Seiring dengan usainya ronde ketiga babak kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, maka benua Asia telah memastikan enam negara yang lolos otomatis ke putaran final tahun depan pasca menduduki posisi puncak dan runner-up klasemen akhir grup masing-masing.
Sementara enam negara yang menduduki peringkat ketiga dan keempat di masing-masing grup, akan kembali bertarung di bulan Oktober mendatang memperebutkan dua tiket otomatis yang tersisa. Menyadur laman AFC, enam negara yang akan kembali berjuang di ronde keempat nanti adalah Indonesia, Uni Emirat Arab, Qatar, Irak, Arab Saudi dan Oman.
Dan sebelum para penggemar sepak bola disuguhi dengan kerasnya persaingan di ronde keempat, kita ungkap terlebih dahulu sedikit fakta mengenai para pemain yang memiliki harga pasar tertinggi di masing-masing negara.
Siapa sajakah keenam pemain tersebut? Mari kita bahas bersama!
1. Jay Idzes (Indonesia)
Timnas Indonesia sendiri berhasil melaju ke ronde keempat babak kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia setelah mereka berhasil mengamankan posisi keempat di klasemen akhir grup C.
Menyadur laman transfermarkt.com, harga keseluruhan dari skuat Merah Putih di bulan Juni 2025 ini berada di angka Rp606,62 miliar, dengan Jay Idzes sebagai pemain termahal dalam tim.
Harga pemain Venezia ini sendiri sekarang berada di angka Rp130,36 miliar, melesat dari Rp86,91 miliar yang dimilikinya di bulan Maret lalu. Bahkan, harga Idzes sendiri masih bisa melonjak lebih tinggi karena sang pemain saat ini dikabarkan tengah menjadi buruan dari tim mapan di Liga Italia Serie A.
2. Fabio Lima (Uni Emirat Arab)
Jika di Indonesia ada Jay Idzes, maka di Uni Emirat Arab ada nama Fabio Lima yang menjadi pemain termahal dalam tim. Menyadur laman transfermarkt.com, pemain berdarah Brazil tersebut saat ini memiliki harga pasaran di angka Rp112,98 miliar.
Meski demikian, harga tersebut bukanlah yang tertinggi dari sang pemain, karena di medio tahun 2024 lalu, pemain klub Al-Wasl ini sempat memiliki harga di angka Rp121,67 miliar.
3. Firas Al-Buraikan (Arab Saudi)
Salah satu rival Indonesia di grup C ronde ketiga, Arab Saudi saat ini memiliki nilai skuat di angka Rp439,76 miliar. Pemain termahal yang dimiliki oleh tim berjuluk The Green Falcon ini adalah penyerang utama mereka, Firas Al-Buraikan yang saat ini memiliki harga tebus Rp78,22 miliar.
Namun sayangnya, harga itu bukanlah harga tertinggi dari pemain Al-Ahli tersebut. Pasalnya, berdasarkan lansiran laman transfermarkt, Al-Buraikan pernah memiliki harga di angka Rp104,29 miliar pada bulan Juni 2024 lalu.
4. Akram Afif (Qatar)
Saat melihat Timnas Qatar, sejatinya tidaklah sulit untuk menemukan pemain termahal di tim berjuluk The Maroon ini. Pasalnya, selama beberapa tahun belakangan ini, Timnas Qatar seolah identik dengan nama Akram Afif yang merupakan pemain kunci dalam kesuksesan tim.
Menyadur laman transfermarkt.com, harga pemain klub Al-Sadd berusia 28 tahun tersebut saat ini berada di angka Rp139,05 miliar, dan menjadi yang tertinggi dari para pemain yang menghuni Timnas Qatar.
Sekadar informasi, harga dari Akram Afif tersebut juga menjadi harga tertinggi dalam sejarah karier profesional dari sang pemain di dunia sepak bola.
5. Ali Al-Hamadi (Irak)
Salah satu negara dari Timur Tengah yang paling fair dalam bertarung dengan Indonesia, Irak saat ini memiliki harga total Rp285,06 miliar. Irak sendiri sejatinya dipenuhi dengan pemain yang bermain di berbagai kompetisi Eropa, sehingga memiliki pemain yang bernilai tinggi di pasaran.
Untuk saat ini, Ali Al-Hamadi dari Stoke City menjadi pemain dengan harga termahal di Timnas Irak, yakni mencapai angka Rp43,45 miliar. Harga tersebut sejauh ini merupakan harga tertinggi dari Al-Hamadi, yang mana menurut catatan transfermarkt.com diraihnya semenjakakhir tahun 2024 lalu.
6. Muhsen Al-Ghassani (Oman)
Di antara para kontestan ronde keempat kualifikasi, Oman adalah tim dengan harga pasaran skuat paling rendah. Saat ini, harga keseluruhan tim Oman adalah Rp159,48 miliar dan pemain termahal mereka adalah sang penyerang, Muhsen Al-Ghassani yang kini seharga 17,38 miliar.
Sama seperti Al-Hamadi, dan Akram Afif, harga tersebut sejauh ini merupakan harga tertinggi yang dimiliki oleh Al-Ghassani, yang mana pemain klub Bangkok United tersebut mulai mencapainya di bulan Mei 2025 lalu.
Setelah melihat harga tertinggi para pemain dari masing-masing negara peserta ronde keempat kualifikasi, sepertinya kualitas para pemain Timnas Indonesia bisa diajak untuk bersaing memperebutkan dua tiket otomatis Piala Dunia 2026 ya!
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
