Pada lanjutan laga grup F ajang Asian Games 2022 cabor sepak bola, timnas Indonesia U-24 harus mengakui keunggulan Chinese Taipei dengan skor tipis 1-0.
Laga yang digelar pada Kamis (21/9/2023) kemarin di Zhejiang Normal University East Stadium, Jinhua tersebut menjadi kemenangan perdana skuad Chinese Taipei di ajang Asian Games sejak tahun 2015 silam.
Dilansir dari laman resmi PSSI, timnas Indonesia sejatinya cukup menguasai jalannya pertandingan di babak pertama.
Egy Maulana Vikri yang diturunkan sebagai penyerang beberapa kali sempat mengancam lini belakang Chinese Taipei yang memang bermain cukup disiplin dan ketat. Namun, hingga babak pertama usai, skor 0-0 tetap bertahan hingga turun minum.
Di babak kedua, Indonesia masih mencoba menekan lini pertahanan Chinese Taipei dengan melakukan penguasana bola di lini tengah.
Namun, justru timnas Indonesia yang kecolongan di menit ke-47. Chin We-Yen sukses menaklukkan kiper timnas Indonesia, Adi Satriyo usai memanfaatkan kesalahan lini belakang Indonesia yang salah mengantisipasi bola dan membuat skor menjadi 1-0 untuk keunggulan Chinese Taipei.
Timnas Indonesia mencoba untuk keluar lebih menyerang guna mengejar ketertinggalan atas Chinese Taipei. Namun, buruknya koordinasi antara lini dan kurang baiknya dalam penyelesaian akhir membuat timnas Indonesia harus takluk dengan skor 1-0 dari Chinese Taipei dalam laga kali ini.
Hasil kekalahan yang cukup memalukan ini membuat timnas Indonesia kini berada di peringkat ke-2 klasemen sementara grup F.
Indonesia Masih Berpeluang Lolos ke Babak 16 Besar
Buruknya permainan Indonesia saat menghadapi Chinese Taipei membuat skuad garuda harus menelan pil pahit dengan takluk 1-0 dari negara Asia timur tersebut.
Kekalahan atas Chinese Taipei ini sendiri membuat posisi Indonesia kini berada dalam situasi yang cukup sulit karena harus menang di laga terakhir grup F saat bertemu Korea utara pada 24 September 2023.
“Pertama tentu hasil yang sangat mengecewakan bagi kita. Menjadikan posisi kita di posisi grup sangat sulit, walaupun dengan satu kemenangan, padahal tadi kita sangat yakin bisa memenangkan pertandingan,” ujar pelatih timnas Indonesia U-24, Indra Safrie seperti yang dikutip dari laman resmi PSSI.
Indonesia masih cukup berpeluang lolos ke fase 16 besar cabor sepak bola Asian Games 2022 kali ini. Di laga terakhir timnas Indonesia harus mampu minimal menahan imbang Korea utara atau bahkan mampu mengalahkan negara tersebut.
Di sisi lain, timnas Indonesia juga berharap kepada Kyrgyzstan agar bisa mengalahkan Chinese Taipei di laga terakhir dan mengunci posisi ke-2 untuk Indonesia.
Baca Juga
-
Dua Persamaan STY dan Patrick Kluivert, Suka Coba-coba di Saat Penting!
-
Takluk dari Arab Saudi, Bukti Gagalnya Tim Kepelatihan Terbaik di Timnas!
-
4 Pemain Bek Kiri Timnas Indonesia sedang Gacor, Siapa yang Dipilih Patrick Kluivert?
-
Dear Coach Patrick, Perkokoh Lini Tengah Jika Ingin Menang Lawan Arab Saudi
-
Tak Hanya Lolos, Indonesia Bisa Panen Poin Besar Jika Menang di Ronde Empat
Artikel Terkait
-
4 Film Indonesia Terbaik Dimas Anggara yang Bisa Kamu Tonton di Akhir Pekan
-
Jadwal Padat Penyebab Timnas Indonesia Tampil Kedodoran di Asian Games
-
Zulfiandi Putuskan Stop dari Sepak Bola Demi Merawat Ibu yang Sakit
-
Ranking FIFA Terbaru: Indonesia Melesat Tiga Tingkat ke Posisi 147, Argentina Masih Memimpin
-
Timnas Indonesia U-24 Kalah dari Taiwan, Erick Thohir Kasih Wejangan
Hobi
-
Patrick Kluivert Eksperimen di Laga Genting, Waktunya Warganet Berlaku Adil terhadap STY
-
Bukan Wasit dan Faktor Eksternal, yang Patut Dikhawatirkan Justru Taktik Patrick Kluivert Sendiri!
-
Ferry Irwandi Soroti Kekacauan Taktik Timnas di Laga vs Arab Saudi
-
Kandas di Kandang Arab Saudi, Label Tim Kepelatihan Terbaik Hanyalah 'Omon-Omon' Belaka!
-
Jens Raven Berambisi Pertahankan Medali Emas SEA Games, Mungkin Terwujud?
Terkini
-
Unggah Foto & Video Prewedding, Amanda Manopo dan Kenny Austin akan Menikah
-
Nggak Cuma Gaya, tapi juga Berdaya! Intip Brand Lokal yang Ramah Lingkungan
-
Webtoon Hero Killer Gandeng Animation Digital Network untuk Adaptasi Anime
-
Harga Emas Naik, Tekanan Nikah Ikut Naik?
-
Cerita Abdul Hannan: Doa dan Air Mata di Reruntuhan Pondok Pesantren Al Khoziny