China Entertainment News dan News CGTN menginformasikan bahwa ‘The Battle at Lake Changjin 2: Water Gate Bridge,’ sekuel dari film terlaris Tiongkok sepanjang masa ini dikonfirmasi rilis pada 1 Februari 2022, bertepatan pada perayaan Tahun Baru Imlek.
Belum resmi tayang, sekuel ini sudah menempati peringkat ketiga dalam popularitas menurut Maoyan, situs web penjualan tiket film daring milik Meituan dan Dazhongdianping.
Masih disutradarai oleh orang yang sama, Chen Kaige, Tsui Hark, dan Dante Lam, sekuel ini akan kembali menampilkan pemeran dari musim pertamanya yaitu aktor A-Listers seperti Wu Jing, Jackson Yee, Zhu Yawen, Li Chen, Hu Jun, dan Duan Yihong.
Film ‘The Battle at Lake Changjin 2: Water Gate Bridge' mengangkat tema patriotisme, revolusi, konstruksi, reformasi dan keterbukaan era baru di Tiongkok.
Berlatar selama Perang Korea, saat tentara China melawan pasukan Amerika Serikat di tahun 1950-1953. Di mana China membantu Korea dengan mengirim pasukan perangnya untuk menolak agresi Amerika Serikat yang berlangsung di Danau Changjin.
Dalam musim keduanya, ‘The Battle at Lake Changjin 2: Water Gate Bridge’ akan menceritakan tentara Relawan Rakyat Tiongkok mendapatkan tugas baru di jembatan krusial bernama Jembatan Gerbang Air atau Water Gate Bridge di rute mundur pasukan Amerika.
Sekuel ini juga didasarkan pada kisah nyata. Produser Yu Dong mengaku film ini sebagai bentuk penghormatan bagi puluhan ribu tentara Tiongkok yang tewas semasa perang.
“Festival Musim Semi adalah kesempatan keluarga berkumpul. Persatuan hari itu digunakan untuk mengingat perjuangan nenek moyang kita yang mempertaruhkan nyawa mereka dalam pertempuran. Kita harus mengingat apa yang mereka korbankan,” ujar Yu.
‘The Battle at Lake Chanjin’ musim pertama telah tayang di bioskop Tiongkok sejak akhir September 2021 menuai kesuksesan besar dan berhasil meraup keuntungan sejumlah $907 juta. ‘The Battle at Lake Changjin’ juga dinobatkan sebagai film ke-24 yang memecahkan rekor box office 2 miliar yuan.
Diketahui fakta bahwa ‘The Battle at Lake Changjin’ merupakan film termahal sepanjang masa. Film perang ini yang menelan biaya produksi besar sejumlah $200 juta yuan, serta membutuhkan waktu 2 tahun untuk persiapan syuting.