5 Hal ini Perlu Dilakukan untuk Membentuk Lingkungan Kerja yang Positif

Ayu Nabila | Rion Nofrianda
5 Hal ini Perlu Dilakukan untuk Membentuk Lingkungan Kerja yang Positif
Ilustrasi lingkungan kerja yang positif (pexels/Visual Tag Mx)

Karyawan mana yang tidak bahagia berada dan bekerja pada lingkungan yang positif. Tentu saja lingkungan kerja yang seperti ini sangat diimpikan banyak pekerja yang saat ini berada pada lingkungan kerja yang toxic. Lingkungan kerja yang positif memberikan dampak positif pula terhadap karyawan yang merasa merasa dihargai oleh karyawan lain, mendapatkan dukung, serta mampu untuk diberdayakan dalam melakukan pekerjaan terbaiknya.

Lingkungan kerja yang positif ditandai dengan adanya hubungan yang sehat antar karyawan maupun dengan pimpinan, memiliki komunikasi secara efektif. Selain itu, karyawan memiliki peluang serta ruang untuk tumbuh dan berkembang dalam mencapai karir terbaik dan terciptanya budaya saling percaya dan menghormati di sebuah lingkungan kerja. Berikut lima hal yang dapat menciptakan lingkungan yang positif ditempat kerja:

1. Komunikasi

Karyawan yang memiliki alur komunikasi terbuka antar karyawan dan bahkan dengan manajemen memberikan kontribusi nyata terhadap terciptanya lingkungan kerja yang positif. Komunikasi yang positif ini juga dapat membantu membangun kepercayaan dan menumbuhkan rasa kebersamaan di tempat kerja. Jika memiliki kendala dan permasalahan dapat mengkomunikasikan dengan karyawan lain yang seyogyanya dapat membantu meringankan beban permasalahan antar pekerja.

2. Dukungan Pimpinan

Karyawan sangat merasa dihargai jika memiliki pimpinan yang selalu mendukung dan tidak dapat dipungkiri bisa menjadi role model bagi bawahannya. Kepemimpinan yang positif dan suportif dapat menciptakan budaya saling percaya, meningkatkan rasa hormat, dan inklusivitas yang mendorong karyawan untuk berkembang serta menyumbangkan karya terbaik untuk kemajuan tempat kerjanya.

3. Adil dan setara

Tempat kerja yang mengedepankan rasa keadilan serta kesetaraan dalam membuat kebijakan, praktik, dan penghargaan dapat membantu karyawan merasa dihargai dan dihormati. Karyawan dipandang sama sebagai aset terbaik perusahaan, oleh sebab itu perlu terciptanya keadilan dan kesetaraan dalam lingkungan kerja.

4. Kesempatan untuk tumbuh dan berkembang

Tidak dapat dipungkiri jika karyawan memiliki andil besar dalam kemajuan perusahaan. Hal ini harus sebanding dengan kualitas yang dimiliki untuk selalu diasah dalam mengembangkan potensi-potensi diri yang dimiliki serta melatih kemampuan dan keahlian terhadap teknologi terbaru. Memberikan kesempatan kepada karyawan untuk mempelajari keterampilan dan menghadapi tantangan baru dapat membantu karyawan merasa terlibat dan termotivasi dalam pekerjaannya.

5. Pengakuan dan penghargaan

Kerja keras yang telah dikontribusikan oleh karyawan patut diapresiasi dengan memberikan pengakuan dan menghargai kinerja karyawan. Banyak program reward yang diberikan perusahaan kepada karyawan diantaranya memberikan bonus tambahan, liburan keluar negeri, hadiah umroh, kendaraan maupun beasiswa pendidikan untuk anak.  Upaya ini dilakukan semata-mata untuk memberikan apresiasi kepada karyawan untuk membantu dalam membangun semangat kerja dan menumbuhkan budaya kerja yang positif.

5 elemen diatas jika mampu diwujudkan untuk dapat mencapai lingkungan kerja yang positif, tentu saja hal ini memberikan dampak positif bagi organisasi dengan membantu karyawan merasa puas sehingga termotivasi dalam melakukan pekerjaan. Akhirnya akan berdampak kepada aspek lainnya diantaranya dapat meningkatkan produktivitas, kepuasan kerja, dan kesuksesan perusahaan secara menyeluruh.

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak