Bento adalah bekal makan siang yang populer di Jepang. Bekal ini sering dibawa untuk makan siang saat di sekolah, di tempat kerja atau saat piknik. Ada banyak jenis isi bento yang biasanya dibawa, seperti roti lapis, sayuran, dan lain-lainnya. Indonesia juga punya budaya membawa bekal.
Bento Jepang mempunyai 5 aturan utama, yaitu nutrisi, rasa, tekstur, pengawetan, dan penampilan. Nah, agar bekal makan siangmu lebih fantastis, yuk ikuti tips dari Chopstickchronicles mengenai cara membuat bento ala Jepang di bawah ini!
1. Dinginkan Nasi dan Lauknya
Makanan yang dikemas dalam kotak bekal akan membuat makanan benyek akibat uap yang keluar. Itu sebabnya, sebelum dimasukkan ke dalam kotak bekal, pastikan nasi dan lauknya sudah dingin dan semua uapnya sudah hilang. Mengemas makanan yang sudah dingin juga adalah cara terbaik untuk membuat penampilan bento lebih cantik saat dimakan nanti.
2. Pastikan Bumbunya Cukup
Sebagian besar makanan yang sudah dingin cita rasanya jadi kurang enak. Itu sebabnya, kebanyakan orang Jepang tidak memasukkan makanan sebelum dingin. Mereka akan memastikan makanannya lezat terlebih dahulu sebelum dimasukkan ke dalam kotak bekal.
Untuk menghindari rasa yang kurang enak dari makanan yang sudah dingin, orang Jepang biasanya membumbui makanan dengan bumbu yang lebih banyak. Atau biasanya mereka melakukan pengasinan terlebih dahulu agar makanan di bento tetap beraroma sedap dan rasanya lezat.
3. Uapkan dan Keluarkan Cairan Apa Pun
Seperti yang dijelaskan di atas, makanan yang masih panas berpotensi mengeluarkan cairan dan uap yang membuat makanan basah dan benyek. Jadi, penting sekali untuk menghilangkan kelebihan uap pada makanan yang akan dimasukkan ke dalam kotak bento. Jika ada sayuran yang akan dimasukkan, pastikan benar-benar kering dan segar. Pastikan pula nasinya sudah benar-benar dingin.
4. Tambahkan Bahan yang Memiliki Efek Antiseptik & Bakterisida
Banyak orang Jepang yang memasukkan acar buah plum atau umeboshi ke dalam bento. Hal ini bukan semata-mata karena alasan estetika saja. Tapi, umeboshi mengandung antiseptik dan anti bakteri yang membantu menjaga makanan tetap segar. Selain itu, umeboshi juga membuat makanan tidak kehilangan berkurang kelezatannya. Jika umeboshi susah didapat, kita bisa menggunakan jahe sebagai alternatifnya. Taruh jahe di atas nasi agar makanan tetap lezat dan sehat.
5. Perhatikan Urutan Pengemasan
Orang Jepang tidak sembarangan mengemas bento mereka. Mereka akan memperhatikan penampilan, kombinasi warna makanan, dan rasa makanan. Secara umum, mengemas bento adalah nasinya terlebih dahulu, baru kemudian lauk pauk dan makanan lainnya.
Memperhatikan kombinasi warna makanan dapat meningkatkan selera makan. Itu sebabnya, orang Jepang sangat teliti dalam memilih makanan yang akan dibawa sebagai bekal. Selain itu, mereka juga teliti dalam menaruh makanan agar tidak bercampur dengan makanan lainnya. Makanan yang bercampur membuat rasanya berkurang lezat.
Yang tidak kalah penting dari 5 tips di atas, agar bento tampak lebih estetik, tambahan sayuran dan buah-buahan berwarna seperti brokoli, wortel, tomat ceri, mentimun, dan buah beri. Dan untuk menghemat waktu, lakukan meal prepare terlebih dahulu, ya.