Curhat Ibu Ini Sedikit Lega Masih Ada Stasiun Televisi Siaran Analog: Sekadar Hiburan Anak

Candra Kartiko | Haqia Ramadhani
Curhat Ibu Ini Sedikit Lega Masih Ada Stasiun Televisi Siaran Analog: Sekadar Hiburan Anak
Curhat seorang ibu merasa sedikit lega masih ada siaran analog di televisi. (Instagram/ nenk_updatee)

Kementerian Komunikasi dan Informatika secara resmi telah mematikan siaran analog di televisi sejak Rabu (02/11/2022) pukul 00.00 dini hari. Penghentian siaran televisi analog sendiri dilakukan secara bertahap di sejumlah wilayah di Indonesia. 

Hingga kini masih ada daerah yang bisa menikmati siaran analog di televisi meskipun tidak semua stasiun penyiaran ada. Migrasi televisi analog ke digital menuai berbagai reaksi dari masyarakat. 

Dikutip dari unggahan Instagram nenk_updatee, seorang ibu curhat merasa sedikit lega masih ada stasiun televisi yang lakukan siaran analog. Stasiun televisi MNC masih menyalakan siaran analog yang bisa menjadi hiburan untuk anak-anaknya sementara di tengah migrasi ke siaran digital. 

Ia mengungkapkan jika televisi di rumahnya hingga kini memang belum beralih ke siaran digital. Ia mengaku belum mampu membeli set top box yang bisa mengubah sinyal digital menjadi suara dan gambar pada perangkat televisi analog. 

"Terima kasih MNC masih nyala buat hiburan anak-anak sementara belum kebeli set top box," ungkapnya seperti dikutip oleh Yoursay.id, Kamis (03/11/2022). 

Ia merasa keputusan pemerintah untuk melakukan migrasi televisi analog ke digital kurang tepat bagi orang tak mampu. 

"Kok tega ya banyak loh orang susah boro-boro buat beli set top box, kebeli beras aja udah alhamdulillah banget," tuturnya. 

Pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Informasi sudah mulai menginformasikan pengumuman jadwal migrasi televisi analog ke digital sejak tahun 2021. Pemerintah sudah menjadwalkan migrasi tersebut secara bertahap. 

Tahap pertama dilakukan akhir April 2022, tahap kedua dimulai akhir Agustus 2022, dan tahap ketiga pada awal November 2022 ini. Bagi masyarakat yang belum punya set top box, Kominfo telah menyediakan STB gratis bagi warga miskin. 

Dilansir dari Suara.com, pembagian STB gratis tersebut berdasarkan data Rumah Tangga Miskin (RTM) berdasarkan desil-1 dalam data Percepatan Pensasaran Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE). Meski demikian warga miskin juga bisa meminta STB gratis ke Posko Kominfo yang disiapkan khusus untuk membantu warga yang tak mendapatkan STB gratis.

Video yang mungkin Anda suka

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak