Mengenal Hirsutisme, Kondisi yang Membuat Iis Dahlia Sering Dicibir Netizen

Siapa yang tak kenal Iis Dahlia? Artis cantik asal Indramayu yang sudah malang melintang di dunia hiburan. Khususnya dalam bidang tarik suara. Ciri khas dari seorang Iis Dahlia yaitu kumis tipis yang terdapat di atas bibirnya. Kondisi ini sering dapat cibiran dari netizen.

Hal ini terlihat saat Iis Dahlia mereview makanan bareng sang suami, Satrio Dewantoro. Iis Dahlia tampil tanpa riasan make up, lantaran sedang di rumah saja. Netizen lantas ramai membahas kumis tipis yang semakin tampak jelas saat Iis Dahlia tak mengenakan make up.

Dalam dunia medis, kondisi seperti ini dikenal dengan nama hirsutisme. Lantas apakah hirsutisme itu? Apa faktor penyebabnya? Dan bagaimana cara mengatasinya?

Dilansir dari alodokter, hirsutisme adalah tumbuhnya rambut tebal pada wanita, di bagian tubuh yang biasanya tumbuh rambut pada pria, seperti di wajah (janggut), dada, dan punggung. Kondisi ini juga dapat disertai dengan beberapa gejala lain, seperti suara menjadi besar dan otot membesar.

Baca Juga: Dampak Hubungan Parasosial bagi Kehidupan Manusia, Pemicunya Karena Hal Ini

Penyebab Hirsutisme

Penyebab hirsutisme karena tingginya kadar hormon androgen dalam tubuh atau Karena tubuh menjadi lebih sensitif terhadap hormon tersebut. Androgen sendiri adalah kelompok hormon yang mengatur karakteristik pada pria, seperti pertumbuhan rambut di beberapa bagian tubuh dan perubahan suara.

Hirsutisme dapat dialami oleh setiap wanita. Akan tetapi, hirsutisme lebih sering terjadi pada wanita yang keluarganya memilki Riwayat hirsutisme. Selain itu, wanita yang menderita obesitas juaga lebih berisiko mengalami kondisi ini.

Baca Juga: 5 Hal Menarik Tentang Masturbasi, Apakah Benar Bisa Merusak Fungsi Otak?

Cara mengatasi hirsutisme

Cara mengatasi hirsutisme dapat dilakukan dengan beberapa pilihan pengobatan, yaitu:

1. Memakai obat-obatan

Cara seperti ini baru bisa terlihat setelah digunakan selama 6 bulan, obat yang digunakan, antara  lain:

· Obat antiandrogen, seperti spironolactone, untuk menurunkan produksi androgen dengan mencegah androgen melekat ke reseptornya dalam tubuh.

· Pil KB, untuk menurunkan kadar androgen dan melancarkan siklus menstruasi bagi wanita yang siklus menstruasinya tidak teratur atau tidak menstruasi sama sekali.

· Krim eflornithine, untuk menghambat pertumbuhan rambut.

2. Prosedur medis dan terapi

Prosedur ini mempunyai dua jenis pengobatan yang dapat menghilangkan rambut untuk waktu yang lama, yaitu

· Terapi laser, yaitu penggunaan sinar laser untuk merusak folikel rambut (tempat tumbuh rambut) dan mencegah rambut tumbuh kembali.

· Elektrolisis, yaitu penggunaan aliran listrik melalui jarum kecil untuk merusak folikel rambut dan menghambat pertumbuhan rambut.

Baca Juga: Mengonsumsi Es setelah Olahraga Bikin Pusing, Mitos atau Fakta?

3. Perawatan di rumah 

Perawatan yang bisa dilakukan di rumah, yaitu;

· Mencabut rambut menggunakan pinset, jika rambut yang tumbuh tidak terlalu banyak

· Mencukur rambut secara rutin untuk menghilangkan rambut di permukaan kulit

· Melakukan waxing, jika pertumbuhan rambut lebih banyak

· Mewarnai rambut sesuai dengan warna kulit, untuk menyamarkan warna rambut agar pertumbuhan rambut tidak terlalu terlihat

· Menggunakan zat depilator dalam bentuk krim, losion, atau gel, untuk merontokkan rambut.

Bagi para wanita yang terkena hirsutisme, tidak usah takut. Karena dengan mengetahui alternatif pengobatannya, para wanita bisa menentukan sendiri, pengobatan mana yang mau dipilih. Selamat mencoba.

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS