Tanpa Dialog, 'SOSI: Pieces of Reminiscence' Ungkap Dampak Ekspektasi Sosial pada Perempuan

Hayuning Ratri Hapsari
Tanpa Dialog, 'SOSI: Pieces of Reminiscence' Ungkap Dampak Ekspektasi Sosial pada Perempuan
Pertunjukan SOSI: Pieces of Reminiscence di Auditorium IFI Yogyakarta, Sabtu (6/7/2024). (Suara.com/Hayuning Ratri Hapsari).

Flying Balloons Puppet menggelar pertunjukan SOSI: Pieces of Reminiscence selama tiga hari berturut-turut, mulai dari 5-7 Juli 2024 di Auditorium IFI Yogyakarta.

Pertunjukan ini dibuka dengan suara gemerincing kunci yang terulang terus-menerus, mengingatkan akan masa lalu seorang perempuan yang mulai memudar.

SOSI: Pieces of Reminiscence mengisahkan kehidupan perempuan tua yang tenggelam dalam relung pikiran dan ingatannya sendiri.

Pertunjukan SOSI: Pieces of Reminiscence di Auditorium IFI Yogyakarta, Sabtu (6/7/2024). (Suara.com/Hayuning Ratri Hapsari)
Pertunjukan SOSI: Pieces of Reminiscence di Auditorium IFI Yogyakarta, Sabtu (6/7/2024). (Suara.com/Hayuning Ratri Hapsari)

Ketika dia berusaha menemukan kuncinya, dia mengungkap segala kenangan dan aspirasi yang telah lama terkubur di dalam laci, termasuk tentang pengaruh sosial yang membentuk dirinya.

Dia melihat kembali hal-hal yang dia harap bisa diubah, mulai dari masa kecil, pekerjaan, hingga pasangan hidupnya. Dia mempertanyakan kembali akan pilihan yang dipilih apabila memiliki kesempatan lagi.

Pementasan boneka berdurasi sekitar 40 menit ini menyoroti soal dampak nyata dari ekspektasi masyarakat dan budaya hingga mengeksplorasi tantangan dan standar yang dihadapi perempuan saat ini.

Teater nonverbal (tanpa dialog) ini membuat penonton ikut hanyut untuk mendengar, melihat, dan merasa kepingan kenangan SOSI.

“Kita ingin memberikan suatu pandangan atau perspektif mengenai fenomena yang coba kita respons mengenai isu itu,” ungkap Jefri Mugi selaku sutradara dari SOSI: Pieces of Reminiscence, Sabtu (6/7/2024).

Tim pertunjukan SOSI: Pieces of Reminiscence di Auditorium IFI Yogyakarta, Sabtu (6/7/2024). (Suara.com/Hayuning Ratri Hapsari).
Pertunjukan SOSI: Pieces of Reminiscence di Auditorium IFI Yogyakarta, Sabtu (6/7/2024). (Suara.com/Hayuning Ratri Hapsari).

Inspirasi SOSI diketahui berasal dari salah satu pemerannya sendiri, Meyda Bestari. Suatu waktu dia mengikuti salah satu residensi, kemudian membawa ide cerita ini yang terinspirasi dari ibu angkatnya.

Sebelum acara ini, SOSI juga sudah pernah ditampilkan dalam Pesta Boneka tahun 2022 di Yogyakarta yang merupakan festival dua tahunan teater boneka dengan skala internasional.

SOSI kemudian terus bertumbuh dan ditampilkan kembali dengan berbeda di Helateater 2023 Jakarta dan Pesta Raya 2023 Esplanade di Singapura.

“Karya ini sudah kita bangun sekitar 3 tahun. Jadi setiap pertunjukan yang baru kita selalu mengembangkan dari ide cerita, artistik, dan lainnya,” tambah Jefri.

Jadi bagaimana, tertarik untuk menonton SOSI: Pieces of Reminiscence? Kamu bisa langsung datang ke IFI Yogyakarta malam ini pukul 19.30 WIB.

Harga tiket yang ditawarkan untuk umum senilai Rp125.000, sedangkan pelajar Rp75.000. Ikuti informasi terkini lainnya dari mereka melalui Instagram @flyingballoons.puppet.

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak