Kemandirian dalam berumah tangga merupakan hal yang sangat penting. Melalui kemandirian inilah kamu dan pasangan bisa mencapai tujuan yang diinginkan serta terbebas dari intervensi keluarga besar.
Selain itu, membangun rumah tangga yang mandiri juga dapat memberimu banyak pengalaman hidup berharga. Nah untuk mencapai kemandirian tersebut, ada beberapa cara yang dapat dilakukan oleh dirimu dan pasangan. Berikut lima di antaranya.
BACA JUGA: 3 Zodiak Paling Tidak Sabaran Menurut Astrologi, Zodiakmu Termasuk Gak?
1. Mandiri Secara Finansial
Kemandirian secara finansial baru dapat tercipta jika kamu dan pasangan sudah tidak bergantung hidup kepada orang tua. Itu artinya, kamu dan pasangan mampu memenuhi semua kebutuhan rumah tangga, memiliki tempat tinggal sendiri, serta mengatur keuangan dengan baik.
2. Berani Mengambil Keputusan dan Memecahkan Masalah Sendiri
Sebagai sebuah pasangan yang telah menikah, kamu dan pasangan memiliki kewajiban untuk memecahkan setiap masalah rumah tangga yang datang tanpa campur tangan dari orang tua. Terlalu sering mengadu kepada orang tua mengenai masalah yang dihadapi menandakan kalian belum mampu untuk hidup mandiri.
Apalagi jika masalah tersebut menyangkut keburukan dari pasangan. Bukannya menyelesaikan masalah, justru akan menambah masalah baru nantinya. Selain itu, kalian juga perlu memberanikan diri untuk mengambil keputusan yang penting. Misalnya tentang bagaimana cara merawat anak, pembagian jatah penghasilan bulanan, hingga keputusan untuk membeli barang-barang tersier yang memang diperlukan dalam kehidupam sehari-hari.
BACA JUGA: 5 Pekerjaan yang Cocok Bagi Introvert, Dijamin Produktivitas dapat Maksimal
3. Tidak Melibatkan Orang Tua dalam Mengasuh Anak
Bagi pasangan yang sibuk bekerja, mengasuh anak menjadi hal yang terbilang sulit. Apalagi jika pekerjaan tersebut menyita waktu yang lebih banyak ketimbang mengurus anak. Kebanyakan pasangan yang baru menikah biasanya menitipkan anak kepada orang tua secara terus menerus, tentu hal ini menjadi penanda bahwa mereka belum mandiri dalam berumah tangga.
Nah daripada kamu merepotkan orang tua untuk mengasuh anak, ada baiknya kalian menyewa ART yang memang hanya ditugaskan untuk mengasuh sang anak. Dengan begitu orang tua tidak lagi merasa kerepotan karena tugasnya hanya membantu mengawasi saja.
4. Mencegah Adanya Intervensi dari Keluarga Besar
Datangnya intervensi dari keluarga besar memang tak bisa dipungkiri. Terkadang mereka juga sering mendikte cara hidup dalam berumah tangga berdasarkan pengalaman pribadi semata.
Untuk mencegah hal ini terjadi, kalian perlu membentengi diri dengan membangun prinsip yang kuat. Bahkan, kalian juga diperbolehkan untuk mengajukan keberatan dan meminta mereka untuk tidak terlalu ikut campur dalam urusan rumah tangga kalian.
BACA JUGA: Sulit Mengembangkan Potensi Diri? Lakukan 9 Langkah Ini
5. Membangun Kekompakan dengan Pasangan
Keempat cara diatas akan berhasil dilakukan jika kamu dan pasangan mampu membangun kekompakan. Oleh sebab itu, kamu dan pasangan jangan mudah dipengaruhi oleh godaan atau intervensi dari pihak keluarga masing-masing, karena kewajiban kalian saat ini adalah membangun rumah tangga yang harmonis berdasarkan prinsip pribadi.
Kekompakan tersebut juga perlu diwujudkan saat menghadapi berbagai masalah yang datang untuk menciptakan rumah tangga yang harmonis serta meminimalisir konflik yang lebih besar.
Itulah tadi pembahasan tentang lima cara terbaik untuk membangun rumah tangga yang mandiri, semoga bermanfaat!
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS