Video memperlihatkan momen seorang bapak-bapak memarahi kurir yang mengantar paket barang ke rumahnya, viral di media sosial baru-baru ini.
Kejadian tersebut menuai sorotan di kalangan warganet, karena ucapan sang bapak dirasa terlalu merendahkan pekerjaan sebagai kurir.
Video itu dikabarkan pertama kali beredar di TikTok, sebelum akhirnya dibagikan ulang oleh pengelola Instagram @pakde.brengos, Minggu (12/9/2021).
"Yang lagi rame di dunia Pertiktokan," tulis akun itu.
Diduga Permasalahan COD
Dalam video, terlihat seorang pria berkaus putih yang mengambil paket dari kurir di depan gerbang rumah. Ia direkam oleh sosok diduga kurir.
Bapak-bapak tersebut tampak tidak suka dengan kurir, entah karena apa. Namun dalam ucapannya, ia mengaku naik darah.
"Pakai otak. Saya mau nyolong? Rumah saya ada. Saya gak pernah marah lho," ucap pria tersebut.
Kejadian itu terjadi karena sang bapak diduga hendak membuka paket terlebih dahulu. Padahal kata kurir, hal itu menyalahi SOP.
Ditambah lagi, dari ucapannya ia mengaku akan mengambil barang apabila sesuai pesanan. Namun, tidak akan diambil apabila barangnya berbeda.
"Saya buka. Kalau gak bagus, saya gak ambil. Kamu pakai otak. Kalau sesuai saya ambil, kalau gak bukan urusan kamu, bisa km kembalikan lagi," ujarnya.
Terlihat kesal sampai menunjuk-nunjuk ke arah kurir, bapak yang menjadi sorotan tersebut bahkan dirasa mengeluarkan kata-kata kurang pantas.
"Kamu lihat pakai otak. SOP ta** kucing. Apa tampang saya tukang nyolong. Naik darah saya. Kan ada ukurannya. Kamu pikir saya orang bodoh apa. Kamu kira saya tukang colong," katanya.
"Saya mau nipu kamu? Jauh. Ngapain. Saya order percaya aja. Kamu kurang ajar," tegas bapak itu menambahkan.
Hingga artikel ini ditulis, belum diketahui secara pasti kronologi lengkapnya. Sebab pengunggah hanya menyaksikan secuplik video saja.
Kendati begitu, penerima paket tersebut menuai kritik lantaran dianggap merendahkan pekerjaan kurir.
Namun, menurut warganet, lebih baik sistem COD dihapuskan saja dari aplikasi belanja online agar hal semacam ini bisa diminimalisir.
Reaksi Warganet
"COD hilangin aja lah. Bikin ribet dan membuka peluang tipu-tipu juga. Ah entahlah," usul warganet.
"Plis perusahaannya, lindungi dong para kurirnya, lindungi secara hukum," tambah warganet yang lain.
"Saya juga kurir, jadi sedih deh," akun lain menimpali.
"Hapus aja COD. Kasihan kurirnya," warganet lain membalas.
"Kalau emang gak ngerasa pesan COD ya tolak. Kalau beneran pesan ya ajuin komplain ke aplikasi," komentar warganet.
"Kasian kurir kalau COD....hapuskan COD.kalau mau beli transfer dulu. Gak punya duit ga usah beli!!!".
Menurut Anda bagaimana fenomena ini?