5 Pelajaran Hidup yang Dapat Kita Pelajari dari Perilaku Bayi

Hikmawan Firdaus | Syifa Fauzia
5 Pelajaran Hidup yang Dapat Kita Pelajari dari Perilaku Bayi
Ilustrasi bayi tengkurap (Pexels/The Craft Wonder)

Coba lihat bayi yang ada di sekitar kita, mereka pasti lebih banyak tersenyum dan tertawa karena bahagia daripada cemberut karena sedih. Dengan berbagai macam tantangan yang dihadapi, mampukah kita menjadi seperti bayi saat memiliki keinginan terhadap sesuatu? Jika kita mau lebih peka, banyak hal baik yang bisa kita pelajari dari perilaku bayi. Seperti beberapa contoh sikap di bawah ini:

1. Pemaaf

Rasanya tidak ada bayi atau balita yang tidak memiliki sifat pemaaf, apalagi sampai mendendam. Sifat pemaaf yang ada pada bayi mengajarkan kita agar kita berusaha menjadi seorang yang mudah memaafkan setiap kesalahan yang diberikan kepada kita. Boleh saja jika sesekali ingin marah, tapi tentu ada batasannya. 

2. Tidak pemalas untuk melakukan sesuatu

Kita semua pernah merasakan lelahnya berjuang, tapi dari seorang balita kita harusnya belajar untuk menjadi orang yang mau bangun dan selalu berusaha kembali setelah terjatuh, tidak berhenti sebelum tujuan kita tercapai. Juga tidak terlalu lama larut dalam kesedihan jika gagal dalam mendapatkan sesuatu.  

3. Jujur dengan diri sendiri

Hidup kita selalu bersinggungan dengan banyak kepentingan. Maka, jadilah seperti bayi yang bersikap jujur pada diri sendiri, kemudian mendiskusikannya baik-baik tanpa pernah menyinggung hatinya. Jangan hanya mau memendam perasaan karena alasan takut atau sungkan. 

4. Berpikir sederhana

Bayi hanya akan berpikiran sederhana, ia tidak pernah memiliki keinginan yang luar biasa ketika belajar merangkak, berdiri, berjalan, ataupun ketika belajar makan sendiri. Maka jika dibandingkan dengan kita, usaha yang kita lakukan selama ini untuk menjadi berprestasi sering kali masih kalah dengan perjuangan sang bayi. Padahal tidak ada bayi yang ingin memiliki prestasi, ia hanya ingin menaklukkan tantang yang ada di hadapannya. 

5. Menjadi diri sendiri

Tidak ada bayi yang tidak menjadi dirinya sendiri. Kita adalah kita, kita harus berjuang demi masa depan dan mau berdiri di atas kaki kita sendiri.

Yuk, mulai untuk mengubah diri kita. Murnikan jiwa kita dari segala pikiran negatif dalam memandang dunia. Selalu terima dengan hati positif dan tersenyumlah. Semoga bermanfaat.

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak