Scroll untuk membaca artikel
Candra Kartiko | Winka Orlando Saputra, S.Tr.Gz
ilustrasi nyeri payudara (freepik.com)

Nyeri payudara atau dalam istilah medis disebut Mastalgia, merupakan salah satu tanda dan gejala dari tumor dan kanker. Meski begitu, adapula penyebab lain yang mendasari timbulnya rasa nyeri tersebut. Mulai dari pengaruh hormon hingga ukuran payudara yang besar. Nah, untuk lebih jelasnya, mari simak pembahasan berikut.

1. Menstruasi

Menstruasi menjadi penyebab yang paling umum dari semua kasus nyeri payudara. Ketika proses menstruasi berlangsung, hormon estrogen dan progesteron menjadi tidak stabil sehingga menimbulkan rasa nyeri pada payudara yang sering disebut sebagai nyeri siklik. Saat menstruasi selesai dan hormon kembali stabil, rasa nyeri akan berangsur hilang dan bisa kembali datang saat menstruasi berikutnya.

BACA JUGA: 3 Gerakan Yoga Ampuh untuk Jaga Kesehatan Ginjal, Coba Praktikkan!

2. Kehamilan

Saat terjadi kehamilan, kadar hormon estrogen dan progesteron menjadi tidak seimbang yang mirip dengan kasus nyeri siklik saat menstruasi. Biasanya, rasa nyeri saat kehamilan terjadi pada trimester pertama dan akan berlangsung hilang ketika memasuki trimester kedua dan ketiga. 

3. Menopause

Menopause adalah proses alami menuju penuaan yang terjadi pada wanita ketika memasuki usia 45 hingga 55 tahun. Pada fase ini, siklus menstruasi akan berubah menjadi lebih lama atau lebih pendek dan diiringi oleh penurunan gairah seksual. Akibatnya, kadar hormon seks akan berubah secara drastis hingga memicu rasa nyeri payudara.

BACA JUGA: 4 Tips Mendeteksi Kesehatan Melalui Kentut, Apakah Bisa?

4. Ukuran Payudara Besar

Pada beberapa kasus, ukuran payudara yang besar atau terlalu besar juga bisa memicu rasa nyeri karena beban dan tekanan yang lebih berat. Rasa nyeri tak hanya muncul di payudara saja, tetapi bisa menjalar hingga ke bagian leher, bahu, dan punggung.

5. Infeksi Payudara

Infeksi payudara atau mastitis umumnya terjadi pada ibu menyusui akibat penyumbatan ASI. Selain itu, mastitis yang terjadi bukan karena menyusui diakibatkan oleh infeksi bakteri. Tanda dan gejala yang dapat dirasakan berupa rasa nyeri, pembengkakan, dan timbul warna kemerahan di area payudara.

6. Melakukan Olahraga Berat

Beberapa metode olahraga seperti push up dan angkat beban juga bisa memicu rasa nyeri payudara. Sebab, otot pektoral di bawah payudara akan tertarik saat Anda melakukan olahraga tersebut.

Itulah tadi pembahasan tentang enam penyebab rasa nyeri payudara yang dilansir pada laman clevelandclinic.org, hopkinsmedicine.org, dan karger.com, semoga bermanfaat!

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS

Winka Orlando Saputra, S.Tr.Gz