Belakangan ini, performa yang ditunjukkan oleh Timnas Indonesia memang tengah menanjak. Hal tersebut pada akhirnya berdampak pada hal positif, di mana para pemain keturunan Indonesia yang tengah berkarir di luar negeri menyatakan keinginannya untuk bisa menjadi bagian skuat Merah Putih.
Salah satu diantaranya adalah Ilias Alhaft. Pemain yang turut mengantarkan Almere City merebut tiket promosi ke Eredivisie tersebut melemparkan beragam kode untuk menarik perhatian dari federasi. Bahkan, dalam selebrasi promosi sekaligus perayaan keberhasilan Almere menjadi kampiun kasta kedua Liga Belanda, pemain yang juga memiliki darah Maroko tersebut mengibarkan bendera merah putih.
BACA JUGA: Efek 3 Pemain Timnas U-23 Absen, Staf Pelatih akan Panggil Pemain Abroad?
Terbaru, pemain yang berposisi sebagai sayap serang di klub yang dibelanya tersebut kembali memberikan statemen mengenai Timnas Indonesia. Sepertimana dikutip dari akun TikTok Berita Sepakbola, pemain yang kini berusia 26 tahun itu menyinggung para pemain naturalisasi yang kini marak menghuni skuat Garuda.
Lebih lanjut, Alhaft juga memberikan sebuah pandangan bahwa Timnas Indonesia bisa saja meraih kesuksesan seperti Timnas Maroko, yang sukses membentuk skuat dengan mengkombinasikan antara pemain lokal dan pemain naturalisasi.
"Maroko juga bisa dilihat sebagai contoh dalam hal tim mereka sebagai gabungan antara pemain lokal Maroko, dan dikombinasikan dengan pemain-pemain keturunan yang bermain di Belanda," kata Alhaft seperti disitasi dari akun TikTok Berita Sepakbola.
"Itu bisa menjadi kesuksesan. Saya melihat bahwa potensi kesuksesan dengan materi pemain campuran itu sebetulnya ada di Timnas Indonesia juga," ujarnya dengan optimis.
BACA JUGA: 3 Negara Asean yang Berpotensi Jadi Lawan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia
Tentu saja apa yang disampaikan oleh Alhaft bukannya tanpa bukti. Maroko memang menjadi salah satu tim yang sukses memadukan talenta-talenta diaspora mereka dengan para pemain lokal di Timnas. Salah satu bukti nyata yang masih akan selalu dikenang adalah keberhasilan Maroko yang sukses menembus babak empat besar perhelatan Piala Dunia Qatar tahun 2022 lalu.
Bukan sebuah keberuntungan, perjalanan Maroko kala itu sudah teruji kekuatannya, karena mereka harus berjibaku melewati halangan raksasa-raksasa sepak bola dunia sekelas Belgia, Spanyol dan Portugal. Dan seperti yang dikatakan oleh Alhaft, Maroko kala itu berkomposisikan pemain naturalisasi dan lokal, yang dipadukan dengan sangat apik oleh pelatih Walid Regragui.
Semoga saja apa yang dikatakan oleh Ilias Alhaft menjadi kenyataan ya, Indonesia suatu saat nanti bisa menjadi negara yang kuat di persepakbolaan dunia dengan materi gabungan pemain naturalisasi dan pemain lokal.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Diberondong 4 Gol Tanpa Balas, Indonesia Catatkan Rekor Kekalahan Terburuk di Piala Dunia U-17?
-
Piala Dunia U-17: 3 Hal yang Bikin Indonesia Tak Perlu Malu Meski Dihajar Brasil 4 Gol
-
Dihantam Brasil 4 Gol Tanpa Balas, Timnas Indonesia U-17 Terhindar dari Malu Berat!
-
Banyak Tim Comeback di ACL 2 Musim Ini, Mengapa Persib yang Paling Sukses? Ini Alasannya!
-
Remontada! 3 Fakta Unik di Balik Comeback Persib Bandung di Kandang Selangor FC, Apa Saja?
Artikel Terkait
-
5 Fakta Unik Mauro Zijlstra: Pemain Liga Belanda yang Ngaku Tertarik untuk Bela Timnas Indonesia
-
Kriteria Pemain Timnas U-17 untuk Piala Dunia Dinilai Berat: Messi Kalau Lahir di Indonesia Ga Tembus!
-
Dibuang Shin Tae-yong, Egy Maulana Vikri Akhirnya Curhat Karirnya Hancur Gara-gara Masalah Ini
-
Disebut Mirip Gelandang Tottenham Hotspur, Pencari Bakat Luar Negeri Puji Marselino Ferdinan: Bisa Lewati...
-
Efek 3 Pemain Timnas U-23 Absen, Staf Pelatih akan Panggil Pemain Abroad?
Hobi
-
Timnas U-17 Merana, Alberto Hengga Akui Pressing Brasil Jadi Ujian Berat
-
PSSI Anak Tirikan Timnas Indonesia Senior, Media Asing Berikan Sorotan!
-
Piala Dunia U-17: Nova Arianto Ungkap Pelajaran Positif usai Dihajar Brasil
-
Peluang Wakil Indonesia Lolos Kualifikasi WTF 2025, Siapa Susul Sabar/Reza?
-
Diberondong 4 Gol Tanpa Balas, Indonesia Catatkan Rekor Kekalahan Terburuk di Piala Dunia U-17?
Terkini
-
ASMR: Ancaman Tersembunyi di Balik Bisikan yang Menenangkan?
-
Ulasan Novel Cold Couple: Kisah Cinta Dingin yang Menghangatkan Jiwa
-
Lawan Honduras, Timnas Indonesia U-17 Wajib Pesta Gol Demi Lolos Fase Grup?
-
Mata Lelah, Pikiran Kacau? Mungkin Kamu Butuh Digital Detox
-
Stop Panik! Ini yang Sebenarnya Terjadi Jika Minum Air Dingin Setelah Olahraga