Sempat tampil konsisten dan menguasai takhta teratas klasemen sementara BRI Liga 1 2024/2025, Persebaya Surabaya kini mengalami dinamika performa yang mengejutkan. Skuad kebanggaan Kota Pahlawan itu secara mengejutkan menelan empat kekalahan beruntun.
Mau tak mau sekarang harus rela merosot ke peringkat ketiga klasemen. Bajul Ijo tercatat kebobolan 10 gol dalam empat laga terakhir, dan hanya bisa memasukkan satu gol saja. Tentu ada PR besar yang harus dibenahi oleh pelatih maupun pemain agar peluang menjadi kampiun tetap terjaga.
Pada pekan ke-21, tim besutan Paul Munster bakal menjamu Persita Tangerang di Stadion Gelora Bung Tomo. Laga penuh gengsi tersebut dijadwalkan berlangsung hari Jumat (31/2/2025) malam WIB.
Menyadari bahwa ini adalah momen yang krusial, pelatih Paul Munster menegaskan bahwa Persebaya Surabaya harus segera mengakhiri penderitaan mereka. Arsitek asal Irlandia Utara tersebut bersedia menganalisis pertandingan sebelumnya, sekaligus melakukan evaluasi menyeluruh demi memastikan tiga poin bisa digenggam.
"Saya tahu. Saya sudah siap untuk hadapi laga berikutnya. Jadi, kami menganalisa video lawan berikutnya, menganalisa pertandingan tim sebelumnya. Lalu kami berkumpul dan membahasnya bersama dan telah kembali berlatih di lapangan latihan,” ungkapnya sebagaimana mengutip ligandonesiabaru.com, Kamis (30/1/2025).
Namun yang terpenting baginya adalah mentalitas. Munster menilai bahwa aspek psikologis pemain merupakan kunci utama dalam kebangkitan Persebaya Surabaya. Apalagi memang tak memungkiri, rentetan hasil buruk kemarin cukup menyisakan rasa kecewa.
Kendati demikian, Persebaya Surabaya dipastikan bakal terus bergerak maju untuk kembali ke jalur positif dan menemukan kembali ritme kemenangan.
Ia menambahkan, “Tetapi sekarang ini, kami harus membalikkan ombak (turning the tide). Kami harus berbalik dan kembali ke jalur kemenangan karena sekali kami mendapatkannya, kami akan terus lapar untuk menang sekali, lalu dua kali, tiga kali.”
Selain itu, kemampuan mencetak gol juga menjadi fokus utama Paul Munster. Ditekankan bahwa kemenangan yang didamba tidak bisa datang tanpa gol. Oleh karenanya, mantan pelatih Bhayangkara FC tersebut berharap ujung tombak Persebaya Surabaya bisa lebih tajam saat menjamu Persita.
“Jadi kami harus cetak gol. Itu yang terpenting, dan kemudian soal kemenangan itu akan tib dan membantu kami. Kami harus cetak gol,” tandasnya.
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
