No Drama, Ikut 6 Tips Membangunkan Anak saat Sahur Berikut Ini Yuk

Hikmawan Firdaus | aozora dee
No Drama, Ikut 6 Tips Membangunkan Anak saat Sahur Berikut Ini Yuk
Ilustrasi membangunkan anak saat sahur (Pexels/ Karolina Grabowska)

Membangunkan anak untuk sahur bisa jadi tantangan bagi orang tua karena saat itu Si Kecil sedang tertidur nyenyak. Namun, kamu tetap perlu membangunkannya untuk membiasakan berpuasa. Cara kamu membangunkannya bisa memengaruhi mood Si Kecil dalam menjalani puasa hari itu lho.

Jika kamu berhasil membangunkannya dengan cara yang menyenangkan, Si Kecil akan bangun dengan senang dan semangat. Sebaliknya, jika kamu membangunkannya dengan cara yang salah, Si Kecil bisa ogah ikut sahur dan malah menjadi cranky saat diajarkan untuk puasa.

Nah, melansir dari The Asianparent, berikut adalah beberapa ide kreatif yang dapat membantu membangunkan anak-anak agar mau ikut sahur, pastinya no drama, ya!

1.       Jelaskan makna dan pentingnya makan sahur dan puasa

Untuk menjelaskan tentang makna dan pentingnya sahur dan puasa kepada anak-anak, sebaiknya gunakan bahasa yang mudah dipahami dan sesuai dengan tingkat pemahaman mereka. Kamu dapat mulai menjelaskan tentang definisi sahur, yakni makan dan minum sebelum terbit fajar saat memulai puasa. Sedangkan puasa adalah menahan diri dari makan, minum, dan segala hal yang dapat membatalkan puasa dari terbit fajar hingga terbenam matahari.

Jelaskan pula tentang aturan berpuasa dimana ibadah satu ini dilakukan selama satu bulan penuh untuk mempererat hubungan dengan Allah, meningkatkan rasa empati terhadap orang yang kurang beruntung, dan meningkatkan kesadaran tentang kesehatan dan kebersihan diri.

Selain itu, puasa juga membantu kita untuk lebih bersabar dan lebih menghargai waktu dan makanan yang kita miliki. Jadi, sahur dan puasa sangat penting bagi umat Muslim karena memberikan manfaat spiritual dan juga kesehatan yang luar biasa.

2.       Buat jadwal sahur yang menarik

Buat jadwal sahur yang menarik. Kamu bisa gunakan gambar-gambar lucu atau karakter kartun yang disukai anak-anak. Jadwal tersebut dapat ditempel di kamar anak atau di kulkas agar anak-anak bisa melihatnya dengan mudah.

3.       Buat suasana sahur yang meriah

Ajak anak-anak untuk berpartisipasi dalam acara sahur bersama keluarga. Buat suasana sahur yang menyenangkan dengan memasak makanan favorit anak dan berbicara tentang topik-topik menarik.

4.       Beri hadiah dan pujian 

Berikan hadiah kecil untuk anak-anak yang berhasil bangun untuk sahur selama sepekan atau sebulan penuh. Tidak harus dilakukan setiap hari, yang penting tujuan kamu memberikan motivasi kepada anak untuk sahur terlaksana.

BACA JUGA: Asisten Raffi Ahmad Luapkan Kekesalannya saat Klarifikasi: Apa Berita yang Lain Engga Naik?

5.       Ajak teman-teman

Ajak teman-teman anak untuk sahur bersama agar anak-anak lebih semangat untuk bangun dan ikut sahur. Dengan banyaknya teman yang melakukan hal serupa, tentu membuat anak lebih tertarik.

6.       Buatkan masakan favoritnya 

Setiap orang pasti akan bersemangat jika dibuatkan masakan favorit. Begitu pula anak-anak. Memasuki bulan Ramadhan ini, tanyakan kepada Si Kecil tentang makanan favorit yang ingin dimakan saat sahut.

Anak-anak pasti akan lebih bersemangat dan termotivasi untuk bangun sahur. Jika perlu, ajak anak-anak untuk terjun langsung memasak masakan tersebut.

Kamu bisa menerapkan pola serupa saat buka puasa nanti. Menjelang buka puasa, tanyakan apa saja makanan yang ingin dimasak sebagai menu berbuka.

Semoga ide-ide di atas dapat membantu membangunkan anak-anak agar lebih semangat untuk ikut sahur. Selamat mencoba!

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak