Video yang menampilkan aksi seorang cowok menghindari pukulan sapu dari emaknya bikin melongo. Pasti banyak dari kalian yang pernah dipukul emak sewaktu kecil.
Alasan emak pukul anak karena katanya nakal sehingga biar tidak mengulangi kesalahan lagi. Namun kali ini, emak bukan memukul anaknya yang masih kecil.
Si emak memukul anak laki-lakinya yang sudah beranjak remaja. Akun media sosial TikTok @mvirly685 membagikan aksi seorang cowok yang berhasil menghindari pukulan sapu emaknya.
Rekaman video memperlihatkan emak sedang duduk di depan pintu sambil melipat baju. Datanglah dari luar cowok yang tidak lain anak laki-lakinya.
Cowok itu berjalan dengan santai melewati emak yang sedang duduk melipat baju. Cowok ini entah sengaja atau tidak menginjak pinggir baju yang sedang emaknya lipat.
Si emak sambil berteriak refleks mengambil sapu yang berada di sampingnya. Si emak kemudian melayangkan pukulan dengan menggunakan sapu ke cowok ini.
Tetapi cowok tersebut justru melakukan aksi gesit menghindari pukulan emaknya. Ketika si emak akan memukul kakinya, cowok ini langsung melompat alhasil tidak kena.
Pukulan pertama gagal, si emak mencoba memukul dari belakang yakni bagian pantat. Sayangnya pukulan kedua juga berhasil digagalkan oleh cowok itu.
Dia dengan sigap merubah posisinya dari semula melompat jadi duduk di lantai. Usaha si emak untuk memukul masih berlanjut.
Si emak mencoba memukul cowok tersebut dari depan. Lagi-lagi cowok itu berhasil menghindar dengan cara membaringkan tubuhnya ke lantai.
Hindari Pukulan Sapu Emak
Meskipun sudah tiga kali pukulan sapu si emak bisa dihindari oleh cowok ini. Si emak enggan menyerah begitu saja untuk memukul.
Si emak melayangkan pukulan ke empat di pantat cowok tersebut. Memang dasar cowok ini gesit pukulan yang keempat pun berhasil dihindarinya dengan melakukan headstand.
Sejak diunggah satu hari kemarin, video aksi cowok hindari pukulan sapu emak sudah ditonton sebanyak 4, 4 juta kali.
Warganet yang menonton dibikin melongo dengan aksi gesit cowok tersebut.
"Angkat aku jadi muridmu guru," kata seorang warganet.
"Melawan hukum persapuan emak-emak," sahut yang lain.
"Pov: lu digebukin mulu hingga hafal pergerakannya," imbuh lainnya.
"Sudah terlatih dengan hebat," ungkap warganet lain.