Siapa Sosok Asli Joko Kendil? Pria Berkostum Pendekar Lakukan Perjalanan Cepat dengan Jalan Kaki

Candra Kartiko | Haqia Ramadhani
Siapa Sosok Asli Joko Kendil? Pria Berkostum Pendekar Lakukan Perjalanan Cepat dengan Jalan Kaki
Pria berkostum pendekar ini dijuluki Joko Kendil. (TikTok/ jokokendildemak)

Sosok pria berkostum pendekar serba hitam yang dijuluki Joko Kendil viral dibicarakan di media sosial. Pria berjuluk Joko Kendil ini dikenal lantaran melakukan perjalanan jauh bak musafir dengan jalan kaki. 

Ia jalan kaki dari satu tempat ke tempat lain dengan langkah yang cepat. Ada yang percaya jika pria berjuluk Joko Kendil tersebut sebenarnya tidak jalan cepat melainkan menunggangi macan putih tak kasat mata. 

Bagi orang-orang yang mengagumi pria berjuluk Joko Kendil ini pasti ingin bertemu dengannya. Seseorang yang ingin sekali bertemu dengannya sampai mengikuti perjalanan Joko Kendil tersebut lewat informasi grup WhatApp. 

Orang-orang tersebut saat bertemu pria berjuluk Joko Kendil tersebut tampak begitu mengaguminya. Tak hanya itu, mereka juga meminta foto bersama dengan Joko Kendil ini. Bahkan ada yang sampai mewawancarainya.  

Lantas siapa sosok asli pria berjuluk Joko Kendil tersebut? Merangkum dari beberapa sumber, pria berjuluk Joko Kendil itu mempunyai nama asli Kusnan. 

Siapa Sosok Asli Joko Kendil?

Ayah dari Kusnan, pria yang dijuluki Joko Kendil. (TikTok/ ibnu_abbas10)
Ayah dari Kusnan, pria yang dijuluki Joko Kendil. (TikTok/ ibnu_abbas10)

Ia kini sudah berusia 41 tahun. Ia melakukan perjalanan bak musafir dengan jalan kaki sejak umur 19 tahun. 

Kusnan berasal dari Dusun Ngramut, Kelurahan Menduran, Kecamatan Brati, Kabupaten Grobogan. Ia anak dari Bapak Slamet.

Sang ayah telah lama mencari Kusnan yang bertahun-tahun tidak pulang. Sang ayah sangat merindukan kepulangan Kusnan. 

"Anakku sudah bertahun-tahun enggak pulang. Itu nama aslinya Kusnan tapi ketempelan tak pernah pulang," ucap ayah dari Kusnan dalam sebuah wawancara seperti dikutip oleh Yoursay.id, Jumat (07/10/2022).

Menurut penuturan Slamet, Kusnan sebenarnya sudah menikah. Namun, istri Kusnan meninggal dunia dan dimakamkan di dusunnya tinggal sekarang.

Alasan Kusnan sendiri melakukan perjalanan bak musafir karena dorongan dari gurunya. Ia mendapatkan wejangan alias nasihat dari salah seorang kyai di Demak. 

"Dapat wejangan dari guru saya, Kyai Hadi Guntur dari Demak," ungkap Kusnan alias Joko Kendil. 

Ia yang hidup selalu berpindah-pindah biasanya untuk mandi maupun buang air di masjid terdekat. 

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak