Dua situasi yang berbeda tengah terjadi pada Timnas Indonesia dan Australia. Ketika Indonesia dipenuhi dengan aura positif jelang bentrok keduanya di tanggal 20 Maret 2025 mendatang, Timnas Australia justru harus menghadapi permasalahan pelik terkait kebugaran para pemainnya.
Menyadur laman Suara.com (2/3/2025), kurang dari 20 hari sebelum pertarungan melawan Indonesia, kekuatan The Socceroos semakin keropos imbas tumbangnya para penggawa yang mereka miliki.
Dari laman yang sama diinformasikan, hingga saat ini setidaknya sudah ada sembilan nama pemain Australia yang masih diragukan untuk tampil di bulan Maret ini karena diterpa badai cedera.
Berbeda halnya dengan Australia yang harus berpusing ria dan keropos karena hantaman badai cedera, Timnas Indonesia justru semakin bertambah kuat. Hal ini tak lepas dari bakal bergabungnya para pemain keturunan ke dalam skuat.
Tak tanggung-tanggung, pada laga lanjutan babak kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia ronde ketiga nanti, empat lini di Timnas Indonesia akan ketambahan kekuatan baru.
Dimulai dari Ole Romeny yang akan memperkuat barisan penyerangan, kemudian Joey Pelupessy di lini tengah, Dean James di lini pertahanan, dan yang terakhir, Emil Audero Mulyadi di posisi penjaga gawang, saat ini tengah on the way berproses untuk berseragam Merah Putih.
Lantas, apakah ini adalah sebuah pertanda dari semesta yang merestui Indonesia untuk tampil di Piala Dunia 2026 mendatang? Bisa jadi demikian!
Mengingat, perjalanan mereka yang seolah selalu saja mendapatkan dukungan, bisa saja semesta benar-benar meridhoi perjuangan Pasukan Merah Putih untuk menggapai satu tiket gelaran Piala Dunia di benua Amerika tahun depan.
Buktinya pun cukup valid. Ketika Indonesia tengah jor-joran melakukan upgrade kekuatan dengan mendatangkan para pemain keturunan yang memiliki kualitas, di pihak lain, Australia justru harus melakukan tambal sulam kekuatan imbas dari menepinya para pemain andalan.
Hingga saat ini, dalam data skuat yang ada di laman Transfermarkt, pemain-pemain andalan Tim Negeri Kangguru seperti Jordan Boss hingga Harry Souttar, bahkan masih belum bisa dipastikan kapan kembali merumput.
Sementara di sisi lain, Timnas Indonesia bakal diperkuat oleh pemain-pemain anyar, di mana mereka belum turut serta di pertarungan terakhir keduanya pada bulan Oktober 2024 lalu.
Jika kedua kesebelasan ini mampu meraih hasil imbang saat mereka dalam kondisi terbaik, bukankah akan sangat mungkin bagi Indonesia untuk memetik kemenangan saat mereka bertarung dengan komposisi yang lebih baik dan melawan Australia yang tengah pincang kekuatannya?
Dan jika memang benar itu terjadi, maka jalan Indonesia ke Piala Dunia 2026 akan semakin terbuka lebar!
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
