Dalam dunia anime, terdapat berbagai genre yang mencerminkan ragam tema dan cerita. Dengan memahami ragam genre, kamu bisa mengidentifikasi genre yang disukai dan menemukan anime yang sesuai dengan preferensikamu.
Artikel ini akan membahas 15 genre anime yang berbeda, mulai dari yang paling umum hingga yang lebih spesifik, sehingga membantu kamu memperdalam pemahaman tentang genre-genre anime yang beragam. Dengan demikian, kamu akan lebih siap untuk menjelajahi dunia anime dengan lebih baik dan mendapatkan pengalaman menonton yang lebih memuaskan.
1. Shounen
Shounen adalah genre dalam anime yang menghadirkan cerita yang ditujukan untuk remaja laki-laki. Fokus utama dari anime Shounen adalah pada aksi, petualangan, dan ikatan persahabatan antara karakter-karakternya. Anime Shounen telah menjadi sangat populer di seluruh dunia dan menarik minat banyak orang dari berbagai kalangan usia.
Cerita-cerita dalam anime Shounen penuh aksi, memberikan inspirasi bagi penontonnya, serta mendorong mereka untuk mengejar impian mereka sendiri. Attack on Titan merupakan salah satu contoh anime Shounen yang mengisahkan pertarungan melawan Titan yang gemar memakan manusia.
2. Slice Of Life
Anime dengan genre Slice of Life mengisahkan tentang kehidupan sehari-hari. Genre ini cenderung tidak memiliki alur cerita yang rumit atau aksi yang dramatis, melainkan lebih fokus pada pengembangan karakter, humor, dan pesan moral.
Dalam anime ini, para karakter utama sering melakukan aktivitas yang umum dilakukan dalam kehidupan sehari-hari, seperti pergi ke sekolah, bekerja, atau berkumpul dengan keluarga dan teman-teman.
Genre Slice of Life menawarkan pengalaman yang dapat dinikmati oleh berbagai kalangan, dengan cerita yang mudah dipahami, karakter yang menarik, dan pesan moral yang positif.
3. Isekai
Anime isekai menceritakan tentang karakter yang dipindahkan dari dunia nyata ke dunia lain. Dunia ini bisa berupa dunia fantasi abad pertengahan, dunia game, atau bahkan dunia yang sama sekali berbeda dengan dunia nyata.
Cerita isekai biasanya mengikuti perjalanan karakter utama dalam beradaptasi dengan dunia baru dan menyelesaikan misi tertentu. Mereka sering kali mendapatkan kekuatan atau kemampuan khusus yang membantu mereka di kehidupan barunya tersebut.
Ada beberapa anime isekai yang bisa kamu tonton seperti Isekai Nonbiri Nouka, That Time I Got Reincarnated as a Slime, dan Re:Zero.
4. Seinen
Genre anime yang ditujukan untuk penonton dewasa, biasanya pria berusia 18 tahun ke atas di sebut dengan Seinen. Genre ini menawarkan tema yang lebih matang dibandingkan dengan anime shounen yang umumnya ditujukan untuk remaja.
Genre ini lebih fokus pada pengembangan karakter dan cerita yang kompleks. Anime seinen tidak selalu memiliki akhir yang bahagia, dan sering kali meninggalkan pertanyaan untuk dipikirkan oleh penonton. Berserk, Vinland Saga, dan Monster merupakan beberapa contoh anime Seinen.
5. Ecchi
Genre anime yang fokus pada humor dan fan service yang bersifat sugestif secara seksual disebut dengan anime Ecchi. Genre ini sering menampilkan karakter wanita dengan kostum yang minim dan adegan yang menggoda, namun tidak sampai menunjukkan eksplisit secara langsung.
Anime Ecchi tidak untuk semua orang, dan beberapa orang mungkin merasa tidak nyaman dengan kontennya. Namun, bagi mereka yang mencari anime dengan humor dan fan service yang ringan, anime Ecchi bisa menjadi pilihan yang tepat. Salah satu anime ecchi yang bisa kamu tonton adalah Prison School.
Dengan banyaknya genre anime yang beragam, setiap penggemar anime memiliki kesempatan untuk menemukan anime yang sesuai dengan selera kamu. Dunia anime memberikan beragam pilihan yang dapat dinikmati oleh semua orang. Tidaklah mengherankan bahwa anime terus menjadi sumber inspirasi dan hiburan yang tak terkalahkan bagi banyak orang di seluruh dunia.