Guna memperbaiki dan meningkatkan kinerja pengadil lapangan di Liga 1 Indonesia, PSSI beberapa waktu lalu telah mengadakan workshop perwasitan yang digelar di kota Surabaya pada 8-9 September 2023.
Dilansir dari laman resmi PSSI (pssi.org), workshop ini ditujukan untuk meningkatkan kinerja wasit dan asisten wasit dalam memimpin laga di BRI Liga 1 musim ini. Workshop ini sekaligus menjadi salah satu program kerja federasi guna mengevaluasi kinerja wasit hingga sejauh ini.
Merupakan Serangkaian Acara Guna Meningkatkan Kinerja Pengadil Lapangan
Dalam kesempatan kali ini, hadir pula komite wasit yang diwakili oleh salah satu wasit senior, Jimmy Napitupulu dan Purwanto yang hadir dalam acara workshop tersebut guna menyampaikan hasil analisa dan evaluasi kinerja wasit dan asisten wasit hingga pekan ke-11 BRI Liga 1 musim 2023/2024.
Selain itu, dalam acara tersebut anggota komite wasit yang hadir juga mengajak berdiskusi mengenai kendala dan hambatan para pengadil lapangan ketika melaksanakan tugas di lapangan sejauh ini.
Dalam acara tersebut juga turut hadir wakil ketua komite wasit PSSI, Yoshimi Ogawa yang turut memberikan materi mengenai sejarah dan filosofi sepak bola berdasarkan laws of the game dan juga memberikan mengenai laws of the game dalam materi perwasitan terbaru, seperti yang dikutip dari laman resmi PSSI (pssi.org).
Acara workshop wasit dan asisten wasit yang dilaksanakan pada akhir pekan lalu merupakan serangkaian acara yang terlebih dahulu dilaksanakan oleh pihak PSSI.
Dilansir dari situs pssi.org, pada tanggal 4-7 September 2023, dilaksanakan pula workshop penilai wasit yang juga dilaksanakan di kota Surabaya.
Pada agenda tersebut dilakukan penyamaan persepsi dan pemahaman berdasarkan laws of the game terbaru dan melakukan serangkaian evaluasi kinerja penilai wasit sejauh ini.
Acara tersebut juga diisi dengan beragam mater perwasitan terkini guna meningkatkan kinerja tidak hanya para wasit dan asisten wasit, namun juga para penilai wasit yang merupakan bagian dari perangkat pertandingan.
Dalam acara tersebut, PSSI juga turut mengundang Mohammad Rozali yang menjabat sebagai instruktur FIFA sebagai pemateri.
Baca Juga
-
Coret Banyak Nama Diaspora Jelang Sea Games, Ini Klarifikasi Indra Sjafri!
-
Targetnya Emas, tapi Pelatih 'Buta' Kekuatan Lawan: Timnas U-23 Bisa Apa di SEA Games 2025?
-
PSSI Target Timnas Raih Emas Sea Games 2025, Indra Sjafri Justru Pesimis!
-
PSSI Anak Tirikan Timnas Indonesia Senior, Media Asing Berikan Sorotan!
-
Cadangkan Zahaby Gholy saat Jumpa Brazil, Nova Arianto Berikan Klarifikasi!
Artikel Terkait
-
Brunei Darussalam Resmi Tunjuk Venue untuk Jamu Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Tak Sabar Piala Dunia U-17 di Indonesia, Presiden FIFA sampai Doakan Erick Thohir dan PSSI
-
Jamu Persija Jakarta di Pekan ke-12 Liga 1, Persik Kediri Fokus Benahi Tim
-
BRI Liga 1: PSIS Semarang Siap Antisipasi Pemainan Agresif Persis Solo
-
Persiraja Banda Aceh Targetkan Kembali ke Liga 1
Hobi
-
Kuasai Oxford United, Semoga Erick Thohir Tak Blunder Seperti di Inter Milan dan Timnas Indonesia
-
FIFA Puskas Award 2025: Maaf para Culers, Gol Lamine Yamal Sejatinya Tak Terlalu Istimewa!
-
Lebih Berpengalaman, Ivar Jenner Dinilai Layak Jadi Kapten Timnas U-22
-
Coret Banyak Nama Diaspora Jelang Sea Games, Ini Klarifikasi Indra Sjafri!
-
Youtuber Gaming Indonesia Raih Juara Dunia Lomba Build Minecraft MrBeast
Terkini
-
Krisis Empati: Mengapa Anak-Anak Tidak Lagi Tahu Caranya Berbelas Kasih?
-
Tak Mau Indonesia Gagal, Presiden Prabowo Soroti Peran Penting Pendidikan!
-
Allday Project Ajak Kita Nikmati dan Rayakan Hidup Lewat Lagu One More Time
-
Saat Hidup Tidak Sesuai Ekspektasi, Kenapa Kita Selalu Menyalahkan Diri?
-
18 November: Cukup! Tidak Ada Lagi Alasan untuk Menoleransi Pelecehan Anak