Anger Management, Mengelola Emosi dengan 6 Cara Ini

Candra Kartiko | Rizka Utami Rahmi
Anger Management, Mengelola Emosi dengan 6 Cara Ini
Ilustrasi marah (Freepik.com/wayhomestudio)

Marah adalah hal manusiawi yang dimiliki oleh setiap orang. Perasaan kecewa, tidak suka, atau hal lain yang membuat seseorang depresi juga bisa memunculkan amarah. Namun antara orang yang satu dengan yang lainnya berbeda dalam menghadapi kondisi marah yang sedang menguasai mereka. Itulah sebabnya didalam diri setiap orang harus memiliki anger management.

Pengertian Anger Management

Anger management adalah upaya dalam mengontrol atau mengelola perasaan emosi dan mengendalikan diri dari amarah yang ditimbulkan akibat suatu hal. Melansir dari situs Klikdokter, terdapat gejala marah yang bisa ditunjukkan seseorang dari segi fisik maupun psikis, diantaranya:

  1. Jantung berdebar-debar
  2. Bernapas dengan cepat
  3. Tubuh menjadi tegang
  4. Merasa panas dan berkeringat
  5. Mudah kesal dan merasa dipermalukan

Jika sudah berada pada posisi diatas, bersiaplah dalam melakukan upaya menahan dan mengendalikan emosi kamu. Walaupun gejala amarah tidak bisa dihindari, namun kamu tetap bisa mengontrol perasaan kamu dengan menerapkan teknik mengendalikan emosi.

Berikut ini ada beberapa cara untuk menerapkan anger management seperti yang dikutip dari situs Klikdokter berikut ini:

1. Menghindari sementara dari sumber permasalahan yang membuat kamu marah, jika kamu merasa jengkel dengan seseorang akibat suatu hal, maka ada baiknya kamu menghindari orang tersebut untuk sementara waktu. Jika pikiran kamu sudah rileks dan tenang, maka kamu sudah bisa mengenali pokok permasalahan yang kamu alami dan mengurai semuanya secara perlahan.

2. Meluapkan rasa amarah kamu dengan cara yang tepat, tidak selalu dengan cara yang sulit, kamu bisa melakukan hal-hal simpel sekedar melupakan sejenak rasa amarah kamu, seperti menuangkan perasaanmu dalam sebuah tulisan, melihat hal lucu atau bisa juga menyetel musik agar perasaan kamu dapat tersalurkan dengan baik.

3. Komunikasi dengan kepala dingin jika keadaan sudah berangsur tenang. Jika permasalahan yang timbul karena ulah dari seseorang, maka coba bicarakan semua dengan baik-baik, gunakan intonasi suara netral sehingga tidak menyulut emosi yang mungkin timbul lagi. Dengarkan lawan bicara dengan sabar dan sampaikan tentang perasaan kamu dengan jelas dan perlahan agar lawan bicara kamu paham dan bisa mengerti keinginan kamu.

4. Gunakan metode time out yaitu dengan cara memberikan waktu untuk diri sendiri agar tenang dan bisa berpikir jernih. Cari tempat yang sepi dan tarik napas dalam-dalam.

5. Melakukan kegiatan lain agar amarah kamu teralihkan, cobalah untuk berolahraga lari agar energi tersalurkan dengan baik dan juga dapat membawa manfaat lain bagi tubuh kamu.

6. Kunjungi psikolog untuk konsultasi masalah yang sedang kamu hadapi, dengan begitu kamu bisa menyalurkan semua keluh kesah kepada seseorang yang memang ahli dalam bidangnya.

Semoga informasi mengenai anger management ini bisa kamu gunakan jika sedang sulit mengendalikan emosi dan amarah. Selamat mencoba ya!

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak