Ulasan Buku Things Left Behind: Kisah Berbagai Kematian beserta Peninggalannya

Ayu Nabila | Rizky Melinda Sari
Ulasan Buku Things Left Behind: Kisah Berbagai Kematian beserta Peninggalannya
Things Left Behind (DocPribadi/rizkymelinda)

Things Left Behind karya Kim Sae Byoul dan Kim Ae Won ini adalah buku yang menginspirasi drama Korea Selatan populer yang berjudul Move to Heaven. Penasaran dengan isi bukunya seperti apa?

Identitas Buku Things Left Behind

Judul Buku: Things Left Behind

Penulis: Kim Sae Byoul & Kim Ae Won

Penerbit: Gramedia Pustaka Utama

Jumlah Halaman: 199 Halaman 

Ulasan Buku Things Left Behind

Bekerja sebagai orang yang membereskan barang-barang peninggalan almarhum yang sudah meninggal? Jujur, aku baru tahu ada pekerjaan sejenis ini. Mungkin hanya ada di Korea atau luar negeri, tapi aku belum pernah dengar pekerjaan ini ada di Indonesia. 

Aku tidak bisa membayangkan bagaimana perasaan ketika masuk ke sebuah rumah atau ruangan tempat seseorang menghembuskan napas terakhirnya. Sekalipun kita tidak kenal dengan orang itu, pasti tetap ada perasaan lain. Di sini, penulis bercerita tentang pengalamannya yang menghadapi berbagai cerita tentang akhir hidup seseorang. Mulai dari bau yang menyengat hingga belatung di setiap sudut, kita akan diajak ikut membenahi tempat itu. 

Ada orang tua yang meninggal seorang diri dalam kesepian tanpa anak yang menemani, tetapi sang anak justru hanya peduli pada uang peninggalan dan harta warisan. Ketika membaca bagian ini, aku merasa sedih, kenapa bisa seorang anak bersikap demikian. Sedangkan di cerita lainnya, ada seekor anjing yang setia di sisi tuannya yang sudah tidak bernyawa, bahkan sampai kelaparan. 

Apakah hewan peliharaan bahkan lebih bisa memanusiakan manusia daripada manusia itu sendiri?

Kita akan menjumpai banyak kisah dari akhir hidup seseorang. Ada orang tua yang menyembunyikan sakitnya sampai akhirnya meninggal karena tidak mau merepotkan anaknya, ada seorang pemuda yang tega membakar rumah mertua dan istrinya, ada anak yang menjadi korban keegoisan orang tua. 

Semua cerita yang ada di buku ini membuatku merinding, kaget, tersentuh, serta perasaan campur aduk lainnya. Hingga pada akhirnya, satu kesadaran yang akan kita dapatkan setelah membaca buku ini adalah:

"Yang tersisa pada akhirnya adalah kenangan saling mengasihi dengan orang yang kita kasihi".

Buku ini berisi banyak bahan renungan tentang kehidupan, makna keluarga, sahabat, orang terdekat, hingga cerita orang-orang yang masih kesepian sekalipun saat sedang menghadapi kematiannya. 

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak