Scroll untuk membaca artikel
Hayuning Ratri Hapsari | Ellyca S.
Key SHINee (X/SHINee)

Key SHINee bagikan detail lagu jelang comeback "Hunter". Album ini akan dirilis secara resmi pada 11 Agustus 2025 pukul 18.00 KST. Akan ada 10 lagu dengan berbagai warna yang akan menunjukkan sisi Key sebagai solois.

Dilansir melalui Naver pada Kamis, 31 Juli 2025, "Hunter" sebagai lagu utama dari album ini adalah lagu dance dengan grand bass, dentuman kick berat, dan guitar riff ritmis dan synth pad yang beragam.

Lagu ini bercerita tentang dramatisnya rasa sakit yang justru menghadirkan kebahagiaan tersendiri dalam hubungan yang kompleks, dua orang terobsesi dan membuat candu.

Kombinasi lirik yang menyentuh dan vokal ekspresif Key berhasil memaksimalkan sisi emosional lagu. Kehadiran KENZIE sebagai penulis lirik dan komposer di lagu ini juga mencuri perhatian.

Ia sebelumnya juga pernah berkolaborasi dengan Key melalui ‘BAD LOVE’, ‘Gasoline’, dan ‘Good & Great’. Tak heran, bila projek ini “dapat dipercaya dan layak didengar”.

Selain itu, "HUNTER" juga mempersiapkan koreografi berkualitas tinggi. Gerakan tarian ini dirancang untuk menonjolkan ekspresi halus namun kuat dari Key. Ia juga akan menampilkan energi intens yang mengikat penonton sejak awal hingga akhir pertunjukan.

Tak hanya dari sisi musik dan performance, konsep visual album ini juga patut disorot. Teaser yang dirilis melalui SNS resmi SHINee pada 28 Juli menampilkan Key yang tampak mencari sesuatu di tengah kota gelap, sehingga membangun ketegangan misterius yang mendalam. Visual ini menyiratkan dunia naratif yang lebih dalam di balik lagu-lagu yang akan ia suguhkan.

Sementara itu, selain lagu utama juga ada b-dise. Pertama, "Trap". Lagu ini menghadirkan nuansa gelap dan suram dengan dentuman drum agresif, ritme bass yang menegang, serta efek suara lonceng. Liriknya menggambarkan keberadaan seperti mimpi buruk yang terus membisikkan keraguan pada diri sendiri. 

Kemudian ada "Want Another’" Ini adalah lagu dance pop dengan perkembangan yang tak terduga. Lagu ini menggambarkan sosok provokatif yang mampu membangkitkan naluri dan keinginan tersembunyi dari orang lain. Rapping kuat Key serta berbagai efek vokal membuat lagu ini semakin menarik untuk didengarkan.

Selanjutnya, "No Way!’" Key membaurkan genre R&B dan house dengan groove minimal yang sensual. Liriknya tentang usaha melawan ego-ego internal yang berisik di dalam kepala sambil terus mempertahankan kendali dan menjaga jati diri.

Lagu lain yang juga menarik perhatian adalah "GLAM". Ini sebuah lagu pop dansa retro dengan kick berat, FX vocal chops adiktif, dan lapisan synth yang penuh warna. Lagu ini seperti manifesto pribadi Key yang merayakan kehidupan independen dengan penuh percaya diri. Ia menggambarkan dirinya sebagai ikon pesta glamor yang bersinar terang.

Konsep unik dalam album ini makin diperkuat dengan perilisan mood film kedua berjudul ‘Meet’ pada 29 Juli. Dalam film iu terlihat sosok intens dan misterius dari legenda urban yang sebelumnya sempat muncul. Film ini semakin menghidupkan dunia sinematik yang sedang Key bangun melalui musik dan visualnya.

Tak hanya solo, Key juga menggandeng dua rekan musisi untuk menambah warna di albumnya. Lagu "Perfect Error (Feat. Seulgi)" dari Red Velvet adalah lagu R&B pop dengan riff gitar dan synth retro yang catchy. Liriknya menyuarakan semangat untuk tetap percaya diri meski ada kesalahan. Karena tiap kesalahan bisa menciptakan hari yang istimewa. 

Kolaborasi berikutnya, "Infatuation (Feat. Eunho dari PLAVE)". Ini merupakan reinterpretasi modern dari genre new jack swing era 90-an. Lagu ini membawa nuansa romantis dengan synth cerah dan ritme santai. Liriknya menggambarkan demam cinta musim panas yang pendek tapi membekas. Rap khas Eunho memberi sentuhan manis sekaligus kuat pada lagu ini.

Dengan total 10 lagu yang penuh keragaman dan makna, "HUNTER" menjadi bukti bahwa Key tak hanya piawai dalam vokal dan performa, tapi juga dalam menyampaikan cerita personal yang kompleks dan emosional lewat musik. 

Melalui "HUNTER", Key kembali membuktikan bahwa dirinya bukan sekadar idol generasi kedua yang masih aktif, tapi juga seniman yang terus mengeksplorasi sisi terdalam dirinya dengan cara yang orisinal dan menggetarkan.

Ellyca S.