5 Cara Berhenti Menjadi Pacar yang Posesif, Stop Mengekang Pasangan!

Tri Apriyani | Rizki
5 Cara Berhenti Menjadi Pacar yang Posesif, Stop Mengekang Pasangan!
Ilustrasi pasangan (pexels.com/RODNAE Production)

Rasa untuk memiliki dan mengotrol agar pasangan tidak berpindah kelain hati kerap terjadi dalam sebuah hubungan. Meskipun dianggap wajar, terkadang sifat posesif membuat rasa cemburu secara berlebihan, sehingga pasangan merasa tidak nyaman.

Terkadang bertindak seenaknya, hingga emosi yang berlebihan membuat pertengkaran dengan pasanganpun akan terjadi. Sifat posesif bisa membuat hubungan akan terasa terkekang untuk melakukan kegiatan sehari-hari. Jika kamu ingin hubungan dengan pasanganmu lebih harmonis, simak cara berhenti menjadi pasangan yang posesif di bawah ini.

1. Melupakan Masa Lalu

Kejadian masa lalu terkadang selalu hinggap dipikiran, apalagi momen pacaran dengan sang mantan yang telah menyakitimu. Karena hal tersebut, kamu menjadi posesif dengan pacarmu yang sekarang, lantaran tidak mau kejadian yang masa lalu terjadi lagi.

Kamu harus sadar, pasanganmu yang saat ini merupakan sosok yang berbeda dengan mantanmu. Jangan mengontrolnya, apa lagi membuatnya makin tidak nyaman denganmu. Biarkan kejadian masa lalu sebagai pembelajaran, jadikan kondisi saat ini untuk menjadi pribadi yang lebih baik agar bisa saling memahami satu sama lain.

2. Jangan Mengubah Pasanganmu Menjadi Sosok yang Kamu Inginkan

Apabila ingin menjadi lebih dewasa dalam menyikapi suatu hal, jangan paksakan orang lain untuk mengubah sikapnya sesuai keinginanmu, begitupun dengan pasanganmu. Sayangi dia apa adanya, dengan segala kekurangan maupun kelebihannya. Hal tersebut untuk mengajarkan saling toleransi dengan terhadap sikap dan kepribadian masing-masing.

3. Kenali Lingkungan Pertemanannya

Untuk mengetahui sikap dan kepribadian pasanganmu, saling mengenalkan lingkungan pertemanan satu sama lain bisa membantu mengurangi sikap posesif terhadap pasangan. Jika kamu telah mengenal teman-temannya, kamu akan hilang rasa cemburu, jika dia sedang menghabiskan waktu bersama lingkungannya menjadi alasan.

4. Berhenti untuk Mencurigainya

Terkadang kerap terjadi dalam hubungan untuk saling mencurigai satu sama lain tentang privasi pesan di ponsel. Bahkan akun social media saling bertukaran untuk memantau agar tidak ada hubungan orang ketiga. Sebagian orang menganggap itu hal yang wajar, padahal cara tersebut merupakan tanda bahwa satu sama lain saling tidak percaya dalam menjalin hubungan. Jika pasanganmu tidak setuju dengan sikap seperti itu, tentu saja akan membuatnya menjadi tidak nyaman dan terkekang untuk menjalin hubungan denganmu.

5. Saling Terbuka dengan Masalah yang sedang Dihadapi

Apabila kamu memang orang yang mudah cemburuan, cobalah untuk menceritakan hal tersebut kepadanya. Jika pasanganmu mengerti apa yang sedang kamu rasakan, mungkin saja dia akan mencari solusi untuk mengurangi perasaanmu itu. Sikap saling terbuka membantu untuk saling menguatkan satu sama lain dan mempererat hubungan menjadi lebih langgeng.

Apabila tidak ingin menjadi sosok yang posesif dengan pasangan, sebaiknya lakukan lima cara di atas dan lakukan secara bertahap, sehingga bisa menghilangkan perasaan posesif dengan pasanganmu.

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak