Gadget atau gawai dalam bahasa Indonesia memiliki arti sebagai perangkat elektronik yang berfungsi secara praktis dan memiliki fungsi khusus. Fungsinya tidak lain adalah memudahkan pekerjaan manusia agar menjadi lebih praktis dan efisien.
Di kehidupan masyarakat, gawai sering kali dijumpai dalam bentuk smartphone, komputer, tablet, laptop dan sejenisnya. Penggunaan perangkat ini memang sudah bukan hal asing lagi di zaman saat ini. Terlebih lagi, teknologi yang digunakan manusia menjadi lebih canggih dari waktu ke waktu.
Meskipun demikian, penggunaan perangkat ini sering kali menimbulkan perdebatan dan kontroversi. Beberapa orang memang menganggap bahwa gawai memiliki banyak manfaat. Namun, tidak sedikit juga yang beranggapan bahwa perangkat elektronik ini menimbulkan beberapa dampak buruk.
Untuk memudahkan Anda dalam memahami bagaimana pengaruh penggunaan gadget, maka terlebih dahulu Anda perlu mengetahui apa saja manfaat yang dihasilkan. Dengan begitu, Anda bisa mengambil hal-hal positif dalam penggunaannya.
1. Menambah wawasan dan ilmu pengetahuan
Manfaat pertama yang bisa didapatkan saat menggunakan gawai adalah terbukanya akses informasi yang luas. Dengan ini, Anda tidak harus pergi ke perpustakaan untuk mencari informasi karena hampir semuanya dapat diakses dengan mudah melalui perangkat ini.
Ada banyak sekali referensi ilmu pengetahuan yang bisa Anda dapatkan melalui gadget, misalnya adalah buku, jurnal, hingga artikel yang tersedia di Internet.
2. Mempermudah komunikasi
Gawai merupakan salah satu penemuan yang paling berpengaruh di kehidupan modern saat ini. Hal ini dikarenakan gawai dapat memudahkan masyarakat untuk berkomunikasi dari jarak jauh.
Saat ini Anda tidak perlu lagi berkomunikasi jarak jauh dengan mengirimkan surat, yang mana harus menunggu berhari-hari untuk mendapatkan balasan. Hanya melalui perangkat elektronik ini, pesan Anda akan sampai dalam hitungan detik.
3. Sebagai media hiburan
Manfaat berikutnya dari gadget adalah sebagai media hiburan. Dengan perangkat elektronik ini, Anda bisa menghilangkan kejenuhan, kepenatan, hingga stres karena ada banyak hiburan yang tersedia di dalamnya.
Gawai menyediakan banyak sarana hiburan seperti game, musik, film, video dan lain-lain. Semua itu bisa Anda dapatkan dengan mudah baik secara berbayar ataupun gratis.
4. Memperluas jaringan sosial
Berkat komunikasi yang semakin mudah, maka Anda juga bisa memanfaatkannya untuk memperluas jaringan sosial. Anda bisa berteman dengan siapa saja walaupun terpaut jarak yang sangat jauh.
Contoh dari fenomena ini adalah kehadiran media sosial yang bisa diakses melalui gadget. Dengan media sosial ini, Anda dapat berkenalan dan berteman dengan masyarakat luas. Tidak hanya dari Indonesia, Anda juga mendapatkan jaringan pertemanan dari luar negeri.
5. Sebagai mesin pencari
Dengan perangkat elektronik ini Anda bisa menemukan informasi apapun. Tidak hanya informasi mengenai pengetahuan umum saja, Anda juga bisa mendapatkan informasi yang bermanfaat untuk kepentingan Anda pribadi.
Mesin pencari yang telah tersedia dalam gadget dapat membantu Anda menemukan informasi yang spesifik seperti halnya ramalan cuaca esok hari. Bahkan Anda juga bisa mencari informasi tentang lokasi tertentu yang akan Anda kunjungi.
6. Mempercepat pekerjaan
Tidak bisa dipungkiri bahwa alasan banyak orang memanfaatkan gawai adalah karena bisa membantu pekerjaan mereka. Dengan gawai, pekerjaan manusia bisa menjadi lebih cepat dan efisien.
Peranan gawai dalam membantu pekerjaan manusia sudah sering dijumpai. Contohnya adalah ketika digunakan di tempat-tempat perbelanjaan. Perangkat ini bisa membantu seorang kasir untuk menghitung barang belanjaan secara cepat dan juga tepat.
Dampak Buruk Gadget
Meskipun memiliki banyak manfaat, bukan berarti gadget tidak memiliki dampak buruk bagi penggunaannya. Ketika Anda menggunakan perangkat ini, maka Anda harus waspada dan siap menanggung risikonya. Perhatikan beberapa dampak buruk berikut ini agar Anda bisa menggunakan gawai dengan lebih bijaksana.
1. Ketergantungan
Dampak buruk pertama yang harus Anda waspadai adalah ketergantungan. Hal ini mungkin akan terjadi apabila Anda terlalu sering menggunakan gawai.
Apabila Anda mengalami ketergantungan, maka keseharian Anda akan terhambat karena tidak bisa melakukan banyak hal tanpa adanya gadget. Kondisi ini bisa menurunkan kemampuan otak Anda karena terlalu sering dimanjakan dengan fasilitas tersebut.
2. Masalah penglihatan
Selain mengganggu kesehatan mental, dampak buruk bagi kesehatan fisik juga bisa Anda alami. Masalah penglihatan adalah salah satu contoh kasus yang sering ditemui sebagai dampak dari penggunaan gawai.
Terlalu sering menggunakan perangkat elektronik bisa menyebabkan mata lelah, kemerahan, pandangan kabur, hingga sensasi terbakar pada mata. Bahkan hal ini juga bisa menurunkan daya penglihatan Anda.
3. Sakit kepala
Masalah kesehatan lain yang ditimbulkan oleh penggunaan gadget adalah sakit kepala. Hal ini bisa terjadi karena otak Anda terus menerus terbebani, terlebih saat memainkan game dan berganti-ganti aplikasi secara terus menerus.
Dalam kasus yang lebih parah, Anda bisa mengalami sakit kepala tak tertahankan, migrain, leher tegang, stres, hingga alami depresi.
4. Postur tubuh tidak ideal
Dampak buruk lain yang mungkin terjadi akibat penggunaan gawai secara berlebihan adalah postur tubuh yang menjadi tidak ideal. Ini bisa terjadi karena saat bermain gawai Anda akan duduk dalam posisi yang sama secara berjam-jam.
Umumnya ketika menggunakan gadget, Anda akan duduk dengan posisi membungkuk ke depan. Posisi ini lambat laun akan menyebabkan leher Anda semakin ke depan, bahu yang melengkung, hingga tulang belakang yang membungkuk ke depan.
5. Risiko kecelakaan
Bermain gawai bahkan bisa menimbulkan dampak yang sangat buruk berupa terjadinya kecelakaan. Sebab, perangkat ini akan menyita perhatian Anda dari lingkungan sekitar yang pada akhirnya menimbulkan risiko terjadinya kecelakaan.
Kecelakaan dalam hal ini bisa berupa kecelakaan ringan seperti tersandung, menabrak sesuatu, atau terjatuh. Namun, risiko yang paling tinggi umumnya ditemukan pada penggunaan gadget saat berkendara. Karena fokus yang teralihkan, maka kecelakaan lalu lintas sangat mungkin terjadi.
6. Membatasi kreativitas
Di samping menyediakan banyak informasi, gawai juga bisa berdampak buruk yaitu membatasi kreativitas. Karena adanya perangkat ini, banyak orang jadi mengandalkan informasi yang tersedia di dalamnya.
Hal seperti ini bisa kita lihat dalam praktik pendidikan saat ini. Meskipun memudahkan untuk belajar, faktanya banyak dari pelajar yang menjadi enggan untuk berpikir lebih keras, melainkan menggunakan bantuan gadget.
Terlebih lagi, saat ini ada banyak platform yang memudahkan para pelajar untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diberikan di sekolah. Apabila hal ini menjadi sebuah kebiasaan, maka efek buruknya adalah dapat membatasi kemampuan berpikir.
7. Berkurangnya interaksi secara langsung
Berkat adanya perangkat elektronik ini, komunikasi menjadi lebih mudah karena kita tidak harus bertemu ketika hendak berkomunikasi. Namun, hal ini juga bisa menjauhkan diri Anda dari interaksi secara langsung.
Tanpa disadari saat menggunakan gadget, fokus Anda akan teralihkan dari dunia sekitar termasuk masyarakatnya. Ini mengakibatkan munculnya kesulitan berinteraksi secara langsung karena adanya rasa canggung. Padahal interaksi sosial adalah hal yang penting dilakukan dalam kehidupan bermasyarakat.