Manfaat Menulis Antologi, Cocok Untuk Penulis Pemula!

Hikmawan Firdaus | Rofita Cahya
Manfaat Menulis Antologi, Cocok Untuk Penulis Pemula!
Ilustrasi Menulis (freepik.com/freepik)

Dalam Bahasa Yunani, kata Antologi memiliki arti sebagai karangan bunga. Awalnya bentuk tulisan yang dimaksud antologi adalah, kumpulan puisi yang digabungkan menjadi sebuah buku atau satu volume. Tetapi kumpulan sastra lainnya seperti cerpen, dapat juga tergolong sebagai antologi.

Biasanya sebuah karya tulis yang berbentuk antologi memiliki tema dari sebuah proyek menulis yang diadakan oleh penerbit, atau juga bermula dari sayembara menulis untuk beberapa orang terpilih. Misalnya, lomba menulis dengan tema romantis, nantinya semua naskah yang masuk akan diseleksi dan beberapa naskah terbaik akan dibukukan. Adapun yang berasal dari proyek penerbit, biasanya tidak perlu diseleksi.

Menulis antologi memiliki banyak manfaat, lho. Diantaranya:

1. Memudahkan Penulis Untuk Menerbitkan Buku

Ilustrasi Buku (Unsplash/Daria Nepriakhina)
Ilustrasi Buku (Unsplash/Daria Nepriakhina)

Tentunya hal ini dapat digunakan sebagai latihan bagi penulis pemula. Bagi yang baru memilih jejak menulis, terkadang merasa bingung bagaimana cara menerbitkan buku? Sedangkan masih merasa belum mampu untuk membuat sebuah karya yang panjang seperti novel.

Antologi menjadi salah satu alternatif untuk melakukannya. Biasanya, penerbit-penerbit indie banyak yang membuat proyek menulis antologi buku dengan tema dan batas waktu tertentu. Para penulis bisa menyalurkan karya mereka melalui proyek tersebut. 

Selain itu, karena mudah dalam menerbitkan buku yang digabung dengan penulis-penulis lain, menulis buku antologi tidak terlibat kontrak tertentu. Hal tersebut tentunya memudahkan para penulis untuk membuat karya tulisan yang lebih banyak di berbagai penerbit lainnya.

Menulis antologi lewat proyek menulis biasanya tidak perlu diseleksi seperti menulis untuk diterbitkan lewat penerbit mayor. Hanya saja, kita perlu membayar sesuai harga yang ditetapkan penerbit untuk memiliki karya kita sendiri.

2. Melatih Kemampuan Mencoba Berbagai Jenis Tema Tulisan

Ilustrasi Tumpukan Buku (Unsplash/Robert Anasch)
Ilustrasi Tumpukan Buku (Unsplash/Robert Anasch)

Seperti pada poin sebelumnya, para penerbit biasanya akan membuat proyek tulisan dengan berbagai tema yang berbeda. Hal ini tentunya dapat menjadi tantangan baru bagi para penulis cerita pendek atau puisi, untuk mencoba hal baru dalam tulisannya. 

Sebagai contohnya, pada bulan Januari, penerbit A membuat proyek menulis dengan topik komputer, pada bulan Februari mereka membuat proyek baru dengan tema sekolah. 

3. Disiplin Waktu

Ilustrasi Jam (Unsplash/Sonja Langford)
Ilustrasi Jam (Unsplash/Sonja Langford)

Dengan kuota dan waktu yang terbatas untuk membuat tulisan, hal ini tentunya dapat melatih manajemen waktu untuk para penulis. Biasanya para penerbit akan memberikan tenggat waktu untuk para penulis menyelesaikan naskahnya, yang pastinya digunakan untuk keefisienan waktu dalam mencetak dan mendistribusikan buku tersebut.

Itulah beberapa manfaat yang bisa didapatkan dari menulis buku antologi. Saya memiliki beberapa saran penerbit indie yang sering mengadakan proyek menulis di sosial media seperti instagram, yang tentunya para pembaca artikel ini dapat ikuti yakni Ellunar Publisher, Kalana Publishing, Rindu Nulis dan juga beberapa penerbit lainnya.

Bagaimana? Apakah Anda tertarik untuk menulis antologi bersama penulis-penulis lainnya?

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak