Brokoli yang memiliki nama latin Brassica Oleracea L ini banyak dibudidayakan di Indonesia. Tahukah kamu, brokoli pertama kali tumbuh di negara wilayah Mediterania dan dibudidayakan di Italia pada zaman Romawi Kuno. Dengan seiring berkembangnya zaman, brokoli dibudidayakan secara komersial di benua Amerika hingga pada akhirnya Indonesia ikut membudidayakan brokoli ini.
Brokoli juga memiliki ragam jenis, salah satunya adalah brokoli hijau. Berdasarkan kutipan dari laman resmi Healthline, brokoli mempunyai zat yang dapat membantu melengkapi nutrisi, antioksidan, dan mengurangi inflamasi pada tubuh manusia. Kendati demikian, jika mengonsumsi brokoli hijau secara berlebihan juga akan berdampak buruk bagi kesehatan.
Kira-kira apa saja efek samping yang akan muncul jika mengonsumsi brokoli hijau terlalu banyak? berikut 4 efek samping dari brokoli hijau jika dikonsumsi setiap hari.
1. Bisa Menyebabkan Alergi pada Kulit
Melalui laman resmi Live Strong, salah satu efek samping mengonsumsi brokoli secara berlebihan adalah membuat kulit kamu menjadi alergi. Ciri-ciri yang timbul bisa berupa gatal-gatal di mulut, ruam kulit, pembengkakan bibir, tangan atau kaki, kesulitan bernapas, batuk, mual, muntah, dan pusing.
Supaya kejadian ini tidak terjadi, sebaiknya langsung periksakan diri kamu ke dokter dan jauhi makanan yang mengandung brokoli untuk sementara waktu, ya!
2. Perut Terasa Kembung
Berdasarkan kutipan jurnal penelitian Gastroenterology and Hepatology yang dirilis tahun 2006, menjelaskan salah satu dampak yang kuat dari munculnya gas dalam perut yaitu makanan seperti brokoli, kale, kembang kol dan kubis. Hal ini dikarenakan ada kandungan gula galaktosa, glukosa, dan fruktosa yang tidak dicerna melalui usus kecil sampai difermentasi oleh bakteri dalam usus besar jadi akan menghasilkan gas metana dalam perut manusia.
3. Menghambat Fungsi Obat
Jika kamu memakan brokoli dan sedang meminum obat-obatan, maka kamu harus konsultasi terlebih dahulu ke dokter. mengutip laman resmi Web MD dalam pembahasan Health Benefit of Broccoli, brokoli dapat mempercepat hati dalam memecah obat. Jadi, jika kamu mengonsumsi brokoli bersamaan dengan beberapa obat yang diubah oleh hati dapat mengurangi khasiat dari beberapa jenis obat.
4. Bisa Menimbulkan Kelenjar Tiroid
Menurut Kresser Institute, memakan brokoli yang berlebihan bisa memicu kelenjar tiroid dengan membuatnya membengkak serta mencegahnya untuk menyerap jumlah yodium yang diperlukan yang dibutuhkan tiroid. Hal ini dikarenakan jika tiroid tidak mendapatkan yodium yang cukup, maka tubuh kamu akan sulit untuk melakukan proses metabolisme.
Itulah keempat efek samping yang akan muncul ketika brokoli hijau dikonsumsi setiap hari. Perlu diingat bahwa sesuatu hal yang dilakukan secara berlebihan tentu tidak baik sekalipun brokoli memiliki nutrisi yang baik. Semoga bermanfaat, ya!
Baca Juga
-
3 Tips Jitu Menerapkan Pikiran Positif, Jauhi Toxic Mindset!
-
Mengenal Istilah Endometriosis: Penyakit pada Sistem Reproduksi Wanita
-
3 Ide Outfit Feminim ala Aktris Thailand Love Pattranite, Stylish Banget!
-
Pikirkan 6 Hal Ini saat Mantan Mengajak Balikan, Jangan Buru-Buru Terima!
-
3 Alasan Mengapa Harus Mendukung Hobi si Buah Hati, Support Selagi Positif!
Artikel Terkait
Health
-
Lem Super Sembuhkan Tulang Patah Dalam 3 Menit? Klaim China Bikin Dokter Ortopedi Tercengang!
-
Bye-Bye Mata Lelah: Tips Ampuh Maksimalkan Manfaat Dark Mode
-
Stop Asal Pilih! Ini 6 Kandungan Skincare Anti Jerawat yang Direkomendasikan Dokter Kulit
-
Stop Percaya Mitos! Dokter Kulit Bongkar 5 Salah Kaprah Soal Jerawat yang Bikin Makin Parah
-
Kamar Sempit Bukan Alasan Mager: 5 Olahraga Ringan yang Bisa Dilakukan di Anak Kos
Terkini
-
Dear Kluivert, di Ronde Keempat Nanti, Pemain Bertenaga Lebih Berharga daripada Pengalaman
-
Dulu Cuma Khayalan, 7 Pekerjaan Aneh Ini Sekarang Gajinya Bikin Ngiler!
-
Langkah Kecil, Dampak Besar: Yuk, Mulai Zero Waste Lifestyle!
-
Rangga & Cinta Sukses di Busan, Kini Siap Tayang di Festival Film Hawaii
-
Good Intention, Bad Impact: Saat Kasih Sayang Orang Tua Justru Menyakitkan