Scroll untuk membaca artikel
Hikmawan Firdaus | Agus Siswanto
Rivan saat perkuat timnas voli putra Indonesia dalam SEA Games.(Instagram/@rivannurmulki)

Rivan kembali membuat berita di dunia voli Indonesia. Dia menyatakan tidak akan bergabung dengan timnas voli putra dalam AVC Championship 2023.

Kabar ini jelas mengejutkan. Sebab saat timnas voli putra terjun dalam SEA V League 2023, Rivan pun absen. Untung Indonesia masih mampu menjadi juara.

Dalam gelaran AVC Championship 2023, tantangan jelas lebih berat. Sebab Indonesia tergabung dengan Kazakhstan dan China. Level VNL yang disandang China, mendatangkan tantangan tersendiri.

Absennya Rivan langsung dikaitkan dengan kritiknya terhadap PBVSI beberapa waktu lalu. Kritikan tentang keterlibatan timnas voli dalam even-even internasional yang minim, diduga jadi penyebabnya.

Namun jauh-jauh hari sebelumnya, Loudry Maspaitella selaku manajer timnas voli putra sekaligus Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBVSI membantah semua itu. Lewat laman pbvsi.or.id, dikatakan bahwa kritikan itu hal biasa. Sebagai mantan pemain, dia pun pernah merasakannya.

Dalam keterangan lain, absennya Rivan karena permintaan sendiri. Paling tidak ada dua alasan yang melatarbelakanginya.

Pertama, Rivan tengah fokus mengurus pengunduran dirinya dari anggota Polri. Seperti diketahui publik, selain sebagai pemain voli, Rivan juga anggota Polri aktif.

Lewat pengunduran diri ini, Rivan ingin fokus menekuni karir profesional di bidang bola voli.

Alasan kedua, Rivan ingin menunggui proses persalinan istrinya. Alasan ini jelas sebuah alasan pribadi.

Kedua alasan itu telah dibicarakan dengan PBVSI. Namun meski kali ini Rivan absen, dia memastikan akan memperkuat timnas voli putra dalam Asian Games bulan Oktober nanti.

Absennya Rivan dari tim, tentu menjadi masalah sendiri bagi Jian Jie sang pelatih. Namun berbekal dari beberapa even internasional yang diikuti.

Paling tidak Jian Jie mampu mengoptimalkan pemain yang ada. Karena masih ada Farhan, Hendra, Boy, Malizi, dan lain-lain. Belum lagi beberapa pemain muda, seperti Boy Arnes.

Dalam gelaran AVC Championship ancaman terbesar datang dari China. Sebagai negara yang pernah tampil dalam VNL, kekuatan China tidak diragukan.

Sehingga meski tanpa Rivan, misi timnas voli putra Indonesia tetap tinggi. Lolos dari fase grup, sudah pasti menjadi target awal. PBVSI sendiri secara terbuka menargetkan tembus 6 besar Asia.

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.

Agus Siswanto