Inspirasi dari Seekor Kodok dalam Buku 'Kodok Pun Bisa Jadi Kerbau'

Ayu Nabila | Sam Edy
Inspirasi dari Seekor Kodok dalam Buku 'Kodok Pun Bisa Jadi Kerbau'
Buku 'Kodok Pun Bisa Jadi Kerbau' (gramedia.com)

Inspirasi hidup bisa kita peroleh dari mana saja. Termasuk dari seekor hewan yang mungkin selama ini dianggap remeh dan tidak dianggap keberadaannya. Seekor kodok misalnya. Bagi sebagian orang, mungkin menganggap kodok adalah hewan yang begitu menjijikkan. Padahal ada kisah menarik yang bisa kita petik hikmah darinya.

Dalam bukuKodok Pun Bisa Jadi Kerbau’ (Gramedia Pustaka Utama, 2019) diungkap bahwa zaman dulu orang hanya diberi cerita jika jalan hidupmu mulai dan berakhir sebagai kodok, ya terima saja. Ikuti arus, mengalir saja, jangan pernah bermimpi menjadi kerbau. Namun, benarkah jalan hidup harus seperti itu? Belum tentu. 

Penting kita pahami bahwa manusia bisa mengubah kondisinya, dari yang semula bukan apa-apa menjadi sesuatu yang bisa dibanggakan. Dari yang semula miskin, lalu dengan kerja keras pantang menyerah, dia akhirnya berubah menjadi orang yang kaya raya. 

Bukankah banyak buku yang mengungkap cerita seorang tokoh from zero to hero? Orang suka menyebutnya sebagai kisah Cinderella. Kenyataannya, cerita kodok bisa menjadi kerbau ini bukan hanya cerita fiktif. Orang ternyata bisa mengubah nasib lahirnya sebagai orang biasa menjadi luar biasa (hlm. ix).

Setiap orang memiliki kelebihan dan kekurangannya sendiri-sendiri. Yang menjadi tugas kita adalah berusaha melejitkan kelebihan, potensi, dan keunikan yang ada dalam diri kita. 

Menurut Agung Adiprasetyo, Tuhan menciptakan manusia berbeda-beda. Jadi, yang harus dicari setiap manusia adalah keunikan apa yang diberikan Tuhan kepadanya. Karena, dengan menggali keunikan itu, seseorang menjadi berbeda dari orang lain. Siapa tahu, keunikan itu menjadi kekuatan dan rezeki untuknya.

Pendek kata, kekuatan seseorang harus dicari, dipahami, dan dikembangkan sampai menjadi sebuah kemampuan unik. Bila kemampuan unik ini dilakukan terus-menerus dan kemudian dinilai oleh lingkungannya di atas rata-rata, barangkali itulah jalan hidup terbaik bagi seseorang. Barangkali keunikan yang dia miliki itu bisa mengantarkannya dari seekor kodok menjadi kerbau (Kodok Pun Bisa Jadi Kerbau, hlm. 21).

Buku berjudul ‘Kodok Pun Bisa Jadi Kerbau’ (Berjaya Menapaki Karier Lebih Tinggi) karya Agung Adiprasetyo ini sangat menarik dibaca dan renungi hikmahnya. Semoga para pembaca bisa menimba inspirasi dari buku ini. 

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak