozo. Berbeda dari dua film sebelumnya, Tenang menceritakan dari seorang anak yang menghadapi rasa kehilangan karena ayahnya sudah meninggal.
4. Memorabilia (2021)
Memorabilia rilis pada 2021 di channel YouTube Galeri 24 dengan durasi 14 menit 57 detik. Film pendek ini cukup diminati penonton, terbukti dengan perolehan views sebanyak 700.000 lebih setelah dua tahun tayang. Premis cerita ini cukup menarik, seorang Bapak yang memerankan dua peran untuk anaknya karena sang Ibu sudah terlebih dahulu menghadap Sang Kuasa. Tidak hanya itu, Memorabilia juga menyinggung bagaimana stigma masyarakat terhadap anak yang tidak dibesarkan oleh Ibunya.
5. Untuk Bapak (2022)
Pastinya sudah tidak asing dengan brand produk kecantikan Indonesia yaitu Scarlett. Pada April 2022, Scarlett merilis film pendek Indonesia berjudul Untuk Bapak pada channel YouTubenya ‘Scarlett Official’. Film ini berisi gambaran tentang realita bahwa seringkali terjadi kesalahpahaman ayah dan anak saat mengartikan cara mengekspresikan kasih sayang, tetapi kehangatan hubungan ayah dan anak yang patut dicontoh juga ditampilkan dengan jelas.
Cukup banyak film pendek Indonesia dengan berbagai genre diproduksi oleh seniman-seniman hebat Indonesia. Dari daftar film di atas, film mana yang sudah kamu tonton?