Nama Nova Arianto tengah menjadi sorotan publik setelah berhasil membawa Timnas Indonesia U-17 mencatat kemenangan bersejarah di ajang Piala Dunia U-17 2025.
Kemenangan atas Honduras dengan skor 2-1 tak hanya menghadirkan kebanggaan, tetapi juga hujan apresiasi dari berbagai pihak, termasuk dari Ketua Badan Tim Nasional (BTN), Sumardji. Meski begitu, Sumardji menegaskan bahwa PSSI tetap akan melakukan evaluasi terhadap kinerja Nova dan tim kepelatihannya.
Menurut laporan Antara News, kemenangan tersebut menjadi catatan penting bagi Garuda Muda karena merupakan kemenangan pertama Indonesia di seluruh putaran final Piala Dunia, baik di level senior maupun kelompok umur.
Nova dinilai mampu memaksimalkan potensi pemain muda Indonesia meski menghadapi lawan-lawan berat seperti Brasil dan Zambia di fase grup.
Sumardji secara khusus memberikan pujian kepada Nova dan jajaran staf kepelatihannya. Ia menilai perjuangan tim sangat luar biasa dan layak mendapat penghargaan atas hasil yang telah dicapai.
"Nova sudah sangat luar biasa, perjuangannya dan asistennya, itu yang harus kita apresiasi dan layak lah Nova untuk prestasi yang dia raih sesuai dengan hasil kerja kerasnya sudah sekian tahun ini,” ujar Sumardji, Selasa (11/11/2025).
Lebih dari sekadar kemenangan, hasil tersebut dianggap sebagai fondasi penting bagi pengembangan mental dan karakter pemain muda Indonesia di masa depan. Sumardji menekankan bahwa pengalaman di ajang sekelas Piala Dunia akan menjadi modal berharga untuk perjalanan karier mereka.
“Itu modal dasar yang luar biasa buat anak-anak untuk bisa lebih mempunyai semangat yang tinggi. Memelihara disiplin yang betul-betul bagus, mental yang bagus,” lanjutnya.
Dengan raihan tiga poin dari kemenangan atas Honduras, Indonesia mengakhiri babak grup di posisi ketiga klasemen Grup H. Walau peluang lolos ke babak berikutnya sangat tipis, hasil tersebut tetap disambut positif karena menunjukkan peningkatan performa yang signifikan dibanding laga sebelumnya.
Sumardji menilai performa Nova dan para pemainnya sudah menunjukkan arah yang benar. Menurutnya, hasil ini menjadi bukti bahwa pembinaan pemain muda Indonesia mulai memperlihatkan hasil, meski masih perlu banyak penyempurnaan.
“Ke depan, anak-anak ini harus terus kita kelola dan rawat agar mereka bisa berprestasi di kelompok usia berikutnya,” tambah pria yang juga menjabat sebagai manajer Timnas Indonesia senior itu.
Demi Perbaikan, Sumardji Pastikan Evaluasi Nova Arianto Tetap Berjalan
Meski banjir pujian, Sumardji menegaskan bahwa evaluasi terhadap Nova Arianto dan Timnas Indonesia U-17 tetap akan dilakukan oleh PSSI. Menurutnya, evaluasi adalah proses rutin yang dilakukan setelah setiap turnamen berakhir, bukan bentuk ketidakpuasan terhadap hasil.
“Kalau berkaitan dengan evaluasi, setiap selesai turnamen apapun, pasti Coach Nova, pasti pelatih dan tim pelatih itu pasti akan membuat laporan dan itulah yang kita evaluasi. Mana yang sudah bagus ya harus disampaikan, mana yang kurang ya harus disampaikan supaya ada pembenahan,” jelas Sumardji.
Ia menegaskan bahwa evaluasi ini bersifat konstruktif dan bertujuan untuk perbaikan ke depan. Proses tersebut dianggap penting agar Timnas Indonesia U-17 bisa tampil lebih solid dan kompetitif di turnamen berikutnya.
"Jadi sekali lagi, evaluasi itu untuk perbaikan. Jangan diartikan lain-lain,” tegasnya.
Meskipun demikian, publik tetap berharap agar Nova Arianto mendapat kesempatan melanjutkan program pembinaan pemain muda Indonesia. Gaya kepemimpinannya yang tegas dan dekat dengan pemain dinilai cocok untuk menghadapi tantangan di level internasional.
