4 Tips Meminimalisir Risiko Investasi, Bisa Dicoba!

Hayuning Ratri Hapsari | Sunatus Solikhah
4 Tips Meminimalisir Risiko Investasi, Bisa Dicoba!
Ilustrasi melakukan investasi (Pexels/D'vaughn Bell)

Ada banyak tips meminimalisir risiko investasi yang bisa kamu coba lakukan, terutama bagi investor pemula. Seperti kita tahu bahwa dalam investasi ada risiko yang tidak bisa dihindari. Tujuan dari investasi adalah memperoleh keuntungan besar.

Tapi, tidak menjamin selalu mendapatkan keuntungan besar. Pada beberapa situasi, investor memiliki kemungkinan mengalami kerugian karena berbagai alasan. Walaupun tidak bisa dihindari, risiko ini dapat diminimalisir dengan 4 tips berikut ini. Yuk, simak!

1. Melakukan Analisis Terlebih Dahulu

Tips pertama, lakukan analisis terlebih dahulu terhadap jenis investasi yang hendak dipilih. Sangat penting memahami produk investasi yang kamu inginkan, bukan hanya karakteristiknya saja, tapi juga kelebihan dan kekurangannya.

Setiap produk biasanya menyediakan beragam opsi. Pahami karakteristik setiap opsinya terlebih dahulu, lakukan analisa, lalu pilih produk terbaik yang memang sesuai dengan kebutuhan kamu.

2. Tetap Tenang saat Mengambil Keputusan

Tips meminimalisir risiko investasi selanjutnya, saat berada pada kondisi harus mengambil keputusan, tetap tenang. Apalagi bila situasinya ingin menjual produk investasi tersebut.

Jangan hanya karena nilainya turun, kamu langsung membuat keputusan untuk menjual dan akhirnya mengalami kerugian besar. Hadapi kondisi seperti ini dengan tenang dan pertimbangkan berbagai macam hal.

Bila panik, keputusan bisa berpotensi keliru dan akhirnya merugi. Memang pada situasi tertentu keputusan menjual walaupun merugi itu diperlukan supaya tidak mengalami kerugian lebih besar. Tapi, membuat keputusan seperti ini perlu pertimbangan matang.

3. Menggunakan Uang Dingin

Disarankan supaya menggunakan uang dingin bila ingin membeli produk investasi. Uang dingin merupakan dana yang tidak diperlukan dalam jangka waktu dekat. Jadi, untuk meminimalisir risiko investasi kamu harus memahami prioritas kebutuhan keuangan.

4. Melakukan Investasi yang Jangkanya Panjang

Tips terakhir yaitu melakukan investasi yang jangkanya panjang. Beberapa contohnya seperti properti, emas, reksa dana dan lain-lain. Metode seperti ini mempunyai risiko yang cenderung lebih kecil dibandingkan jangka pendek.

Sebenarnya metode jangka pendek juga berpeluangan menghasilkan keuntungan besar dan minim risiko. Tapi, memerlukan trik khusus supaya bisa mendapatkannya. Biasanya investor yang memang sudah berpengalaman berani melakukan investasi jangka pendek.

Setiap jenis investasi memiliki tingkat risiko berbeda-beda, sehingga kamu perlu memahaminya dengan baik sebelum memutuskan untuk membelinya. Beberapa tips meminimalisir risiko investasi tersebut dapat dijadikan pertimbangan sebelum membeli.

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak